Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Luhut dan Sri Mulyani Bikin Rencana Ini untuk Hadapi Bencana

image-gnews
Foto udara menunjukkan kapal Sabuk Nusantra 39 yang terdampar di antara bangunan akibat tsunami di Desa Wani, Pantai Barat Donggala, Sulawesi Tengah, Senin, 1 Oktober 2018. Kapal yang saat tsunami terjadi itu, sedang bersandar di Pelabuhan Wani dan terseret hingga 70 meter dari dermaga. ANTARA
Foto udara menunjukkan kapal Sabuk Nusantra 39 yang terdampar di antara bangunan akibat tsunami di Desa Wani, Pantai Barat Donggala, Sulawesi Tengah, Senin, 1 Oktober 2018. Kapal yang saat tsunami terjadi itu, sedang bersandar di Pelabuhan Wani dan terseret hingga 70 meter dari dermaga. ANTARA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan berujar rencana kontinjensi Indonesia dalam mengantisipasi bencana seperti gempa bumi masih belum matang.

"Tapi setelah melihat kemarin, kita sepakat untuk menyusun kontinjensi," ujar Luhut di Kantor Kemenko Kemaritiman, Jakarta, Senin, 1 Oktober 2018.

Luhut berujar telah menggelar rapat bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati guna membahas rencana ini. Dalam pertemuan itu ia dan Sri Mulyani sudah saling menuangkan gagasannya. Gagasan tersebut nantinya akan dibahas kembali untuk dimatangkan.

"Tadi sepakat dengan Ibu Ani (Menteri Keuangan Sri Mulyani) besok rapat terbatas akan kita bawa," kata Luhut.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berujar tengah mengkaji suatu instrumen pembiayaan untuk daerah yang bisa digunakan kala terjadi bencana.

"Dengan frekuensi bencana di berbagai daerah, kami memikirkan untuk mendevelop suatu instrumen pembiayaan bagi daerah semacam asuransi yang bisa kita deploy," ujar Sri Mulyani.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk menyusun instrumen tersebut, Sri Mulyani telah berkonsultasi dan melihat contoh dari negara-negara lain. Ia pun bakal mengumpulkan para ahli dalam pertemuan rutin IMF - World Bank guna mendiskusikan hal ini.

"Supaya Indonesia bisa menciptakan instrumen baru antar daerah, bisa masuk dalam APBN kita, bagaimana suatu support pada suatu daerah yang terkena bencana bisa langsung dilakukan, kemudian kita juga pikirkan bagaimana untuk memperkuat BNPB," kata Sri Mulyani.

Luhut berpendapat rencana kontinjensi itu penting, apalagi Indonesia berada di cincin api. "Kalau kita lihat dari tahun 2004 sampai sekarang, gempa bumi di Aceh, Nias, Mentawai, terus kemudian Bengkulu, Jawa, Bali, NTT, NTB, kemudian di Palu itu konsekuensi kita negara berada diatas ring of fire."

Luhut mengatakan potensi gempa bagi negara yang berada di lokasi cincin api sangatlah besar. Itu adalah dampak dari kerak bumi yang terus bergerak.

"Jadi pasti terjadi satu kali 60 tahun, 100 tahun atau berapa tahun, pasti akan terjadi pelepasan energi yang menimbulkan bermacam gempa itu," ujar Luhut.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Saran IDAI untuk Relawan yang Bantu Anak Korban Bencana Alam

1 jam lalu

Sejumlah anak-anak belajar di tenda darurat yang didirikan di halaman Kantor Denjasa Angkutan dan Denhar Jasa Int Bekangdam XVII/Cenderawasih di Weref, Kota Jayapura, Papua, Jumat 10 Februari 2023. Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Papua, akibat gempa magnitudo 5,4 yang terjadi pada 9 Februari 2023 itu mengakibatkan empat korban jiwa, 2.261 orang mengungsi, dan puluhan bangunan mengalami kerusakan ringan hingga berat. ANTARA FOTO/Sakti Karuru
Saran IDAI untuk Relawan yang Bantu Anak Korban Bencana Alam

Relawan yang ikut membantu bencana alam diminta untuk memperhatikan kebutuhan anak-anak yang menjadi korban.


Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

3 jam lalu

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan memberi sambutan saat acara penandatanganan dokumen transaksi pengambilalihan saham Divestasi PT Vale Indonesia Tbk. di Jakarta, Senin, 26 Februari 2024. TEMPO/Tony Hartawan
Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional.


Bertubi-tubi Penghargaan untuk Bobby Nasution, Terakhir Menantu Jokowi Raih Satyalancana dan Tokoh Nasional

5 jam lalu

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menyerahkan penghargaan Satyalencana kepada Wali Kota Medan Bobby Nasution dalam acara Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII  tahun 2024 di Surabaya, Jawa Timur Kamis 25 April 2024. Humas Pemkot Surabaya
Bertubi-tubi Penghargaan untuk Bobby Nasution, Terakhir Menantu Jokowi Raih Satyalancana dan Tokoh Nasional

Wali Kota Medan Bobby Nasution boleh dibilang banjir penghargaan. Menantu Jokowi ini dapat penghargaan Satyalancana baru-baru ini.


Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

5 jam lalu

Ilustrasi mata uang Rupiah. Brent Lewin/Bloomberg via Getty Images
Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

Pada perdagangan Kamis, kurs rupiah ditutup melemah pada level Rp 16.187 per dolar AS.


Semakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun

6 jam lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani bersama jajarannya bersiap memulai konferensi pers APBN Kita edisi Maret 2024 di Jakarta, Senin 25 Maret 2024. Sri Mulyani mengatakan, realisasi anggaran Pemilu 2024 hingga 29 Februari 2024 sebesar Rp 23,1 triliun. TEMPO/Tony Hartawan
Semakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun

Sri Mulyani menilai kinerja APBN triwulan I ini masih cukup baik.


Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

7 jam lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. TEMPO/Annisa Febiola.
Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan masih ada Rp 12,3 triliun anggaran Pemilu 2024 yang belum terbelanjakan.


Sri Mulyani: Penyaluran Bansos Januari-Maret 2024 Mencapai Rp 43 Triliun

7 jam lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani. TEMPO/Subekti.
Sri Mulyani: Penyaluran Bansos Januari-Maret 2024 Mencapai Rp 43 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan penyaluran bantuan sosial atau Bansos selama Januari-Maret 2024 mencapai Rp 43 triliun.


Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

7 jam lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani TEMPO/Tony Hartawan
Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

Menteri Keuangan Sri Mulyani bisa melakukan penyesuaian anggaran subsidi mengikuti perkembangan lonjakan harga minyak dunia.


Sri Mulyani Beberkan Efek Konflik Timur Tengah ke Indonesia, Mulai dari Lonjakan Harga Minyak hingga Inflasi

8 jam lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani saat memberikan keterangan kepada media hasil Kinerja dan Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023 di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa 2 Januari 2024. Sri Mulyani menyebutkan realisasi APBN 2023 defisit sebesar Rp347,6 triliun atau 1,65 persen dari produk domestik bruto (PDB), sementara penerimaan negara ditutup pada angka Rp2.774,3 triliun atau 105,2 persen dari target, yang terdiri dari perpajakan Rp2.155,4 triliun dan PNBP Rp605,9 triliun dan hibah Rp13 triliun. Tempo/Tony Hartawan
Sri Mulyani Beberkan Efek Konflik Timur Tengah ke Indonesia, Mulai dari Lonjakan Harga Minyak hingga Inflasi

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan tensi geopolitik di Timur Tengah cenderung meningkat dan menjadi fokus perhatian para pemimpin dunia. Ia menegaskan kondisi ini mempengaruhi beberapa dampak ekonomi secara signifikan.


Sri Mulyani Sebut Realisasi Anggaran IKN Baru Mencapai 11 Persen

10 jam lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani TEMPO/Tony Hartawan
Sri Mulyani Sebut Realisasi Anggaran IKN Baru Mencapai 11 Persen

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa realisasi anggaran dari APBN untuk pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) baru mencapai 11 per