TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan mengungkapkan, saat ini pemerintah terus mematangkan konsep ibu kota negara di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Pekan depan, CEO SoftBank Masayoshi Son dan Eks Perdana Menteri Inggris Tony Blair akan menghadap Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk melakukan pembahasan tingkat lanjut tentang mega proyek tersebut.
"Nanti tanggal 28 Februari, kita berharap nanti Masayoshi dan Tony Blair datang menghadap Presiden," kata Luhut usai menggelar rapat koordinasi bersama kementerian terkait di kantornya, Jakarta, Rabu 19 Februari 2020.
Adapun keduanya saat ini sudah masuk kedalam tim dewan pengarah pembangunan ibu kota negara (IKN), bersama Putra Mahkota Abu Dhabi Mohamed bin Zayed (MBZ). Selain melakukan membahas konsep pembangunan ibu kota negara, kata Luhut, kehadiran keduanya nanti akan membahas terkait besaran investasi yang bakal diberikan. "Ya mereka mau investasi," tuturnya.
Menurut Luhut, sebenarnya kedua investor tersebut telah menyepakati besaran investasi yang akan diberikan kepada pemerintah untuk pembangunan ibu kota baru pada rapat sebelumnya. Namun ia enggan menyebutkan nominal pasti uang yang digelontorkan pada proyek tersebut kepada publik untuk saat ini. "Ya komitmen dia ada,mereka sudah sebutkan, dan kita udah shake hand," ucap Luhut.
Luhut menjelaskan, hari ini telah menerima laporan dari Kepala Bappenas/ Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) Suharso Monoarfa terkait penugasan pemantapan konsep ibu kota negara yang telah ditugaskan sejak 10 hari lalu. Jika nanti konsep tersebut telah rampung, maka bisa dilaporkan kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
"Jadi kita sudah sepakatin macam-macam, macam-macam kesimpulan yang nanti oleh small team akan dikompilasi, nanti Senin mereka laporkan ke kami, Selasa lapor ke Presiden," kata Luhut.
