TEMPO.CO, Jakarta - Mahalnya tarif tiket pesawat diperkirakan bakal menyebabkan kenaikan jumlah pemudik di jalur darat pada Lebaran ini. "Prediksinya naik 10 persen dari yang lalu karena ada dampak dari kenaikan tarif pesawat, jadi akan ada peningkatan beralih ke penggunaan kendaraan pribadi," ujar Kepala Sub Bidang Operasional dan Pemeliharaan II Badan Pengatur Jalan Tol Joko Santoso di Hotel Ibis Cawang, Jakarta, Selasa, 7 Mei 2019.
BACA: Tambah Penerbangan Lebaran, Maskapai Dapat Cash Back dari AP II
Karena itu, pemerintah berupaya mengantisipasi kepadatan di jalur tol Trans Jawa dengan menerapkan sejumlah skema, salah satunya adalah sistem satu arah. Untuk itu, Badan Usaha Jalan Tol diminta menyiapkan infrastruktur guna mendukung skema itu sementara dari sisi regulasi akan disiapkan Kementerian Perhubungan.
"Kami juga sosialisasi ke pengguna jalan bahwasanya semua mudik ini tidak fokus ke jalur Pantura saja, tapi harus ke Pansela. Karena dari sisi kemantapan, Kementerian PUPR sedang memastikan bahwa jalan Pansela layak digunakan," kata Joko.
Sistem satu arah di Trans Jawa rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 31 Mei 2019 hingga 2 Juni 2019 pada masa mudik. Sementara untuk arus balik akan diberlakukan pada tanggal 7 hingga 9 Juni 2019 .
"Untuk teknis pelaksanaan one way system saat masa mudik lebaran diberlakukan untuk pengguna jalan tol dari Jakarta ke arah Semarang, mulai dari kilometer 29 hingga kilometer 262, atau daerah Brebes Barat," ujar Joko.