Perlintasan Imigrasi Soekarno-Hatta ke Timur Tengah Alami Lonjakan Penumpang
Reporter
Ayu Cipta
Editor
Martha Warta Silaban
Rabu, 29 Mei 2024 08:30 WIB
TEMPO.CO, Tangerang - Selama musim haji 2024, perlintasan otomotis Imigrasi Bandar Internasional Soekarno-Hatta menuju Timur Tengah mengalami lonjakan penumpang.
Dalam kurun April-Mei ini kenaikan penumpang tercatat 246 ribu atau naik 20 persen menjadi 248 ribu penumpang dibandingkan hari biasa. Angka penumpang itu terpantau melalui 55 Autogate yang tersedia di Terminal 2 dan 3.
Secara statistik angka WNI pengguna autogate pada periode 1 April hingga 27 Mei 2023 tercatat 246.295 penumpang mengalami kenaikan menjadi 248.229 penumpang pada jadwal penerbangan keberangkatan melalui Terminal 2 dan 3 Bandara Soekarno-Hatta.
Kepala Seksi Riksa III Kantor Imigrasi Kelas 1 Khusus Bandara Soekarno-Hatta Yopi Ariansyah menyatakan angka penumpang itu belum dihitung dengan 26 ribu jumlah calon jemaah haji asal Jakarta, Lampung dan Banten melalui Bandara Soekarno-Hatta keberangkatan Embarkasi Jakarta.
"Penumpang yang melintas melalui Autogate ini dihitung secara umum baik penumpang WNI maupun orang asing, termasuk jemaah haji Furoda yang melintasi autogate jalur reguler," kata Yopi.
Namun demikian angka pasti jemaah haji Furoda tidak terdata jumlahnya karena penyelenggaraan keberangkatan haji mereka diurus oleh pihak swasta atau agen travel.
Adapun Yopi memastikan jemaah haji reguler melalui embarkasi sudah dilakukan
kemudahan dalam Layanan Makkah Route. Makkah Route merupakan pemindahan proses keimigrasian dari seharusnya dilakukan di bandara kedatangan jemaah calon haji, yakni Jeddah dan Madinah, menjadi di bandara keberangkatan di Indonesia.
"Fasilitas clearance (imigrasi) prakedatangan sudah dilakukan di Indonesia pada saat keberangkatan," kata Yopi kepada Tempo Rabu 29 Mei 2024.
Jadi jemaah calon haji yang mendapatkan layanan Makkah Route tidak perlu mengantre untuk proses keimigrasian saat tiba di bandara kedatangan.