Kominfo Jalin Kerja sama dengan Google, Cegah Konten Judi Online Masuk Aplikasi

Reporter

Bagus Pribadi

Editor

Aisha Shaidra

Selasa, 11 Juni 2024 16:59 WIB

Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik, Usman Kansong menjelaskan peraturan tentang public right di gedung Kementerian Komunikasi dan Informasi, Jakarta Pusat pada Jumat, 1 Maret 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang.

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Informatika alias Kemenkominfo bekerja sama dengan Google untuk memberantas judi online memanfaatkan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) dengan menerapkan pencegahan atau pre-bunking.

“Iya kalau bisa kami cegah masuk kan tak perlu diblokir. Blokir itu yang sudah masuk dalam bentuk website dan konten. Paling tidak, pekerjaan memblokir dan take down jadi berkurang. Ini pre-bunking,” kata Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kemenkominfo, Usman Kansong, kepada Tempo, Selasa, 11 Juni 2024.

Usman mengatakan, Menteri Kominfo Budi Arie Setiadi telah bertemu dengan Google dan meminta pola kerja pre-bunking, alih-alih debunking yang harus memblokir atau take down konten dan situs. “Jadi orang mau cari atau download judi online jadi tak bisa. Saya kira prinsipnya seperti itu, bagaimana mencegah konten judi online masuk ke aplikasi,” ujarnya.

Usman mengatakan, teknologi penyaringan atau filtering yang diterapkan dalam memberantas judi online sama saja saat memberantas konten pornografi. ”Prinsipnya kan sebetulnya sama, AI sudah diajari tentang pornografi, selanjutnya dalam waktu yang tak lama mestinya bisa mengidentifikasi judi online dengan cepat sehingga dia bisa melakukan filter,” tutur Usman.

Usman tak bisa memastikan kapan kecerdasan buatan itu mulai bisa diterapkan untuk pemberantasan judi online. Menurutnya, kini Kemenkominfo masih menunggu pengembangan dan inovasi dari Google. “Yang jelas kami menginginkan ada teknologi yang bisa mencegah judi online ini masuk ke platform digital. Atau kalau pun tak bisa mencegah, tapi paling tidak bisa mengidentifikasi sehingga dilakukan langkah-langkah filtering,” katanya.

Advertising
Advertising

Sebelumnya, Budi Arie mengatakan bertemu dengan Google dalam rangka program kerja pemberantasan judi online lewat AI. Budi Arie juga mengklaim AI yang nantinya digunakan akan sangat canggih dalam memberantas judi online.

Pilihan editor: Judi Online Jadi Pemicu Pembakaran Polisi, OJK dan Kominfo Mati-matian Membasminya

Berita terkait

Google Perkuat Fitur AI untuk Uji Coba Pakaian, Pengguna Bebas Jajal Segala Gaun

13 jam lalu

Google Perkuat Fitur AI untuk Uji Coba Pakaian, Pengguna Bebas Jajal Segala Gaun

Layanan uji coba pakaian secara virtual di Google Shopping belakangan diperkuat dengan kecerdasan buatan.

Baca Selengkapnya

5 Bandara Terbaik di Eropa dari Turki hingga Zurich

15 jam lalu

5 Bandara Terbaik di Eropa dari Turki hingga Zurich

Sebuah penelitian mengungkapkan daftar bandara terbaik dan terburuk di Eropa berdasarkan ulasan di Google

Baca Selengkapnya

26 Tahun Google, Ini Kilas Balik Sejarahnya

1 hari lalu

26 Tahun Google, Ini Kilas Balik Sejarahnya

Pada pekan ini 26 tahun lalu, awalnya, Google memperoleh suntikan dana senilai USD 100 ribu atau sekitar Rp 1,46 miliar dari Andy Bechtolsheim.

Baca Selengkapnya

CekFakta #276 Saling Jaga agar Tak Jadi Korban Perdagangan Orang

1 hari lalu

CekFakta #276 Saling Jaga agar Tak Jadi Korban Perdagangan Orang

Sampai sekarang, masih ada 44 WNI yang terjebak di wilayah konflik perbatasan Myanmar dan Thailand.

Baca Selengkapnya

Google Keluarkan 4 Fitur Baru untuk Android, Ada Alert Sebelum Guncangan Gempa

2 hari lalu

Google Keluarkan 4 Fitur Baru untuk Android, Ada Alert Sebelum Guncangan Gempa

Google menggulirkan empat fitur baru untuk ponsel Android: TalkBack, Circle to Search, ....

Baca Selengkapnya

Kominfo Sebut Imbauan Azan Magrib Diganti Running Text saat Misa Tak Wajib

3 hari lalu

Kominfo Sebut Imbauan Azan Magrib Diganti Running Text saat Misa Tak Wajib

Pergantian siaran azan magrib menjadi running text saat misa akbar tidak diharuskan untuk lembaga penyiaran televisi.

Baca Selengkapnya

Filipina Sambut Baik Penangkapan Wali Kota Buron Alice Guo di Indonesia

3 hari lalu

Filipina Sambut Baik Penangkapan Wali Kota Buron Alice Guo di Indonesia

Departemen Kehakiman Filipina menyambut baik penangkapan buron wali kota Alice Guo di Kota Tangerang, Jakarta, Indonesia.

Baca Selengkapnya

Harga dan Cara Beli Prangko Edisi Khusus Kunjungan Paus Fransiskus

3 hari lalu

Harga dan Cara Beli Prangko Edisi Khusus Kunjungan Paus Fransiskus

PT Pos Indonesia (Persero) menerbitkan tiga tipe prangko seri Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia. Ini rincian harga dan cara membeli prangko itu.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Imbau Azan Magrib di TV Diganti jadi Running Text Saat Misa Akbar Paus Fransiskus

4 hari lalu

Pemerintah Imbau Azan Magrib di TV Diganti jadi Running Text Saat Misa Akbar Paus Fransiskus

Stasiun TV diimbau menayangkan azan Magrib dalam bentuk running text ketika menayangkan secara langsung misa akbar Paus Fransiskus di GBK besok.

Baca Selengkapnya

Prangko Edisi Spesial Seri Kunjungan Paus Fransiskus Usung Tema Iman, Persaudaraan dan Bela Rasa

4 hari lalu

Prangko Edisi Spesial Seri Kunjungan Paus Fransiskus Usung Tema Iman, Persaudaraan dan Bela Rasa

Kementerian Kominfo bersama PT Pos Indonesia menerbitkan prangko kunjungan Paus Fransiskus di Indonesia pada 2024. Akan didistribusikan ke seluruh dunia.

Baca Selengkapnya