Ekonom Dunia Apresiasi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Kamis, 4 Mei 2017 23:01 WIB

Ilustrasi pertumbuhan ekonomi dan IMF. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menyebut kalangan ekonom dunia mengapresiasi capaian ekonomi Indonesia yang tumbuh 5,02 persen pada 2016, naik dari tahun sebelumnya sebesar 4,88 persen.

Luhut di Jakarta, Kamis menceritakan, apresiasi itu disampaikan kalangan ekonom dunia kepada Luhut saat ia menghadiri Pertemuan Tahunan Musim Semi Dana Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia di Washington, Amerika Serikat.

"Kami baru balik dari Spring Annual Meeting IMF-WB. Ekonom dunia, menteri keuangan dan gubernur bank sentral dunia semua mengapresiasi pencapaian Indonesia," katanya.

Luhut menjelaskan Direktur IMF Christine Lagarde mengapresiasi fundamental ekonomi Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi. Bahkan, Luhut menyebut di jajaran G-20, Indonesia menempati posisi nomor tiga.

"Di dalam G-20, India, China, Indonesia meski memang dalam basis data keekonomian kita jauh lebih baik dari India dan China," katanya.

Menurut Luhut, Presiden Jokowi dianggap sebagai pemimpin yang berbeda karena memahami ekonomi makro secara detil dan dinilai bekerja dengan hati.

Atas penilaian tersebut, Lagarde meminta bertemu dengan Jokowi di Beijing, China.

"Dia (Presiden) juga dapat apresiasi dari Christine Lagarde dan Lagarde minta ketemu sama Presiden besok di Beijing," katanya.

Oleh karena itu, terpilihnya Indonesia sebagai tuan rumah pertemuan tahunan IMF-WB di Bali pada 2018 mendatang harus jadi ajang yang bisa dimanfaatkan.

"Seluruh menteri keuangan dan gubernur bank sentral dari 189 negara akan hadir, 33 kepala negara akan datang, dan diramalkan, akan ada 15 ribu yang datang. Makanya Bali akan betul-betul kami siapkan," katanya.

ANTARA

Berita terkait

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

1 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Hadiri WEF, Airlangga Beberkan Tantangan RI Ciptakan Lapangan Kerja

3 hari lalu

Hadiri WEF, Airlangga Beberkan Tantangan RI Ciptakan Lapangan Kerja

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara besarnya tantangan Indonesia di bidang tenaga kerja, khususnya dalam hal penciptaan lapangan kerja.

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

4 hari lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

Bank Indonesia: Pertumbuhan Ekonomi Berdaya di Tengah Gejolak Global

8 hari lalu

Bank Indonesia: Pertumbuhan Ekonomi Berdaya di Tengah Gejolak Global

Bank Indonesia prediksi pertumbuhan ekonomi dalam kisaran 4,7 hingga 5,5 persen. Masih berdaya di tengah gejolak global.

Baca Selengkapnya

Pasar Keuangan Global Kian Tak Pasti, BI Perkuat Bauran Kebijakan Moneter

8 hari lalu

Pasar Keuangan Global Kian Tak Pasti, BI Perkuat Bauran Kebijakan Moneter

BI memperkuat bauran kebijakan moneter untuk menjaga stabilitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi di tengah ketidakpastian global.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

8 hari lalu

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

Berita terpopuler: Prabowo-Gibran diharap bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi usai dilantik, pendaftaran CPNS 2024 dibuka.

Baca Selengkapnya

Rektor Paramadina Ingatkan Pemerintah Tak Remehkan Dampak Konflik Iran-Israel

10 hari lalu

Rektor Paramadina Ingatkan Pemerintah Tak Remehkan Dampak Konflik Iran-Israel

Didik mengingatkan agar pemerintah tidak menganggap enteng konflik Iran-Israel. Kebijakan fiskal dan moneter tak boleh menambah tekanan inflasi.

Baca Selengkapnya

Di Washington DC, Sri Mulyani Beberkan soal Bonus Demografi Muda hingga Reformasi Kesehatan

11 hari lalu

Di Washington DC, Sri Mulyani Beberkan soal Bonus Demografi Muda hingga Reformasi Kesehatan

Sri Mulyani menekankan pentingnya peningkatan kualitas SDM, baik pada bidang pendidikan maupun kesehatan sebagai fondasi pertumbuhan ekonomi nasional.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel, Ekonomi Indonesia Terancam Turun di Bawah 5 Persen

12 hari lalu

Konflik Iran-Israel, Ekonomi Indonesia Terancam Turun di Bawah 5 Persen

Pertumbuhan ekonomi Indonesia terancam turun menjadi di bawah 5 persen karena dampak konflik Iran-Israel.

Baca Selengkapnya

Ekonom Ingatkan Pemerintah Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel

14 hari lalu

Ekonom Ingatkan Pemerintah Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel

Ekonom sekaligus Pendiri Indef Didik J. Rachbini mengingatkan pemerintah Indonesia, termasuk Presiden terpilih dalam Pilpres 2024, untuk mengantisipasi dampak konflik Iran dengan Israel.

Baca Selengkapnya