Kementerian Perdagangan Jajaki Pasar Baru Ekspor  

Reporter

Selasa, 21 Februari 2017 14:54 WIB

Enggartiasto Lukita. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perdagangan tengah berupaya menjajaki tujuan pasar-pasar baru untuk ekspor. Setelah menghadiri pembukaan rapat kerja di Istana Negara, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menyatakan sudah ada perusahaan nasional yang masuk di kawasan Afrika, seperti Kenya dan Nigeria. "Indofood sudah jalan, bahkan sudah masuk industrinya," kata Enggartiasto di Jakarta, Selasa, 21 Februari 2017.

Selain Indofood, perusahaan Mayora disebut-sebut sudah ekspansi ke Benua Afrika. Pemerintah, ucap Enggartiasto, akan terus mendorong industri lain terjun ke negara-negara tujuan ekspor yang baru. "Berbagai hambatan non-tarif akan kami atasi dan adakan join study," tuturnya.

Selain Afrika, negara-negara di kawasan Eurasia mempunyai potensi besar sebagai pasar ekspor baru selain Amerika Serikat, Eropa, Jepang, dan Cina. Kementerian Perdagangan, kata Enggartiasto, baru meminta duta besar Indonesia untuk Rusia melakukan join study. "Kami akan meningkatkan pasar yang baru dengan tidak mengabaikan yang lama," ucap Enggartiasto.

Baca:
Raup Ratusan Juta, Pengusaha Batik Ini Bocorkan Caranya
Usaha Batik Modal Rp 500 Ribu, Dulu Sepi Kini Banjir Rezeki

Presiden Joko Widodo, dalam sambutan rapat kerja Kementerian Perdagangan, meminta Indonesia membuka pasar baru tujuan ekspor. Di kawasan Afrika, nilai ekspor Indonesia baru menyentuh angka US$ 4,2 miliar. Sementara potensi pasarnya di Afrika sebesar US$ 550 miliar.

Belum lagi negara-negara yang ada di kawasan Eurasia. Jokowi mengatakan ada potensi pasar ekspor sebesar US$ 251 miliar di kawasan tersebut. Namun, sayangnya, ekspor Indonesia ke sana belum maksimal. "Negara-negara ini kami lihat dengan cara serampangan, tidak memberikan perhatian yang serius," katanya.

Simak:
Produk Kerajinan Indonesia Merambah Pasar Swiss
Mati-Hidup Bisnis Rio Dewanto, dari Beternak ke Jual Kopi

Presiden menduga belum tergarapnya pasar baru tersebut karena para birokratnya bekerja secara rutin. Semestinya atase perdagangan dan direktorat jenderal luar negeri bisa berfungsi menjembatani perdagangan dan melakukan promosi. "Harus diubah semuanya. Perubahan dimulai dari pejabat-pejabat," ucap Jokowi.

ADITYA BUDIMAN


Berita terkait

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

2 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

2 hari lalu

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

Kementerian Perdagangan menggelar pameran dekorasi rumah Indonesia di Taiwan, total transaksi yang diperoleh Rp 4,73 miliar.

Baca Selengkapnya

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

2 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

Menteri Perdagangan melantik pejabat eselon I dan II. Dia berpesan agar siap menghadapi keadaan geopolitik Timur Tengah saat ini.

Baca Selengkapnya

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

4 hari lalu

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin menyatakan impor untuk komoditas bahan baku plastik kini tidak memerlukan pertimbangan teknis lagi.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

5 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

Kementerian Perdagangan mengatakan bahwa utang rafaksi minyak goreng akan segera dibayarkan.

Baca Selengkapnya

Ekspor Maret 2024 Naik 16,4 Persen tapi Tetap Anjlok Dibanding Tahun Lalu

7 hari lalu

Ekspor Maret 2024 Naik 16,4 Persen tapi Tetap Anjlok Dibanding Tahun Lalu

BPS mencatat nilai ekspor Indonesia pada Maret 2024 naik 16,40 persen dibanding Februari 2024. Namun anjlok 4 persen dibanding Maret 2023.

Baca Selengkapnya

Indonesia-Tunisia Gelar Intersesi ke-6, Bahas Peningkatan Perdagangan Bilateral

8 hari lalu

Indonesia-Tunisia Gelar Intersesi ke-6, Bahas Peningkatan Perdagangan Bilateral

Delegasi Indonesia dan Tunisia membahas perjanjian perdagangan bilateral di Tangerang. Indonesia banyak mengekspor sawit dan mengimpor kurma.

Baca Selengkapnya

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

9 hari lalu

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

Kementerian Perdagangan atau Kemendag menggelar festival untuk memperingati Hari Konsumen Nasional (Harkonas).

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

11 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

Kementerian Perdagangan menyebut sektor penjualan online paling banyak dilaporkan keluhan konsumen lantaran banyak penipuan. Selain itu, Kemendag telah menutup setidaknya 223 akun yang diindikasi sebagai penipu.

Baca Selengkapnya

Zulhas: Barang Impor Bawaan Penumpang Akan Dibatasi Lewat Peraturan Menteri Keuangan

12 hari lalu

Zulhas: Barang Impor Bawaan Penumpang Akan Dibatasi Lewat Peraturan Menteri Keuangan

Zulhas mengatakan pembatasan barang impor bawaan penumpang nantinya akan diatur lewat Peraturan Menteri Keuangan.

Baca Selengkapnya