Kuartal I, Ekonomi Diprediksi Tumbuh 5,6 persen  

Senin, 5 Mei 2014 07:21 WIB

TEMPO/Fahmi Ali

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Ekonom PT Bank Mandiri Tbk (Persero) Destry Damayanti memprediksi pertumbuhan ekonomi kuartal pertama tahun ini akan berada pada 5,4-5,6 persen. “Pertumbuhan ditopang oleh sektor konsumsi yang tumbuh 5,1 persen,” ujarnya ketika ditemui di Jakarta, Ahad, 4 Mei 2014.

Selain itu, Destry memperkirakan konsumsi pada pemilu tahun ini tak akan setinggi pemilu lima tahun lalu, sehingga tidak terlalu berdampak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Kalaupun ekonomi tumbuh tipis, menurut dia, hal itu lebih karena konsumen yang sebenarnya secara alamiah sudah cukup tinggi. (Baca: Wamenkeu: Pemilu Dorong Pertumbuhan Ekonomi)

"Jumlah partai berkurang, pengerahan masa menjadi lebih sedikit, jadi tingkat konsumsi juga akan berkurang," ujar Destry. Partai juga akan lebih berhati-hati dalam pengeluaran anggaran untuk biaya kampanye, terlebih dengan adanya pengawasan dari Komisi Pemberantasan Korupsi.

Hari ini Badan Pusat Statistik (BPS) akan mengumumkan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal pertama 2014. Pada kuartal keempat tahun lalu, badan tersebut mengumumkan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia 5,72 persen. Sedangkan pada kuartal pertama 2013, pertumbuhannya tercatat 6,02 persen. (Baca: Target Pertumbuhan Ekonomi 2015 5,5–6,3 Persen)

Mengenai investasi yang melambat, Destry mengatakan investor masih cenderung wait and see. "Sisi suplai harus diperbaiki, siklus investasi turun. Semester II kalau sudah ada kepastian baru para investor akan masuk," tuturnya. Investasi sendiri dianggap belum bisa menopang pertumbuhan ekonomi, sedangkan belanja pemerintah masih rendah.

FAIZ NASHRILLAH


Berita terpopuler:
Perbandingan Bank Century dengan Bank IFI dan Indover
Rupiah Menguat, Jangan Senang Dulu

Ketidakpastian Koalisi Capres Bakal Koreksi Pasar



Berita terkait

Bank Indonesia: Pertumbuhan Ekonomi Berdaya di Tengah Gejolak Global

2 hari lalu

Bank Indonesia: Pertumbuhan Ekonomi Berdaya di Tengah Gejolak Global

Bank Indonesia prediksi pertumbuhan ekonomi dalam kisaran 4,7 hingga 5,5 persen. Masih berdaya di tengah gejolak global.

Baca Selengkapnya

BI Naikkan Suku Bunga Acuan, Bank Mandiri: Penting di Tengah Ketidakpastian dan Fluktuasi Global

3 hari lalu

BI Naikkan Suku Bunga Acuan, Bank Mandiri: Penting di Tengah Ketidakpastian dan Fluktuasi Global

Bank Mandiri merespons soal kenaikan suku bunga acuan oleh Bank Indonesia (BI).

Baca Selengkapnya

Pasar Keuangan Global Kian Tak Pasti, BI Perkuat Bauran Kebijakan Moneter

3 hari lalu

Pasar Keuangan Global Kian Tak Pasti, BI Perkuat Bauran Kebijakan Moneter

BI memperkuat bauran kebijakan moneter untuk menjaga stabilitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi di tengah ketidakpastian global.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

3 hari lalu

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

Berita terpopuler: Prabowo-Gibran diharap bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi usai dilantik, pendaftaran CPNS 2024 dibuka.

Baca Selengkapnya

Rektor Paramadina Ingatkan Pemerintah Tak Remehkan Dampak Konflik Iran-Israel

5 hari lalu

Rektor Paramadina Ingatkan Pemerintah Tak Remehkan Dampak Konflik Iran-Israel

Didik mengingatkan agar pemerintah tidak menganggap enteng konflik Iran-Israel. Kebijakan fiskal dan moneter tak boleh menambah tekanan inflasi.

Baca Selengkapnya

Di Washington DC, Sri Mulyani Beberkan soal Bonus Demografi Muda hingga Reformasi Kesehatan

6 hari lalu

Di Washington DC, Sri Mulyani Beberkan soal Bonus Demografi Muda hingga Reformasi Kesehatan

Sri Mulyani menekankan pentingnya peningkatan kualitas SDM, baik pada bidang pendidikan maupun kesehatan sebagai fondasi pertumbuhan ekonomi nasional.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel, Ekonomi Indonesia Terancam Turun di Bawah 5 Persen

6 hari lalu

Konflik Iran-Israel, Ekonomi Indonesia Terancam Turun di Bawah 5 Persen

Pertumbuhan ekonomi Indonesia terancam turun menjadi di bawah 5 persen karena dampak konflik Iran-Israel.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Umumkan Tim Proliga 2024 Putri, Jakarta Livin' Mandiri (JLM)

7 hari lalu

Bank Mandiri Umumkan Tim Proliga 2024 Putri, Jakarta Livin' Mandiri (JLM)

Menjelang kompetisi voli terbesar di Indonesia, Proliga 2024, Bank Mandiri secara resmi mengumumkan tim voli putri profesional dengan nama Jakarta Livin' Mandiri (JLM).

Baca Selengkapnya

Rupiah Melemah, Bank Mandiri Optimistis Likuiditas Rupiah dan Valas Tetap Terjaga

7 hari lalu

Rupiah Melemah, Bank Mandiri Optimistis Likuiditas Rupiah dan Valas Tetap Terjaga

Bank Mandiri memastikan kondisi likuiditasnya saat ini masih solid, meskipun terjadi fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Raih Top Companies 2024 Versi LinkedIn

7 hari lalu

Bank Mandiri Raih Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Bank Mandiri menempati posisi pertama Top Companies 2024 di Indonesia versi LinkedIn.

Baca Selengkapnya