TEMPO.CO, Jakarta - Seluruh pengoperasian penerbangan maskapai AirAsia akan pindah dari terminal 2 ke terminal 3 Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta mulai Rabu, 12 Desember 2018.
Simak: AirAsia akan Buka Rute Lombok-Perth mulai Februari 2019
Senior Manager Of Branch Communication and Legal Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Febri Toga Simatupang mengatakan pemindahan pengoperasian akan dimulai sejak jadwal penerbangan pada pukul 03.00 pagi dini hari.
"Perpindahan operasional penerbangan ini sejalan dengan rencana PT Angkasa Pura II (Persero) yang tengah siap melakukan revitalisasi di terminal 1 dan 2 Bandara Soekarno-Hatta,” kata Febri dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 11 Desember 2018.
Febri menjelaskan proses revitalisasi ini dilakukan sejalan dengan rencana dibentuknya terminal khusus Low Cost Carrier Terminal (LCCT). Setelah nanti revitalisasi selesai, terminal 2 akan berubah sepenuhnya menjadi terminal Low Cost Carrier Terminal. Adapun proses revitalisasi ditargetkan rampung pada tahun 2021.
Menurut Febri, langkah revitalisasi ini diharapkan bisa memudahkan pengguna jasa. Langkah ini juga diharapkan bisa meningkatkan daya tampung penumpang di terminal 1 dan 2. Dengan kapasitas 9 juta penumpang di masing-masing terminal, nantinya diharapkan akan naik menjadi 25 juta penumpang.
Selain itu, Febri berujar, setelah revitalisasi usai nantinya terminal 2 akan terkoneksi seperti terminal 3. Sehingga semua sub terminal seperti 2D, 2F dan lain sebagainya akan terhubung tanpa ada pemisah.
“Sehubungan dengan perpindahan ini (maskapai Airasia), kami mengharapkan agar para pengguna jasa memperhatikan tiket yang telah dipesannya agar tidak salah terminal,” ujar Febri.
DIAS PRASONGKO | JONIANSYAH HARDJONO
