Pemerintah Bagi-bagi Izin Tambang, Ganjar Pranowo: Kalau Pengelolaannya Anti KKN, Indonesia Kaya Raya

Senin, 19 Agustus 2024 21:22 WIB

Ketua Umum Keluarga Gadjah Mada (Kagama) Ganjar Pranowo saat berbicara dalam peluncuran buku Menuju Indonesia Emas di UGM Yogyakarta, Senin 19 Agustus 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono

TEMPOCO, Yogyakarta - Mantan Calon Presiden (Capres) Ganjar Pranowo menyoroti kebijakan pemerintah Indonesia yang belakangan gencar bagi-bagi izin tambang ke organisasi masyarakat atau Ormas.

Hal itu disampaikan Ganjar yang juga Ketua Umum Keluarga Gadjah Mada (Kagama) secara daring di sela peluncuran buku Menuju Indonesia Emas kerjasama Lembaga Sustainitiate dengan Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat (DPKM) UGM di UGM Yogyakarta, Senin 19 Agustus 2024.

Ganjar mulanya menyoroti ihwal isu energi alternatif dan energi terbarukan yang kian jadi perhatian dunia di tengah menipisnya sumber daya alam sebagai sumber energi tak terbarukan.

"Saat ini dunia sedang menghadapi transisi energi, yang menjadi persoalan bagaimana transisi energi itu akan dilakukan dan sumber daya apa yang kita miliki untuk melakukan itu demi mewujudkan kemandirian bidang energi," kata Ganjar.

Mantan Gubernur Jawa Tengah itu pun melihat sejumlah upaya sudah mulai dilakukan berbagai pihak. Misalnya dalam sektor transportasi yang mengarah ke kendaraan listrik.

Advertising
Advertising

Untuk mendukung keberadaan kendaraan listrik ini, Ganjar menuturkan kebutuhan baterai menjadi sorotan karena Indonesia masih belum bisa menyediakannya secara massal.

"Padahal kita punya potensi nikel, yang menarik sekarang karena banyak yang mencoba menambang, distribusinya makin lengkap dan banyak yang mendapatkan alokasi (hak untuk menambang) itu," kata dia.

"Sekarang kita jadi punya PR (pekerjaan rumah) bagaimana agar tata kelola pertambagan itu bisa berjalan baik dan bermanfaat," imbuh Ganjar.

Ganjar meyakini, jika tata kelola tambang seperti nikel sebagai bahan baku baterai kendaraan listrik itu bisa berjalan dengan baik, seharusnya mimpi Indonesia mandiri energi di sektor transportasi ini tak perlu menunggu lama lagi.

"Pengelolaan tambang itu di satu titik, jika dilakukan secara benar oleh negara, hanya satu material nikel saja kekayaan negara kita tinggi sekali," kata Ganjar.

"Itu baru nikel saja, kalau dalam kandungan bumi itu ada material lain yang juga dikuasai dan dimanfaatkan dengan baik oleh negara, Indonesia menjadi lebih kaya lagi," imbuh Ganjar.

Untuk dapat mengelola sumber sumber tambang itu secara benar dan hasilnya dikembalikan untuk masyarakat, ujar Ganjar, butuh komitmen dari tata kelola pemerintahan yang baik.

"Pemerintahan yang baik ini yang punya integritas dan anti KKN (korupsi, kolusi, nepotisme), jangan kalau ada kritik kemudian yang mengkritik dipecat," kata Ganjar.

Ganjar menuturkan dari sektor pertambagan yang izinnya semakin meluas ini saja, betapa krusialnya peran intelektual, ahli, dan juga kampus untuk bisa terlibat di dalamnya.

"Gerakan sosial, kritik, peran intelektual dalam mengawal (pengelolaan dan pemanfaatan tambang) ini ke depan mungkin akan sangat berat, terutama mereka intelektual yang berada di kampus pemerintah," ujarnya.

"Untuk melaksanakan (pengawalan pada kebijakan pemerintahan) ini ke depan tentu akan ada banyak tekanan," kata Ganjar.

Direktur Sustainitiate Nazir Foead menuturkan mimpi Indonesia Emas bisa tercapai dengan kemandirian di berbagai sektor penting penyangga kehidupan berbangsa dan bernegara. Menurut dia, kemandirian itu akan lahir ketika Indonesia bisa menangani persoalan persoalan fundamental tanpa harus bergantung kepada negara lain.

"Untuk mencapai kemandirian itu kampus seperti UGM berperan menghasilkan riset riset yang berkaca pada kebutuhan khlayak agar dapat diwujudkan pemerintah bersama industri industri terkait," kata dia.

Pilihan Editor: Usai Dilantik Jokowi, Bahlil: NU sudah Rampung, Konsesi Tambang Muhammadiyah masih Dicari

Berita terkait

Kadin Kisruh, Lewat Munaslub Anindya Bakrie Geser Arsjad Rasjid dari Ketua Umum Kadin

1 hari lalu

Kadin Kisruh, Lewat Munaslub Anindya Bakrie Geser Arsjad Rasjid dari Ketua Umum Kadin

Arsjad Rasjid dilengserkan dari posisinya sebagai Ketua Umum Kadin, Diganti Anindya bakrie lewat Munaslub Kadin. Ada kaitannya sebagai TPN Ganjar?

Baca Selengkapnya

Arsjad Rasjid Didongkel dari Ketua Umum Kadin, Ini Kilas Balik Penetapannya sebagai Ketua TPN Ganjar-Mahfud

1 hari lalu

Arsjad Rasjid Didongkel dari Ketua Umum Kadin, Ini Kilas Balik Penetapannya sebagai Ketua TPN Ganjar-Mahfud

Arsjad Rasjid dilengserkan sebagai Ketua Umum Kadin. Berikut Penetapannya sebagai Ketua Pemenangan Ganjar-Mahfud Md di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Keberpihakan Arsjad Rasjid di Pilpres 2024 Jadi Alasannya Didongkel dari Ketua Umum Kadin?

1 hari lalu

Keberpihakan Arsjad Rasjid di Pilpres 2024 Jadi Alasannya Didongkel dari Ketua Umum Kadin?

Arsjad Rasjid didongkel dari jabatan sebagai Ketua Umum Kadin. Benarkah lantaran keberpihakannya kepada Ganjar-Mahfud Md dalam Pilpres 2024?

Baca Selengkapnya

Gara-gara Sepeda Motor, Anggota 2 Ormas di Sukabumi Jadi Tersangka Penganiayaan dan Perusakan

1 hari lalu

Gara-gara Sepeda Motor, Anggota 2 Ormas di Sukabumi Jadi Tersangka Penganiayaan dan Perusakan

Seorang warga Sukabumi mengadu ke ormas gara-gara sepeda motornya dirampas debt collector di jalan. Menyulut serangan ke anggota ormas lain.

Baca Selengkapnya

Arsjad Rasjid Blak-blakan soal Munaslub Kadin: Penggiringan Opini TPN Ganjar-Mahfud hingga Berseberangan dengan Jokowi

1 hari lalu

Arsjad Rasjid Blak-blakan soal Munaslub Kadin: Penggiringan Opini TPN Ganjar-Mahfud hingga Berseberangan dengan Jokowi

Arsjad Rasjid melihat ada penggiringan opini tentang dirinya berseberangan dengan Presiden Jokowi dan Presiden Terpilih Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Pengamat dan Pakar Dukung Anies Baswedan Dirikan Partai Politik

1 hari lalu

Pengamat dan Pakar Dukung Anies Baswedan Dirikan Partai Politik

Anies Baswedan berencana mendirikan parpol setelah gagal mendapat dukungan di Pilkada 2024. Pengamat dan pakar beri dukungan.

Baca Selengkapnya

Anindya Bakrie jadi Ketua Umum Kadin Versi Munaslub, Arsjad Rasjid Bakal Buka-bukaan Siang Ini

2 hari lalu

Anindya Bakrie jadi Ketua Umum Kadin Versi Munaslub, Arsjad Rasjid Bakal Buka-bukaan Siang Ini

Dewan Pengurus Kadin akan menyatakan sikap atas terselenggaranya Munaslub yang menetapkan Anindya Bakrie sebagai Ketua Umum kemarin.

Baca Selengkapnya

Refly Harun: Sekarang Momentum Anies Bikin Partai Politik

3 hari lalu

Refly Harun: Sekarang Momentum Anies Bikin Partai Politik

Refly menyebut Anies punya momentum untuk mendirikan partai politik karena mantan Gubernur DKI Jakarta itu masih disukai oleh masyarakat

Baca Selengkapnya

KPK Dalami Dugaan Korupsi Pengurusan Izin Tambang di Maluku Utara

5 hari lalu

KPK Dalami Dugaan Korupsi Pengurusan Izin Tambang di Maluku Utara

Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periksa dua saksi dugaan korupsi izin tambang yang menyeret bekas Gubernur Maluku Utara, Abdul Gani Kasuba

Baca Selengkapnya

Muhadjir Sebut Muhammadiyah Sudah Bentuk Dua Perusahaan untuk Kelola Tambang

6 hari lalu

Muhadjir Sebut Muhammadiyah Sudah Bentuk Dua Perusahaan untuk Kelola Tambang

Muhadjir Effendy mengumumkan bahwa Muhammadiyah telah membentuk dua perusahaan untuk mengelola tambang.

Baca Selengkapnya