TEMPO.CO, Jakarta -Kepala Kepolisian Republik Indonesia Tito Karnavian mengatakan investor tidak perlu ragu untuk berinvestasi di 2018."Saya meyakinkan kepada masyarakat, kepada investor untuk jangan ragu. Semua orang di seluruh dunia lagi mencoba untuk berinvestasi ke Asia Tenggara. Indonesia salah satu market terbesar," kata Tito Karnavian.
Menurut Tito Karnavian menjelang 2018, dinamika pasti ada yang dipengaruhi oleh pemilihan kepala daerah(Pilkada) serentak.
"Kita sudah mengalami Pilkada dan Pilpres(Pemilihan Presiden), bukan sekali. Gejolak-gejolak Insya Allah bisa ditangani dengan baik, 171 wilayah is fine," ujar Tito.
Saat ini Polri dan Tentara Nasional Indonesia sedang terus mempersiapkan diri untuk menjaga keamanan di Indonesia. "Prinsipnya, selagi Polri dan TNI ini kompak, negara ini aman," kata Tito Karnavian.
Direktur Utama Bursa Efek Indonesia Tito Sulistio mengimbuhkan tak ada gejolak politik dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada). "Secara historis 2004, 2009, 2014 Pilkada tidak ada gejolak sama sekali. Apalagi Pak Tito (Kapolri Tito Karnavian) menjamin selama Polri dan TNI kompak, ekonomi membaik, insyaallah tidak ada (gejolak)," kata Tito saat ditemui di gedung BEI Jakarta, Senin, 20 November 2017.
Menurut Tito Sulistio Indonesia tidak mempunyai pengalaman, yaitu waktu daripada 171 Pilkada. "Biaya yang termasuk biaya para bupati gubernur hampir total termasuk Rp 45 triliun itu, bersamaan dengan pembayaran pajak. Ini yang harus diantisipasi ditariknya dana dari perbankan," ujar Tito Sulistio.