TEMPO.CO, Jakarta - Asosiasi Pemasaran Indonesia atau yang lebih dikenal sebagai Indonesia Marketing Association (IMA) melahirkan lima deklarasi dalam upaya Indonesia keluar dari pandemi dan krisis ekonomi yang terjadi sejak sejak akhir bulan Maret 2020.
Deklarasi tersebut secara resmi dikeluarkan IMA pada saat menyelenggarakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) bertema 'Pemasaran Untuk Pemulihan Indonesia' secara virtual yang kedua di tahun 2020, pada hari Sabtu, 24 Oktober 2020.
“Isi lima butir deklarasi tersebut merupakan hasil urun rembuk serta sumbangan pemikiran dari Pak Hermawan Kartajaya sebagai Honorary Founding Chairman serta chapter IMA seluruh Indonesia. Sebagai pengurus IMA Pusat kami menyimpulkan dan mengajak masyarakat untuk bersama-sama melakukan 5 Deklarasi ini agar Indonesia benar-benar cepat keluar dari pandemi dan krisis ekonomi,” ujar President IMA Nasional Suparno Djasmin dalam keterangan tertulis, Sabtu, 24 Oktober 2020.
Deklarasi ini, kata Suparno, adalah bukti bahwa IMA berusaha berperan dalam pemulihan ekonomi di kondisi pandemi.
Pembacaan dan Penyerahan Deklarasi IMA untuk Pemulihan Ekonomi Indonesia dilakukan oleh President IMA Suparno Djasmin, Honorary Founding Chairman Hermawan Kartajaya dan President Indonesia Global Compact Network YW Junardy kepada Menteri Perdagangan Agus Suparmanto.