OIKN Targetkan Kereta Otonom Berfungsi Optimal pada Oktober

Reporter

Editor

Grace gandhi

Sabtu, 10 Agustus 2024 16:43 WIB

Petugas berjalan di samping gerbong Autonomous Rail Rapid (ART) atau kereta otonom tanpa rel saat uji kelayakan di IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin 5 Agustus 2024. Kereta otonom tersebut akan beroperasi di IKN sebelum peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan RI yang berfungsi sebagai pengumpan dan sebagai mobilitas di area Sumbu Barat, Sumbu Timur, dan sejumlah tempat lain. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

TEMPO.CO, Penajam Paser Utara - Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital Otorita IKN atau OIKN Mohammed Ali Berawi menargetkan kereta otonom atau autonomous rail transit (ART) akan berfungsi dengan optimal pada Oktober 2024.

“Rencana commission akan dilakukan selama dua bulan, jadi dari Agustus sampai Oktober. Nanti Oktober harus autonomous (tanpa pengemudi),” ujar Ali ketika ditemui di Ibu Kota Nusantara, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Jumat.

Ali menjelaskan teknologi kereta otonom tersebut membutuhkan waktu untuk menyesuaikan dengan rute perjalanan.

Oleh karena itu, lanjut Ali, masa commission atau uji coba selama Agustus hingga Oktober nanti akan digunakan untuk memasukkan data terkait rute perjalanan.

“Jadi, untuk saat ini (pada masa uji coba) akan menggunakan pengemudi. Dalam beberapa waktu nanti baru direkam sensornya, kemudian pengenalan terhadap rute perjalanan,” ujar Ali.

Advertising
Advertising

Setelah melakukan perekaman rute jalan, kata dia, barulah kereta dapat beroperasi secara otomatis tanpa menggunakan pengemudi.

Apabila hingga Oktober nanti teknologi kereta tersebut tidak bisa berfungsi secara otomatis atau tanpa pengemudi, Ali secara tegas mengatakan akan mengembalikan kereta tersebut.

“Kalau nggak autonomous, nggak jadi (dipakai). Kami kembalikan. Benar, saya straight forward. Karena ini klaimnya adalah autonomous, real rapid transit. Ini yang membuat kami (berpikir) ini adalah hal bagus. Kami bawa ke sini, kami siap beli,” ucap Ali.

Selanjutnya: Dengan demikian, mengenai rencana pengoperasian kereta otonom....

<!--more-->

Dengan demikian, mengenai rencana pengoperasian kereta otonom pada 17 Agustus untuk melayani antar-jemput tamu pada perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-79, Ali mengatakan, kereta akan dioperasikan secara manual atau menggunakan pengemudi.

“Nah untuk tanggal 17, sepemahaman saya, ini sifatnya masih dalam pemanfaatan driver (pengemudi). Jadi masih manual,” kata Ali.

Sebagai informasi, Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan M Risal Wasal memastikan bahwa kereta otonom tanpa rel atau Autonomous Rail Rapid Transit (ART) siap beroperasi di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara untuk melayani antar-jemput tamu pada perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-79.

ART yang beroperasi di IKN merupakan moda transportasi massal berbasis elektrik yang tidak memerlukan rel konvensional.

Kereta ini menggunakan sistem pandu otomatis yang mengikuti marka khusus yang telah terpasang di jalan.

Uji kelaikan kereta melibatkan berbagai pihak, termasuk Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), produsen dari perusahaan China Railway Construction Corporation Limited (CRCC) dan pihak terkait lainnya.

Pada perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-79, ART dua rangkaian dengan jumlah tiga gerbong per set melayani rute tertentu di kawasan KIPP untuk mengangkut para tamu undangan.

Kapasitas maksimal satu rangkaian ART adalah 300 penumpang, namun jumlah gerbong dapat disesuaikan dengan kebutuhan.

ANTARA

Pilihan Editor: Harga Emas Dalam Negeri Terus Naik, Analis: Ada Potensi Tembus Rp 1.560.000 per Gram

Berita terkait

Pemerintah akan Bangun Gedung DPR di IKN 2025, Dianggap Boros Anggaran

2 jam lalu

Pemerintah akan Bangun Gedung DPR di IKN 2025, Dianggap Boros Anggaran

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengatakan pembangunan gedung DPR RI di IKN kemungkinan akan dimulai pada 2025. Ada anggapan boros anggaran.

Baca Selengkapnya

Semester I 2024, Komnas HAM Soroti Konflik Agraria di IKN dan Kriminalisasi Aktivis HAM Lingkungan

8 jam lalu

Semester I 2024, Komnas HAM Soroti Konflik Agraria di IKN dan Kriminalisasi Aktivis HAM Lingkungan

Komnas HAM mengungkap berbagai kasus pelanggaran HAM yang terjadi selama semester I 2024. Dari konflik agraria, kriminalisasi hingga UKT.

Baca Selengkapnya

Dampak Pembangunan IKN, Harga Tanah di Penajam Paser Utara Melonjak 70 Kali Lipat

11 jam lalu

Dampak Pembangunan IKN, Harga Tanah di Penajam Paser Utara Melonjak 70 Kali Lipat

Nilai jual objek tanah sebelum IKN dibangun Rp5 ribu per meter persegi, saat ini harga tanah bisa mencapai Rp350 ribu per meter persegi.

Baca Selengkapnya

Cara Daftar Kunjungan ke IKN untuk Masyarakat Umum dan Syaratnya

15 jam lalu

Cara Daftar Kunjungan ke IKN untuk Masyarakat Umum dan Syaratnya

Otorita IKN membuka kesempatan kunjungan kepada masyarakat, berikut ketentuan dan cara daftarnya

Baca Selengkapnya

Basuki Hadimuljono Siapkan Rp 9,11 Triliun untuk IKN dari Tambahan Anggaran 2025

17 jam lalu

Basuki Hadimuljono Siapkan Rp 9,11 Triliun untuk IKN dari Tambahan Anggaran 2025

PUPR menyediakan anggaran sebesar Rp 9,11 triliun untuk melanjutkan pembangunan IKN dari tambahan anggaran 2025.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunggu Kesiapan IKN sebelum Teken Keppres Pemindahan Ibu Kota: Ini Bukan Pindahan Rumah

20 jam lalu

Jokowi Tunggu Kesiapan IKN sebelum Teken Keppres Pemindahan Ibu Kota: Ini Bukan Pindahan Rumah

Jokowi blak-blakan soal alasan Keputusan Presiden atau Keprres Pemindahan pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya

1.000 Warga di Kawasan IKN Bakal Demo Hari Ini, Tuntut Kepastian Hak Tanah dan Ganti Rugi

1 hari lalu

1.000 Warga di Kawasan IKN Bakal Demo Hari Ini, Tuntut Kepastian Hak Tanah dan Ganti Rugi

Seribuan warga Kawasan IKN, Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur, bakal berdemonstrasi hari ini, Rabu, 18 September 2024.

Baca Selengkapnya

Pembangunan IKN Tahap II dimulai 2025, Bappenas: Fokus Membangun Economic Crowd

1 hari lalu

Pembangunan IKN Tahap II dimulai 2025, Bappenas: Fokus Membangun Economic Crowd

Pembangunan ini dianggap penting untuk dapat memastikan orang-orang yang tinggal di IKN tercukupi kebutuhan sosial dan fisiknya

Baca Selengkapnya

Mengenal IKNOW, Aplikasi Daftar Diri Jika Ingin Banget Berkunjung ke IKN

2 hari lalu

Mengenal IKNOW, Aplikasi Daftar Diri Jika Ingin Banget Berkunjung ke IKN

Otorita IKN telah membuka IKN bagi masyarakat, tetapi harus daftarkan diri lewat aplikasi IKNOW. Apakah IKNOW itu?

Baca Selengkapnya

Ingin Banget Berkunjung ke IKN? Daftar Dulu Melalui Aplikasi IKNOW

3 hari lalu

Ingin Banget Berkunjung ke IKN? Daftar Dulu Melalui Aplikasi IKNOW

Mulai Senin, 16 September 2024, masyarakat dapat berkunjung ke IKN. Namun, harus mendaftar terlebih dahulu melalui aplikasi IKNOW.

Baca Selengkapnya