TEMPO.CO, Jakarta - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. sangat yakin bahwa piutangnya kepada perusahaan rintisan PT Mahata Aero Teknologi akan berjalan mulus. Auditor yang mencantumkan transaksi tersebut ke dalam neraca laporan keuangan Garuda, memastikan bahwa manfaat dari perjanjian kerja sama tersebut akan mengalir ke entitas.
Baca juga: OJK Minta BEI Verifikasi Laporan Keuangan Garuda Indonesia
Mengutip dari dubaiforum.me, penyedia teknologi nirkabel Mahata Aero Teknologi mengumumkan pada Senin 8 April 2019, bahwa perusahaan rintisan tersebut telah telah mendapatkan kucuran dana senilai US$21 juta dari Well Vintage Enterprise FZE Dubai. Selanjutnya, Mahata akan menggunakan dana tersebut untuk pembiayaan awal pada perangkat keras sistem penerbangan GX yang akan digunakan Garuda Indonesia Group.
Menurut keterangan resmi di laman websitenya, Well Vintage Enterprise merupakan perusahaan konsultan bisnis yang didirikan sejak 2007 lalu yang bermarkas di Singapura.Perusahaan tersebut melayani kami meliputi, konsultasi keuangan, trade finance, pemberian modal, dan manajemen kekayaan.
Baca: Laporan Keuangan Jadi Polemik, Ini Klarifikasi Garuda
Hingga saat ini, perusahaan tersebut telah berkembang berkembang ke daerah lain dengan kantor saat ini di Singapura, Dubai-Uni Emirat Arab dan Perth-Australia. Perusahaan tersebut telah menyelesaikan beberapa proyek dengan klien di Australia, Uni Emirat Arab, Singapura, Indonesia, Filipina, Thailand dan Kamboja.
BISNIS