Terpopuler Bisnis: ASN yang Belum Nikah Diminta Berbagi Tempat Tinggal di IKN, Modus Oknum TNI dan Pegawai Bank Diduga Bobol BRI Rp55 Miliar

Reporter

Minggu, 4 Agustus 2024 06:00 WIB

Pekerja memeriksa kamar mandi di unit Rusun ASN di IKN, Penajam Paser Utara, Kalimatan Timur, Selasa, 30 Juli 2024. Rumah susun ASN tersebut nantinya akan menjadi hunian untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bekerja di Ibu Kota Nusantara (IKN). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

TEMPO.CO, Jakarta - Berita terpopuler ekonomi dan bisnis sepanjang Sabtu, 4 Agustus 2024 dimulai dengan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN RB) Abdullah Azwar Anas menyampaikan progres terbaru mengenai kesiapan pemindahan aparatur sipil negara atau ASN ke Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara.

Kemudian informasi mengenai ekonom senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Didik J. Rachbini mengingatkan risiko resesi dampak dari deflasi RI yang beruntun dalam 3 bulan ini.

Berita lainnya adalah seorang purnawirawan TNI yang ketika aktif menjabat juru bayar Batalyon Perbekalan dan Angkutan (Bekang) Kostrad Cibinong dan sejumlah pegawai BRI, diduga menilap uang bank pelat merah itu sampai sebesar Rp55 miliar sepanjang 7 tahun.

Selain itu berita tentang pelaku UMKM mulai banyak menerapkan QRIS untuk mempermudah transaksi jual beli. Serta informasi tentang berbagai persiapan menyambut perayaan HUT Kemerdekaan RI di IKN. Berikut adalah ringkasan dari kelima berita tersebut:

1. ASN yang Belum Nikah Diminta Berbagi Tempat Tinggal di IKN

Advertising
Advertising

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN RB) Abdullah Azwar Anas menyampaikan progres terbaru mengenai kesiapan pemindahan aparatur sipil negara atau ASN ke Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara.

Anas mengatakan, ASN nantinya dapat berbagai unit tempat tinggal yang disediakan pemerintah di IKN. Namun, penggunaan bersama unit tempat tinggal ini dilakukan berdasarkan status pernikahan, bukan berdasarkan golongan eselon.

“Nah ini kemarin sudah diputuskan, sharing itu bukan berdasarkan eselonnya. Kalau mereka eselon satu tapi belum nikah, sharing unitnya. Kalau eselon dua tapi mereka sudah berkeluarga, nanti mereka dapat satu unit apartemen yang cukup luas, kurang lebih 98 meter persegi dan itu ada di ringside,” kata Anas dalam jumpa pers di Jakarta Pusat, Senin, 29 Juli 2024.

Baca berita selengkapnya di sini.<!--more-->

2. RI Alami Deflasi 3 Bulan Beruntun, Ekonom Indef Ingatkan Risiko Resesi

Badan Pusat Statistik atau BPS mencatat Indonesia mengalami deflasi 0,18 persen pada Juli 2024 secara bulanan. Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan terjadi penurunan Indeks Harga Konsumen dari 106,28 pada Juni 2024 menjadi 106,09 pada Juli 2024.

Amalia mengatakan deflasi bulan Juli lebih dalam dibanding bulan sebelumnya. “Dan merupakan deflasi ketiga pada 2024,” ujarnya lewat YouTube BPS, Kamis, 1 Agustus 2024.

Ekonom senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Didik J. Rachbini mengatakan deflasi merupakan penurunan tingkat umum harga barang dan jasa. Degradasi tersebut menyebabkan berkurangnya aktivitas ekonomi, yang pada gilirannya menyebabkan harga semakin jatuh. “Hal ini dapat mengakibatkan resesi yang berkepanjangan,” kata dia lewat pernyataan resmi dikutip Sabtu, 3 Agustus 2024.

Baca berita selengkapnya di sini.<!--more-->

3. Cara Mudah Membuat QRIS Sendiri, Ikuti Langkah-Langkah Berikut

Banyak penjual atau pelaku UMKM yang mulai menerapkan QRIS dalam pembayarannya. Bahkan, anak-anak muda juga lebih sering melakukan pembayaran cashless melalui QRIS. Sebab, anak-anak muda kerap tidak memiliki uang tunai atau cash dan mulai beralih dengan pembayaran digital. Akibatnya, pelaku UMKM mulai banyak menerapkan QRIS untuk mempermudah transaksi jual beli.

Berdasarkan qris.online, QRIS adalah akronim dari Quick Response Code Indonesian Standard yang menjadi standar kode QR Nasional untuk memfasilitasi pembayaran kode QR di Indonesia. QRIS diluncurkan oleh Bank Indonesia dan Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) pada 17 Agustus 2019. QRIS hadir untuk menggalakkan cashless society (pembayaran uang digital) yang tergabung dalam program InterActive QRIS.

QRIS dapat dibuat oleh siapa saja dengan mudah dan cepat. Dilansir qris.id, berikut adalah langkah-langkah membuat QRIS, yaitu:

1. Mengakses laman dan registrasi

Pengguna harus melakukan registrasi melalui laman qris.id yang dapat ditemukan di halaman Registrasi QRIS. Setelah itu, pengguna akan mendapatkan informasi tentang QRIS. Selanjutnya, pengguna memilih “Daftar QRIS” atau akses laman www.qris.id/register. Kemudian, pengguna memilih jenis bisnis dan mengisi formulir yang sesuai dengan bidang.

Baca berita selengkapnya di sini.<!--more-->

4. Oknum TNI dan Pegawai Bank Diduga Bobol BRI Rp55 Miliar, Ini Modusnya

Seorang purnawirawan TNI yang ketika aktif menjabat juru bayar Batalyon Perbekalan dan Angkutan (Bekang) Kostrad Cibinong dan sejumlah pegawai BRI, diduga menilap uang bank pelat merah itu sampai sebesar Rp55 miliar sepanjang 7 tahun.

Kasus dugaan fraud ini diungkap Kejaksaan Agung setelah menangkap DSH, seorang purnawirawan TNI, pada 30 Juli 2024.

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Harli Siregar, dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis, 1 Agustus 2024, mengatakan DSH diduga bekerja sama dengan pegawai BRI di tiga kantor cabang dan unit BRI untuk menggangsir total Rp55 miliar sepanjang 2016-2023.

Peran tersangka DSH selaku juru bayar Bekang Kostrad Cibinong dalam kasus ini adalah bekerja sama dengan oknum pegawai BRI di beberapa kantor unit untuk mengajukan kredit BRIguna secara fiktif.

Baca berita selengkapnya di sini.<!--more-->

5. Kerepotan Jelang Upacara 17 Agustus di IKN: Bawa Bus dari Solo, Batasi Undangan sampai Ruang Khusus Bendera Pusaka

Presiden Jokowi memutuskan akan menggelar Upacara Peringatan Kemerdekaan RI ke-79 di Ibu Kota Nusantara alias IKN pada Sabtu, 17 Agustus 2024. Karena tidak semua fasilitas penunjang sudah siap, penyelenggara terpaksa melakukan berbagai 'akrobat' untuk mempersiapkannya.

Pelaksana Tugas Kepala Otorita IKN/Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa Istana Negara, Istana Garuda, hingga Gedung Kemenko di IKN siap difungsikan untuk upacara 17 Agustus 2024.

"Sekarang sudah mulai dipersiapkan tenda-tenda podium untuk upacara. Semua menurut kami untuk prasarananya di Istana Negara sudah siap," kata Basuki di Jakarta, Kamis, 1 Agustus 2024.

Baca berita selengkapnya di sini.

Pilihan Editor:

Berita terkait

Top 3 Hukum: Jubir Tegaskan Kaesang Nebeng Teman yang Pergi ke Amerika, TNI Ragukan Alasan Kemanusiaan TPNPB-OPM

32 menit lalu

Top 3 Hukum: Jubir Tegaskan Kaesang Nebeng Teman yang Pergi ke Amerika, TNI Ragukan Alasan Kemanusiaan TPNPB-OPM

Kuasa Hukum Kaesang Pangarep, Nasrullah menjelaskan ada 4 penumpang lain dari pihak pemilik pesawat jet pribadi itu.

Baca Selengkapnya

Pemerintah akan Bangun Gedung DPR di IKN 2025, Dianggap Boros Anggaran

56 menit lalu

Pemerintah akan Bangun Gedung DPR di IKN 2025, Dianggap Boros Anggaran

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengatakan pembangunan gedung DPR RI di IKN kemungkinan akan dimulai pada 2025. Ada anggapan boros anggaran.

Baca Selengkapnya

Semester I 2024, Komnas HAM Soroti Konflik Agraria di IKN dan Kriminalisasi Aktivis HAM Lingkungan

7 jam lalu

Semester I 2024, Komnas HAM Soroti Konflik Agraria di IKN dan Kriminalisasi Aktivis HAM Lingkungan

Komnas HAM mengungkap berbagai kasus pelanggaran HAM yang terjadi selama semester I 2024. Dari konflik agraria, kriminalisasi hingga UKT.

Baca Selengkapnya

Dampak Pembangunan IKN, Harga Tanah di Penajam Paser Utara Melonjak 70 Kali Lipat

10 jam lalu

Dampak Pembangunan IKN, Harga Tanah di Penajam Paser Utara Melonjak 70 Kali Lipat

Nilai jual objek tanah sebelum IKN dibangun Rp5 ribu per meter persegi, saat ini harga tanah bisa mencapai Rp350 ribu per meter persegi.

Baca Selengkapnya

Cara Daftar Kunjungan ke IKN untuk Masyarakat Umum dan Syaratnya

14 jam lalu

Cara Daftar Kunjungan ke IKN untuk Masyarakat Umum dan Syaratnya

Otorita IKN membuka kesempatan kunjungan kepada masyarakat, berikut ketentuan dan cara daftarnya

Baca Selengkapnya

Basuki Hadimuljono Siapkan Rp 9,11 Triliun untuk IKN dari Tambahan Anggaran 2025

16 jam lalu

Basuki Hadimuljono Siapkan Rp 9,11 Triliun untuk IKN dari Tambahan Anggaran 2025

PUPR menyediakan anggaran sebesar Rp 9,11 triliun untuk melanjutkan pembangunan IKN dari tambahan anggaran 2025.

Baca Selengkapnya

TNI Ragukan Alasan Kemanusiaan TPNPB-OPM di Balik Rencana Pembebasan Pilot Susi Air

18 jam lalu

TNI Ragukan Alasan Kemanusiaan TPNPB-OPM di Balik Rencana Pembebasan Pilot Susi Air

TNI meminta TPNPB-OPM untuk tidak memanfaatkan rencana pembebasan pilot Susi Air sebagai ajang mencari simpati.

Baca Selengkapnya

Sunarso: BRI Bisa Membagikan Dividen Hingga Lima Tahun Kedepan

18 jam lalu

Sunarso: BRI Bisa Membagikan Dividen Hingga Lima Tahun Kedepan

BRI menjadi BUMN dengan setoran dividen terbesar ke kas negara diantara perusahaan BUMN lainnya

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunggu Kesiapan IKN sebelum Teken Keppres Pemindahan Ibu Kota: Ini Bukan Pindahan Rumah

19 jam lalu

Jokowi Tunggu Kesiapan IKN sebelum Teken Keppres Pemindahan Ibu Kota: Ini Bukan Pindahan Rumah

Jokowi blak-blakan soal alasan Keputusan Presiden atau Keprres Pemindahan pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya

Bawaslu Peringatkan Ada Hukuman Pidana Jika Libatkan ASN dan Kepala Desa dalam Pilkada

22 jam lalu

Bawaslu Peringatkan Ada Hukuman Pidana Jika Libatkan ASN dan Kepala Desa dalam Pilkada

Bawaslu menilai saat ini posisi ASN berada dalam sistem yang terkoneksi dengan kepentingan politik.

Baca Selengkapnya