Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Istana Beberkan Upaya Tekan Defisit Transaksi Berjalan

image-gnews
Aktifitas bongkar muat di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, 15 Desember 2016. BPS mencatat, nilai ekspor dan impor pada November 2016 surplus sebesar 0,84 miliar dollar Amerika Serikat (AS) atau 840 juta dollar AS atau setara dengan Rp 10,92 triliun. Tempo/Tony Hartawan
Aktifitas bongkar muat di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, 15 Desember 2016. BPS mencatat, nilai ekspor dan impor pada November 2016 surplus sebesar 0,84 miliar dollar Amerika Serikat (AS) atau 840 juta dollar AS atau setara dengan Rp 10,92 triliun. Tempo/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Staf Khusus Kepresidenan Bidang Ekonomi Ahmad Erani Yustika angkat bicara menanggapi melebarnya defisit neraca transaksi berjalan hingga 3 persen dari produk domestik bruto (PDB). Pelebaran defisit ini yang belakangan berdampak cukup terasa pada pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.

Baca: Rizal Ramli Sebut Ekonomi Ibarat Lampu Setengah Merah

Menurut Erani, persoalan defisit neraca transaksi berjalan tidak hanya terjadi saat ini. Ia mencontohkan, pada 2013 dan 2014 neraca transaksi berjalan mengalami defisit masing-masing 3,19 persen dan 3,09 persen.

"Sumber permasalahannya memang mirip, yaitu lonjakan harga minyak dunia," kata Erani dalam keterangan resminya, Jumat, 24 Agustus 2018.

Baca: Rini Soemarno: Masih Ada Proyek PLN dan Pertamina yang Berlanjut

Erani menjelaskan, pada tahun 2013 rata-rata harga minyak dunia (Dubai, Bren, Nigerian Forcados, West Texas Intermdiate) mencapai US$ 106 per barel. Harga minyak dunia kemudian sedikit menurun pada 2014 menjadi US$ 97 per barel.

Walaupun saat ini harga minyak tidak setinggi 2013 dan 2014, tekanan terhadap rupiah pada saat ini juga dipengaruhi oleh sentimen kebijakan moneter dan fiskal Amerika Serikat serta ketidakpastian global akibat perang dagang yang semakin meluas. Tekanan neraca transaksi berjalan juga sangat berkaitan dengan penurunan kinerja neraca perdagangan

Meski begitu, kata Erani, perlu dicatat bahwa ekspor Januari-Juli 2018 sudah mencapai angka terbesar sepanjang tiga tahun terakhir, mencapai US$ 104 miliar. Sementara nilai impor melonjak di atas kinerja ekspor sehingga menyebabkan defisit neraca perdagangan hingga US$ 3,08 miliar di semester pertama 2018.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lonjakan tersebut sebagian besar bersumber dari barang modal, yang tumbuh hingga 30,44 persen (yoy). Sedangkan bahan baku atau penolong dan barang konsumsi masing-masing 22,99 persen (yoy) dan 27,03 persen (yoy).

Lonjakan barang modal dan bahan baku atau penolong ini menunjukkan geliat produksi di industri nasional. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja industri pengolahan pada kuartal ketiga 2018, setelah mencatat pertumbuhan 3,97 persen (yoy) di kuartal kedua 2018.

Tak hanya itu, kata Erani, aspek lain yang juga harus diperhatikan adalah neraca jasa yang juga berkontribusi pada defisit neraca transaksi berjalan. Komponen yang menyumbang terbesar di antaranya biaya penggunaan kekayaan intelektual, jasa telekomunikasi, komputer, dan informasi, serta jasa asuransi dan dana pensiun.

"Upaya menekan defisit neraca jasa dilakukan melalui jasa perjalanan, yang menyumbang surplus hingga US$ 2,7 miliar pada semester satu tahun 2018," ucap Erani.

Adapun upaya menekan defisit neraca transaksi berjalan, terutama pada penguatan surplus neraca perdagangan. Pemerintah sudah menyisir 500 barang-barang impor yang sebetulnya dapat diproduksi di dalam negeri, serta membatasi impor minyak mentah dengan biodesel.

Pemerintah dalam menekan defisit transaksi berjalan itu juga, kata Erani, akan memberikan insentif bagi penanaman modal dalam negeri untuk menjaga defisit neraca pendapatan primer. "Optimalisasi pemanfaatan sektor pariwisata juga perlu dilakukan untuk menarik wisatawan asing."

BISNIS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Semakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun

17 jam lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani bersama jajarannya bersiap memulai konferensi pers APBN Kita edisi Maret 2024 di Jakarta, Senin 25 Maret 2024. Sri Mulyani mengatakan, realisasi anggaran Pemilu 2024 hingga 29 Februari 2024 sebesar Rp 23,1 triliun. TEMPO/Tony Hartawan
Semakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun

Sri Mulyani menilai kinerja APBN triwulan I ini masih cukup baik.


Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

18 jam lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. TEMPO/Annisa Febiola.
Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan masih ada Rp 12,3 triliun anggaran Pemilu 2024 yang belum terbelanjakan.


Sri Mulyani Sebut Realisasi Anggaran IKN Baru Mencapai 11 Persen

21 jam lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani TEMPO/Tony Hartawan
Sri Mulyani Sebut Realisasi Anggaran IKN Baru Mencapai 11 Persen

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa realisasi anggaran dari APBN untuk pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) baru mencapai 11 per


Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, BTN Usulkan Skema Dana Abadi

22 jam lalu

Pasangan presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka hadir dalam rapat Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Pemilu Tahun 2024 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Rabu 24 April 2024. KPU menetapkan Prabowo-Gibran sebagai calon presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024 - 2029. TEMPO/Subekti.
Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, BTN Usulkan Skema Dana Abadi

PT Bank Tabungan Negara (BTN) usulkan skema dana abadi untuk program 3 juta rumah yang digagas Prabowo-Gibran.


Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

1 hari lalu

Sebuah truk melintas di antara peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Jumat 18 Agustus 2023. Pemerintah merencanakan pendapatan negara sebesar Rp2.781,3 triliun, yang terdiri dari penerimaan perpajakan Rp2.307,9 triliun dan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) sebesar Rp473,0 triliun, serta hibah sebesar Rp0,4 triliun. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

Direktur Institute for Demographic and Poverty Studies (Ideas) Yusuf Wibisono menyebut RAPBN 2025 akan sejumlah tantangan berat.


Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas

1 hari lalu

Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Fathan Subchi di Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta, Sabtu (20/4/2024). Foto : Oji/Novel
Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas

Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Fathan Subchi meminta pemerintah untuk mencari langkah antisipatif untuk menyelamatkan perekonomian Indonesia, salah satunya adalah dengan cara menyisir belanja tidak prioritas.


Seputar Pertemuan Rabu Malam antara Prabowo, Gibran, dan Jokowi di Istana

1 hari lalu

Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menemui Presiden Jokowi di Istana Negara.
Seputar Pertemuan Rabu Malam antara Prabowo, Gibran, dan Jokowi di Istana

Prabowo dan Gibran menemui Presiden Jokowi pada Rabu malam di Istana. Apa yang dibahas?


Penjelasan Kemenkeu soal Prediksi Kenaikan Rasio Utang jadi 40 Persen pada 2025

2 hari lalu

Gedung Kementerian Keuangan atau Kemenkeu. Dok TEMPO
Penjelasan Kemenkeu soal Prediksi Kenaikan Rasio Utang jadi 40 Persen pada 2025

Kemenkeu merespons soal kenaikan rasio utang pemerintah terhadap produk domestik bruto (PDB) pada 2025.


Terkini Bisnis: Rekrutmen CASN 2024, Hati-hati Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya

2 hari lalu

BPSDM Perhubungan akan membuka penerimaan calon taruna baru untuk 18 Sekolah Transportasi mulai 8-27 Juni 2020 melalui website SSCASN-BKN.
Terkini Bisnis: Rekrutmen CASN 2024, Hati-hati Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya

Pemerintah berencana membuka pendaftaran calon aparatur sipil negara atau CASN untuk tahun 2024, yang dibagi dalam dua tahap.


Cina Garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Pengamat: Hati-hati, Jangan Pakai APBN Lagi

3 hari lalu

Cina akan garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.
Cina Garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Pengamat: Hati-hati, Jangan Pakai APBN Lagi

Indonesia kembali menggandeng Cina di proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya. Jangan sampai menggunakan APBN lagi seperti kereta cepat Jakarta-Bandung.