Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sosialisasi Omnibus Law, Menaker Sebut UMKM Sulit Tumbuh Jika...

Reporter

Editor

Rahma Tri

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menjelaskan sejumlah pertimbangan pemerintah membuat aturan ketenagakerjaan seperti yang termaktub dalam Undang-undang Cipta Kerja. Ia mengatakan salah satu pertimbangan penerbitan Omnibus Law itu adalah kemampuan dunia usaha yang berbeda-beda.

Ida mengatakan, kemampuan dunia usaha saat ini tidaklah sama. Ada usaha besar, usaha menengah, dan usaha kecil. Sehingga, jika nilai pesangon dan upah dipatok terlalu tinggi dengan waktu kerja yang terlalu kaku, maka usaha mikro kecil dan menengah sulit tumbuh.

“Itulah sebabnya kita buat aturan yang juga mencerminkan solidaritas kepada industri kecil. Ya UU Cipta Kerja itu,” ujar Ida dalam keterangan tertulis di laman Kementerian Ketenagakerjaan, kemenaker.go.id, Selasa, 13 Oktober 2020.

Secara umum, Ida Fauziyah mengatakan, beleid sapu jagad tersebut banyak berisi syarat-syarat kemudahan berusaha. Misalnya, pendirian UMKM dipermudah menjadi berbasis pendaftaran saja, tidak perlu izin, agar tidak lama dan mahal.

"Mendirikan koperasi cukup lima orang saja. Mendirikan PT juga disederhanakan, cukup satu orang saja. Agar UMKM dapat menjadi badan hukum sehingga bisa bankable. Bisa dapat kredit," kata Ida Fauziyah.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Oversubhcribed hingga Rp 9 Triliun, PNM Bakal Terbitkan Lagi Sukuk Tahun Ini

5 jam lalu

Direktur Utama PT Permodalan Nasional Madani (Persero) Arief Mulyadi. pnm.co.od
Oversubhcribed hingga Rp 9 Triliun, PNM Bakal Terbitkan Lagi Sukuk Tahun Ini

PT Permodalan Nasional Madani atau PNM bakal menerbitkan sukuk senilai Rp 2 triliun pada pertengahan tahun ini.


Dukung UMKM, hibank Siap Luncurkan Produk Terbaru

1 hari lalu

Dukung UMKM, hibank Siap Luncurkan Produk Terbaru

hibank memiliki misi memberdayakan ekosistem UMKM di Indonesia melalui pendekatan komunitas pilihan.


Bantah Berikan Info Sesat PHK Toko Gunung Agung, Serikat Pekerja Minta Direksi Penuhi Hak Pegawai

1 hari lalu

Suasana Toko Buku Gunung Agung di Jakarta, Senin, 22 Mei 2023. Manajemen mengaku penutupan total bukan merupakan dampak pandemi saja, tetapi upaya efisiensi dan efektivitas usaha telah dilakukan sejak 2013 demi bertahan. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Bantah Berikan Info Sesat PHK Toko Gunung Agung, Serikat Pekerja Minta Direksi Penuhi Hak Pegawai

Asosiasi Serikat Pekerja (Aspek) Indonesia membantah memberikan informasi menyesatkan ihwal pemutusan hubungan kerja atau PHK massal dan sepihak di Toko Buku Gunung Agung.


Mobil Bekas Laris Manis di Indonesia, Begini Kata Kemendag

1 hari lalu

Startup digital otomotif, Broom.id, membuka dealer mobil bekas pertamanya di Indonesia di Jati Asih, Bekasi, Jawa Barat , pada Kamis, 25 Mei 2023. FOTO: TEMPO/Erwan Hartawan
Mobil Bekas Laris Manis di Indonesia, Begini Kata Kemendag

UMKM atau Pelaku bisnis mobil bekas didorong memanfaatkan platform digital atau e-commerce.


Sederet Kritik BEM UI kepada Pemerintahan Jokowi, Terakhir Jokowi Milik Parpol Bukan Milik Rakyat

1 hari lalu

Unggahan akun Twitter BEM UI: Jokowi Milik Parpol Bukan Milik Rakyat. Instagram
Sederet Kritik BEM UI kepada Pemerintahan Jokowi, Terakhir Jokowi Milik Parpol Bukan Milik Rakyat

BEM UI beberap akali lontarkan kritik kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Terakhir, mereka menilai Kepala Negara tak netral dalam Pilpres 2024.


Induk Perusahaan Facebook Lanjutkan PHK, 10.000 Karyawan Diberhentikan

2 hari lalu

Metaverse adalah istilah yang diciptakan dalam novel dystopian
Induk Perusahaan Facebook Lanjutkan PHK, 10.000 Karyawan Diberhentikan

Perusahaan induk Facebook, Meta Platforms Inc, menjalankan putaran ketiga atau terakhir PHK besar-besaran dengan memangkas pekerjaan di seluruh unit.


Syarief Hasan Dorong Keseriusan Legalitas UMKM

2 hari lalu

Wali Ketua MPR RI Syarief Hasan.
Syarief Hasan Dorong Keseriusan Legalitas UMKM

Baru 5,8 persen dari total UMKM se-Indonesia yang memiliki NIB.


Said Iqbal Bakal Pidato di Sidang Organisasi Buruh Dunia, Bahas Bahaya UU Cipta Kerja bagi Buruh

2 hari lalu

Presiden partai buruh Said Iqbal tengah menjawab pertanyaan wartawan saat aksi penolakan KUHP seusia  melakukan karnaval kelas pekerja, Kamis,15 Desember 2022.Terepilihnya Partai buruh dalam pemilu tidak akan menganggu konsistensi partai buruh dalam melakukan aksi penolakan terhadap KUHP yang dinilai memiliki pasal pasal bermasalah. TEMPO/Aqsa Hamka
Said Iqbal Bakal Pidato di Sidang Organisasi Buruh Dunia, Bahas Bahaya UU Cipta Kerja bagi Buruh

Presiden Partai Buruh Said Iqbal mengatakan akan mengangkat isu penolakan UU Cipta Kerja atau omnibus law ke sidang ILO Governing Body pada Juni 2023.


Ragam Respons soal Kabar Toko Buku Gunung Agung yang Bangkrut dan PHK Karyawan

3 hari lalu

Pengunjung saat melihat koleksi buku yang di jual di Toko Buku Gunung Agung di Jakarta, Senin, 22 Mei 2023. Gunung Agung merupakan salah satu perintis toko buku dan alat tulis di Indonesia. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Ragam Respons soal Kabar Toko Buku Gunung Agung yang Bangkrut dan PHK Karyawan

Aspek Indonesia, Apindo, hingga Direksi buka suara soal kabar Toko Buku Gunung Agung yang bangkrut dan PHK ratusan karyawan.


Menolak UU Cipta Kerja, Partai Buruh Ancam Gerakkan Mogok Kerja 5 Juta Buruh

3 hari lalu

Presiden Partai Buruh Said Iqbal dalam konferensi pers peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day 2023 di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat pada Senin, 1 Mei 2023. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Menolak UU Cipta Kerja, Partai Buruh Ancam Gerakkan Mogok Kerja 5 Juta Buruh

Presiden Partai Buruh Said Iqbal mengatakan akan menggerakkan 5 juta buruh untuk mogok massal menolak UU Cipta Kerja.