Komisi XI DPR Setujui Anggaran Kemenkeu Tahun Depan Rp 53 Triliun, Sri Mulyani Sekalian Pamitan

Reporter

Ilona Estherina

Editor

Grace gandhi

Senin, 9 September 2024 16:49 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati ditemui usai rapat kerja bersama Banggar DPR RI di Senayan, Jakarta Pusat pada Senin, 8 Juli 2024. Tempo/Annisa Febiola.

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi XI DPR menyetujui anggaran Kementerian Keuangan sebesar Rp 53,19 triliun pada RAPBN 2025. Kesepakatan tersebut dibacakan pada rapat DPR sekaligus presentasi terakhir Sri Mulyani Indrawati sebagai Menteri Keuangan di kabinet Presiden Jokowi.

Wakil Ketua Komisi XI DPR Dolfie Othniel Frederic Palit mengatakan anggaran digunakan untuk menjalankan berbagai program. “Komisi sebelas menyetujui pagu anggaran Kementerian Keuangan dalam RAPBN 2025 sebesar Rp 53,19 triliun,” ujarnya dalam rapat di Senayan, Senin 9 September 2025.

Pagu tersebut meningkat dibanding yang ditetapkan pada 2024 yang sebesar Rp 48 triliun. Anggaran ditujukan untuk mendukung lima program, yakni kebijakan fiskal sebesar Rp 59,1 miliar; pengelolaan penerimaan negara Rp 2,38 triliun; belanja negara 45,4 miliar; pengelolaan perbendaharaan, kakayaan negara dan risiko, Rp 238,1 miliar; dan dukungan manajemen Rp 53,1 triliun.

Sri Mulyani menerangkan angka tersebut sudah termasuk pagu untuk Badan Layanan Umum (BLU) sebesar 10,37 triliun. “Kami ajukan Rp 53,19 triliun, ini dalamnya sudah ada BLU, jadi sebetulnya untuk Kemenkeu saja adalah Rp 42,81 triliun,” ujarnya.

Ada tujuh BLU yang mendapat dana, yang mendapat anggaran terbesar adalah Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) sebesar Rp 6,06 triliun. Kedua adalah Lembaga Pengelola Dana Pendidikan atau LPDP dengan pagu Rp 3,93 triliun. Disusul badan lain di bawah Kemenkeu, seperti Badan Pengelola Dana Lingkungan Hidup (BPDLH), LDKP, PKN STAN, Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN), dan Pusat Investasi Pemerintah (PIP) yang masing masing mendapat Rp 15 miliar - 163 miliar.

Advertising
Advertising

Di akhir rapat, bendahara negara itu mengucapkan terima kasih kepada DPR yang mendukung usulan kementerian hari ini. “Ini adalah presentasi terakhir saya ini dan Pak Wamen, di dalam kabinet ini untuk disiapkan bagi kabinet yang akan datang," ujar Sri Mulyani.

Pilihan Editor: 10 Orang Terkaya di Indonesia Awal September 2024, Hartono Bersaudara Salip Low Tuck Kwong

Berita terkait

Jokowi Bakal Resmikan Tol Yogya-Solo Seksi Kartasura-Klaten Hari ini

1 menit lalu

Jokowi Bakal Resmikan Tol Yogya-Solo Seksi Kartasura-Klaten Hari ini

Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Jawa Tengah hari ini, Kamis, 19 September 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kunker ke Jawa Tengah: Buka Kongres ISEI hingga Resmikan Jalan Tol Solo-Yogya

18 menit lalu

Jokowi Kunker ke Jawa Tengah: Buka Kongres ISEI hingga Resmikan Jalan Tol Solo-Yogya

Jokowi melakukan kunker ke Jawa Tengah pada Kamis 19 September 2024 untuk menghadiri pembukaan Kongres ISEI hingga resmikan jalan tol

Baca Selengkapnya

Data NPWP Bocor, CISSRec: Jokowi Belum Bentuk Lembaga Perlindungan Data Pribadi

40 menit lalu

Data NPWP Bocor, CISSRec: Jokowi Belum Bentuk Lembaga Perlindungan Data Pribadi

Lembaga Riset Keamanan Siber CISSReC sebut Presiden Jokowi berpotensi melanggar UU PDP dengan maraknya kebocoran data pribadi, termasuk NPWP.

Baca Selengkapnya

NPWP Milik Keluarga Jokowi dan Sri Mulyani Diduga Bocor, Total 6 Juta Data Dijual Rp 150 Juta

1 jam lalu

NPWP Milik Keluarga Jokowi dan Sri Mulyani Diduga Bocor, Total 6 Juta Data Dijual Rp 150 Juta

NPWP milik Jokowi, Gibran, Kaesang, Menkominfo, Sri Mulyani dan menteri lainnya juga dibocorkan.

Baca Selengkapnya

Soal Dana Kementerian Baru di Kabinet Prabowo, Wamenkeu Thomas Djiwandono Bilang Begini

1 jam lalu

Soal Dana Kementerian Baru di Kabinet Prabowo, Wamenkeu Thomas Djiwandono Bilang Begini

Thomas Djiwandono mengatakan Prabowo turut memberikan masukan dalam proses perumusan anggaran pembentukan kementerian baru.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Sahkan Pemberlakuan Visa Bebas Kunjungan, Ini Daftar 13 Negaranya

3 jam lalu

Presiden Jokowi Sahkan Pemberlakuan Visa Bebas Kunjungan, Ini Daftar 13 Negaranya

Presiden Joko Widodo atau Jokowi secara resmi memberlakukan bebas visa ketika berkunjung ke Indonesia bagi 13 negara.

Baca Selengkapnya

Sama-sama Anak Pejabat, Ini Perbedaan Kasus Mario Dandy dan Kaesang Menurut KPK

4 jam lalu

Sama-sama Anak Pejabat, Ini Perbedaan Kasus Mario Dandy dan Kaesang Menurut KPK

KPK menjelaskan perbedaan antara kasus Mario Dandy dan dugaan gratifikasi penggunaan jet pribadi Kaesang Pangarep

Baca Selengkapnya

Apa Itu Sedimen yang Dibuka Keran Ekspornya, tapi Diklaim Jokowi Bukan Pasir Laut?

14 jam lalu

Apa Itu Sedimen yang Dibuka Keran Ekspornya, tapi Diklaim Jokowi Bukan Pasir Laut?

Jokowi mengklaim tidak membuka keran ekspor pasir laut. Menurut dia, komoditas yang diizinkan diekspor adalah hasil sedimentasi. Apa beda keduanya?

Baca Selengkapnya

Kaesang Datangi KPK dan Mengaku Nebeng Jet Pribadi Teman, Ini Kata Jokowi sampai IM57+ Institute

14 jam lalu

Kaesang Datangi KPK dan Mengaku Nebeng Jet Pribadi Teman, Ini Kata Jokowi sampai IM57+ Institute

Jokowi menyebut Kaesang ke KPK karena semua warga sama di depan hukum, IM57+ Institute minta motif pemberian tumpangan jet pribadi didalami.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Sampaikan Pamit: Tinggal Menghitung Hari, Maaf atas Kekurangan Selama Menjabat

14 jam lalu

Ma'ruf Amin Sampaikan Pamit: Tinggal Menghitung Hari, Maaf atas Kekurangan Selama Menjabat

Menjelang berakhirnya masa jabatan, Wapres Ma'ruf Amin menyampaikan salam perpisahan dan memohon maaf atas segala kekurangannya selama menjabat.

Baca Selengkapnya