OJK Beri Pendampingan untuk Debitur Ultra Mikro

Reporter

Senin, 14 Agustus 2017 15:36 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati didampingi Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso menghadiri peluncuran program Sinergi Kementerian Pembiayaan Masyarakat Ultra Mikro, di Desa Pasir Angin, Megamendung, Bogor, Jawa Barat, 14 Agustus 2017. Tempo/Ghoida Rahmah

TEMPO.CO, Bogor - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berkomitmen untuk membantu pemerintah memberikan pendampingan bagi debitur program pembiayaan atau kredit untuk pengusaha ultra mikro. Program ini menyasar kalangan pengusaha kecil yang tak terjangkau oleh perbankan karena tak memiliki aset untuk syarat agunan pinjaman, di hampir seluruh sektor seperti pertanian, perikanan, dan perdagangan.

"Kami akan memberikan pendampingan dan edukasi berupa pemahaman untuk yang ingin berusaha dan bagaimana mengelola uang di lembaga jasa keuangan," ujar Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso, di Desa Pasir Angin, Megamendung, Bogor, Jawa Barat, Senin, 14 Agustus 2017.

Baca: Sri Mulyani Luncurkan Program Kredit Ultra Mikro Hari Ini

Wimboh menuturkan program tersebut diharapkan dapat membantu masyarakat kecil di daerah untuk mengakses sektor keuangan. Dia menuturkan program tersebut juga sejalan dengan strategi inklusi keuangan pemerintah yang ingin merambah seluruh sektor lapisan masyarakat. "OJK siap sedia setiap saat untuk bekerja sama dalam berbagai cara sehingga mudah-mudahan seluruh masyarakat kecil di daerah tidak terlalu sulit dapat pinjaman atau bantuan teknis untuk pembiayaan usaha."

Wimboh merinci pendampingan yang dimaksud di antaranya memberikan pemahaman tentang produk keuangan dan fasilitas yang tersedia untuk membantu masyarakat. "Bagaimana aktivitas yang produktif kalau bisa pinjam modal ke koperasi dengan bunga yang relatif murah dari perbankan," katanya.

Simak: Bunga Kredit Ultra Mikro Akan Disetarakan dengan KUR


Suku bunga yang dibebankan kepada masyarakat dalam program ini, kata dia, dapat berkisar antara 9-11 persen. "Kemungkinan masih bisa ditekan lagi kalau risiko bisa dimitigasi, jadi kami harap bisa lebih rendah."


Menurut Wimboh, pemerintah mencanangkan target inklusi keuangan di 2019 dapat tercapai hingga 75 persen, di mana saat ini baru terpenuhi 35 persen. "Kami harap meningkat lagi, kita coba di akhir tahun ini harus mendekati 50 persen," ujarnya.


Dalam penyaluran program ini, pemerintah menggandeng tiga perusahaan BUMN yang memiliki karakteristik pembiayaan ultra mikro, yaitu PT Pegadaian, PT Permodalan Nasional Madani, dan PT Bahana Artha Ventura. Ketiga perusahaan itu nantinya akan menyalur pembiayaan kepada koperasi hingga kemudian diteruskan kepada pengusaha ultra mikro (end user).


Suku bunga yang diberikan ketiga perusahaan tersebut kepada koperasi-koperasi di daerah juga dijamin lebih rendah dibandingkan dengan pasaran suku bunga mikro di perbankan konvensional, yaitu berkisar antara 2-4 persen.


Advertising
Advertising

Pusat Investasi Pemerintah Kementerian Keuangan mencatat terdapat 61 juta usaha mikro hingga ultra mikro yang membutuhkan akses pembiayaan. Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang telah ada sebelumnya diketahui hanya dapat menangkap sekitar 17 juta pengusaha mikro, sedangkan 44 juta pengusaha ultra mikro dengan kebutuhan pembiayaan berkisar antara Rp 1-5 juta belum mendapatkannya.


Sebagai uji coba, pemerintah akan menerapkan program ini di 19 titik desa di sejumlah kabupaten/kota di seluruh Indonesia, termasuk di Desa Pasir Angin ini. Total pendanaan yang dikucurkan pemerintah pada program ini mencapai Rp 1,5 triliun dan diharapkan dapat mencakup setidaknya 300 ribu pengusaha ultra mikro.


GHOIDA RAHMAH

Berita terkait

Jokowi Puji 'Mama Muda' di Forum Ekonomi: Saya Senang

57 hari lalu

Jokowi Puji 'Mama Muda' di Forum Ekonomi: Saya Senang

Presiden Joko Widodo memuji perkembangan sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah di tanah air.

Baca Selengkapnya

Amartha dan Unilever Indonesia Sinergikan Jejaring Usaha Mikro Perempuan

27 Februari 2024

Amartha dan Unilever Indonesia Sinergikan Jejaring Usaha Mikro Perempuan

Amartha dan Unilever Indonesia kolaborasikan jejaring usaha mikro Perempuan dengan jejaring bank sampah berbasis komunitas untuk kelola sampah plastik secara produktif dan ekonomis.

Baca Selengkapnya

Kebijakan OJK dalam Mendukung Pertumbuhan Ekonomi yang Berkelanjutan

21 Februari 2024

Kebijakan OJK dalam Mendukung Pertumbuhan Ekonomi yang Berkelanjutan

Berikut sejumlah kebijakan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan..

Baca Selengkapnya

Jenis dan Contoh UMKM di Indonesia yang Banyak Diminati

3 Februari 2024

Jenis dan Contoh UMKM di Indonesia yang Banyak Diminati

Keberadaan UMKM di Indonesia kian meningkat karena memiliki daya tarik tersendiri. Pahami jenis dan contoh UMKM di Indonesia yang banyak diminati.

Baca Selengkapnya

Cara Cek Nama di BI Checking atau SLIK OJK Terbaru secara Online

30 Januari 2024

Cara Cek Nama di BI Checking atau SLIK OJK Terbaru secara Online

Cara cek nama di BI Checking atau SLIK OJK hanya membutuhkan waktu paling lambat 1 hari kerja. Berikut ini langkah-langkah dan syaratnya.

Baca Selengkapnya

Terbitkan 7,1 Juta Nomor Induk Berusaha Via OSS, BKPM: Didominasi Usaha Mikro Kecil

31 Desember 2023

Terbitkan 7,1 Juta Nomor Induk Berusaha Via OSS, BKPM: Didominasi Usaha Mikro Kecil

Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) telah menerbitkan sebanyak 7.146.105 nomor induk berusaha (NIB).

Baca Selengkapnya

Lampaui Target, BRI Catat Business Matching Rp 1,26 T Lewat UMKM Expo

10 Desember 2023

Lampaui Target, BRI Catat Business Matching Rp 1,26 T Lewat UMKM Expo

BRI mencatat business matching antara UMKM dengan pembeli di luar negeri melalui UMKM EXPO(RT) Brilianpreneur 2023 mencapai Rp 1,26 triliun.

Baca Selengkapnya

Daftar Asuransi yang Izin Usahanya Dicabut OJK Tahun Ini, Terbaru PT Aspan

4 Desember 2023

Daftar Asuransi yang Izin Usahanya Dicabut OJK Tahun Ini, Terbaru PT Aspan

Sejumlah perusahaan asuransi dicabut izin usahanya oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada tahun ini. Perusahaan mana saja?

Baca Selengkapnya

Keberhasilan Kupedes BRI terhadap Pelaku Usaha Mikro di Indonesia

15 November 2023

Keberhasilan Kupedes BRI terhadap Pelaku Usaha Mikro di Indonesia

Terus tumbuh kuat, kinerja kredit segmen mikro PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI tercatat semakin baik pascapandemi.

Baca Selengkapnya

Undang-Undang Cipta Kerja Bentuk Keberpihakan Pemerintah kepada Usaha Mikro Kecil

2 Oktober 2023

Undang-Undang Cipta Kerja Bentuk Keberpihakan Pemerintah kepada Usaha Mikro Kecil

Undang-Undang Cipta Kerja Bentuk Keberpihakan Pemerintah kepada Usaha Mikro Kecil

Baca Selengkapnya