Sejarah Kadin yang Tengah Terbelah Jadi Kubu Anindya Bakrie Vs Arsjad Rasjid

Selasa, 17 September 2024 13:19 WIB

Presiden Jokowi memberikan arahan saat pembukaan Rapimnas Kadin 2022 di Hotel Borobudur, Jakarta, Jumat, 2 Desember 2022. Rapimnas Kadin yang digelar pada 1-2 Desember itu mengusung tema "Kadin Kuat, UMKM Kuat, Ekonomi Daerah dan Nasional Kuat, Indonesia Maju". ANTARA/Hafidz Mubarak A

TEMPO.CO, Jakarta - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia tengah terbagi menjadi dua kubu antara Ketua Umum periode 2021-2026 Arsjad Rasjid dengan Ketua Umum hasil Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) periode 2024-2029 Anindya Bakrie. Kedua kubu mengklaim telah mengumpulkan dukungan dari pengurus Kadin di berbagai daerah.

Arsjad Rasjid menyebut Munaslub yang diadakan di Hotel St Regis, Jakarta, pada Sabtu, 14 September 2024 tersebut telah melanggar Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Kadin Indonesia yang tercantum dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 18 Tahun 2022 tentang Persetujuan Perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Kamar Dagang dan Industri Indonesia. Sebaliknya, Anindya Bakrie mengatakan penunjukkan dirinya melalui mekanisme yang sah.

Keduanya pun sama-sama meminta bantuan Presiden Jokowi untuk mengatasi perseteruan tersebut. Lantas, bagaimana asal-usul berdirinya Kadin Indonesia?

Sejarah Kadin Indonesia

Melansir laman resminya, Kadin Indonesia berawal dari Dekrit Pembentukan Kamers van Koophandel en Nijverheid in Nederlandsch Indië (Kamar Dagang dan Handikraft Hindia Belanda) yang dikeluarkan oleh Gubernur Jenderal Hindia Belanda pada 1863.

Advertising
Advertising

Kemudian, pada 1909 dibentuklah Sjarikat Dagang Islam (SDI) yang memiliki fungsi sama dengan sebuah kamar dagang. SDI selanjutnya berubah nama menjadi Sjarikat Islam (SI), sebuah organisasi pergerakan kemerdekaan.

Setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945, tepatnya pada 1950-an, berbagai asosiasi industri sektoral berdiri, seperti Dewan Asuransi Indonesia (DAI), Perhimpunan Bank-bank Swasta Nasional (Perbanas), dan Perserikatan Usaha Grafika Nasional Indonesia yang kini disebut sebagai Persatuan Perusahaan Grafika Indonesia (PPGI).

Selanjutnya: Pada 1956, dilakukan pembentukan Dewan Perusahaan dan Perniagaan (DPP)....

<!--more-->

Selanjutnya, pada 1956, dilakukan pembentukan Dewan Perusahaan dan Perniagaan (DPP) di tingkat pusat serta Majelis Perusahaan dan Perniagaan (MPP) di level provinsi. Adapun pendirian DPP dan MPP berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 11 Tahun 1956 tentang Dewan dan Majelis Perniagaan dan Perusahaan.

Setelah tiga tahun berlalu atau tepatnya pada 1959, dilakukan pendeklarasian Manifesto Politik (Manipol) yang menjadi dasar dari Usdek, singkatan dari Undang-Undang Dasar (UUD) 1945, Sosialisme Indonesia, Demokrasi Terpimpin, Ekonomi Terpimpin, dan Kepribadian Indonesia. Usdek menjadi acuan kebijakan ekonomi terpusat dan etatisme di Indonesia.

Kemudian, Badan Musyawarah Pengusaha Nasional Swasta (Bamunas) dibentuk berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 2 Tahun 1964. Pemerintah juga kembali menerbitkan Dekrit Presiden Nomor 84 Tahun 1967 yang memberi kebebasan kepada dunia usaha untuk membentuk organisasi.

Atas prakarsa Gubernur DKI Jakarta, Musyawarah Pembentukan Kamar Dagang Industri (Kadin) Jakarta atau Kadin Jaya diselenggarakan pada 29-30 November 1967. Kadin Jaya yang diresmikan Gubernur DKI Jakarta pada 8 Januari 1968 langsung ditunjuk sebagai penyelenggara Pekan Raya Jakarta atau Jakarta Fair pertama pada 1968.

Pembentukan Kadin Jakarta tersebut akhirnya diikuti oleh delapan provinsi lainnya. Selanjutnya, delapan Kadin provinsi dan lima Kadin lainnya yang dalam tahap persiapan atas prakarsa Kadin Jaya serta didukung oleh organisasi ekonomi/pengusaha nasional pun menyelenggarakan Musyawarah Pembentukan Kadin Indonesia pada 23-24 September 1968.

Selanjutnya: Dasar Hukum Kadin Indonesia....

<!--more-->

Dasar Hukum Kadin Indonesia

Adapun Brigadir Jenderal TNI (Purn) Usman Ismail terpilih sebagai Ketum Kadin Indonesia pertama periode 1968-1972. Selanjutnya, tonggak kepemimpinan Kadin Indonesia beberapa kali mengalami pergantian hingga organisasi secara resmi dikukuhkan sebagai wadah dunia usaha dalam negeri melalui Keppres Nomor 49 Tahun 1973.

Kemudian, Kadin masuk dalam Garis-Garis Besar Haluan Negara (GBHN) 1983-1988 sebagai mitra pembinaan dunia bisnis Indonesia. Pada 1987, Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1987 tentang Kamar Dagang dan Industri dikeluarkan.

Di era kepemimpinan Sotion Ardjanggi periode 1988-1993, Kadin Indonesia menetapkan AD/ART sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1987. Selanjutnya, pemerintah kembali menerbitkan Keppres Nomor 97 Tahun 1996.

Pada 2000, Keppres Nomor 61 Tahun 2000 diterbitkan sebagai penyempurnaan AD/ART Kadin sebelumnya. Tak berhenti di situ, Keppres Nomor 14 Tahun 2004 dikeluarkan saat Mohamad S Hidayat menjabat sebagai Ketum Kadin Indonesia periode 2004-2009 dan 2009-2010.

Berikutnya pada 2006, dilakukan penerbitan Keppres Nomor 16 Tahun 2006 sebagai upaya pengesahan terhadap perubahan AD/ART hasil Musyawarah Nasional Khusus. Selanjutnya pada 2010, Keppres pengganti dirilis pada 25 April 2010 di Jakarta yang tertuang dalam Keppres Nomor 17 Tahun 2010.

Kemudian, di era kepemimpinan Arsjad Rasjid dilakukan penyempurnaan AD/ART melalui Keppres Nomor 18 Tahun 2022 tertanggal 21 September 2022. Keputusan itu menegaskan bahwa Kadin Indonesia sebagai payung organisasi dunia bisnis di Indonesia.

Adil Al Hasan berkontribusi dalam penulisan artikel ini

Pilihan Editor: Pemerintah Kembali Ekspor Pasir Laut, Jokowi: Sedimentasi Itu Beda, Meski Wujudnya Pasir

Berita terkait

Kubu Anindya Bakrie Nilai Arsjad Rasjid Kurang Perhatikan Kadin Daerah selama Menjabat Ketua Umum

3 jam lalu

Kubu Anindya Bakrie Nilai Arsjad Rasjid Kurang Perhatikan Kadin Daerah selama Menjabat Ketua Umum

Arsjad Rasjid dinilai kurang memperhatikan nasib Kadin Daerah selama menjabat sebagai Ketua Umum periode 2021-2026.

Baca Selengkapnya

Profil Hamdan Zoelva, Kuasa Hukum Kadin Indonesia yang Menentang Hasil Munaslub karena Dianggap Langgar AD/ART

5 jam lalu

Profil Hamdan Zoelva, Kuasa Hukum Kadin Indonesia yang Menentang Hasil Munaslub karena Dianggap Langgar AD/ART

Kuasa hukum Kadin Indonesia, Hamdan Zoelva menolak hasil munaslub yang menurutnya tidak sesuai ketentuan yang berlaku. Siapa sosok Hamdan Zoelva?

Baca Selengkapnya

Kubu Anin Tengah Siapkan Pelantikan Anindya Bakrie Sebagai Ketua Umum Kadin

5 jam lalu

Kubu Anin Tengah Siapkan Pelantikan Anindya Bakrie Sebagai Ketua Umum Kadin

Kubu Anindya Bakrie tengah mempersiapkan pelantikan pengurus Kadin baru yang ditargetkan dilaksanakan bulan ini.

Baca Selengkapnya

Menkumham Bilang Jokowi Minta Polemik Kepengurusan Kadin Diselesaikan Baik-baik

6 jam lalu

Menkumham Bilang Jokowi Minta Polemik Kepengurusan Kadin Diselesaikan Baik-baik

Supratman kembali menegaskan bahwa Jokowi berharap penyelesaian polemik Kadin dirampungkan oleh lingkup internal organisasi itu.

Baca Selengkapnya

Nurdin Halid Ada di Munaslub Kadin dan Munas Golkar, Berikut Profilnya

7 jam lalu

Nurdin Halid Ada di Munaslub Kadin dan Munas Golkar, Berikut Profilnya

Nurdin Halid ditunjuk menjadi pimpinan Munaslub Kadin yang menghasilkan Anindya Bakrie gantikan Arsjad Rasjid. Ini profilnya.

Baca Selengkapnya

Terkini: Sec Bowl Kuningan Tutup Permanen Setelah Viral Cuci Alat Masak di Toilet, Data NPWP yang Bocor Diduga Milik Jokowi, Sri Mulyani, dan Zulhas

10 jam lalu

Terkini: Sec Bowl Kuningan Tutup Permanen Setelah Viral Cuci Alat Masak di Toilet, Data NPWP yang Bocor Diduga Milik Jokowi, Sri Mulyani, dan Zulhas

Sec Bowl cabang Kuningan tutup permanen mulai 18 September 2024 setelah restoran itu viral di media sosial akibat stafnya mencuci alat masak di toilet

Baca Selengkapnya

Arsjad Rasjid Sebut Munaslub Kadin Tak Sah, Kubu Anindya Bakrie: Dia Enggak Datang

19 jam lalu

Arsjad Rasjid Sebut Munaslub Kadin Tak Sah, Kubu Anindya Bakrie: Dia Enggak Datang

Kadin Indonesia hasil Munaslub bantah tudingan Arsjad Rasjid kepengurusan mereka tak sah karena tak capai kuorum. Sebut Arsjad Rasjid tak hadir Munaslub.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Usut Laporan Stafsus Arsjad Rasjid soal Dugaan Pengeroyokan

1 hari lalu

Polda Metro Jaya Usut Laporan Stafsus Arsjad Rasjid soal Dugaan Pengeroyokan

Staf Khusus Arsjad Rasjid melaporkan dugaan pengeroyokan yang terjadi di Menara Kadin, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Kadin Indonesia akan Beri Sanksi Peserta Munaslub yang Dianggap Ilegal

1 hari lalu

Kadin Indonesia akan Beri Sanksi Peserta Munaslub yang Dianggap Ilegal

Dewan Pengurus Kadin melakukan penyelidikan, pemeriksaan, dan kajian mengenai penyelenggaraa Munaslub. Siapkan sanksi bagi peserta Munaslub Kadin.

Baca Selengkapnya

Kubu Anindya Bakrie Harap Arsjad Rasjid Gabung Kadin Hasil Munaslub

1 hari lalu

Kubu Anindya Bakrie Harap Arsjad Rasjid Gabung Kadin Hasil Munaslub

Kubu Anindya Novyan Bakrie berharap Arsjad Rasjid bergabung dengan Kadin hasil Munaslub. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya