Terkini: Seruan Pemakzulan Jokowi karena Penyelewengan Bansos, Gaji Ketua KPU yang Melanggar Etik Loloskan Gibran

Reporter

Tempo.co

Editor

Agung Sedayu

Senin, 5 Februari 2024 18:06 WIB

Warga membawa beras dan bantuan presiden pada acara Penyaluran Bantuan Pangan Cadangan Beras Pemerintah di Gudang Bulog, Telukan, Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis 1 Februari 2024. Presiden memastikan pemerintah akan menyalurkan bantuan 10 kilogram beras yang akan dibagikan hingga bulan Juni kepada 22 juta masyarakat Penerima Bantuan Pangan (PBP) di seluruh Indonesia. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha

TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini yang banyak mendapat perhatian pembaca adalah mengenai seruan pemakzulan terhadap Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Ekonom senior Faisal Basri mengatakan politisasi bantuan sosial atau Bansos yang dilakukan pemerintahan Jokowi untuk mendukung pasangan calon presiden-wakil presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka adalah pelanggaran hukum karena menyelewengkan APBN. Hal itu menjadi alasan kuat pemakzulan Jokowi.

Berita lain juga banyak dibaca adalah tentang gaji Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy’ari yang dianggap terbukti melakukan pelanggaran etik karena menerima dan meloloskan Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wakil presiden. Sebelumnya, Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) menyatakan Ketua MK Anwar Usman yang juga merupakan paman Gibran telah melanggar etik terkait keputusan batas usia calon wakil presiden yang membolehkan seseorang di bawah usia 40 tahun menjadi calon wakil presiden. Keputusan MK itu membuat Gibran yang semula tidak memenuhi syarat menjadi bisa maju sebagai calon wakil presiden.

Lalu berita mengenai nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada awal pekan ditutup merosot tertekan kekhawatiran investor menjelang Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024. Nilai tukar rupiah anjlok karena para investor khawatir dengan potensi kerawanan menjelang pemilihan umum.

Kemudian berita tentang tanggapan artis Raffi Ahmad yang diduga terlibat dalam tindak pidana pencucian uang.

Berita kelima adalah mengenai alasan Prabowo Subianto menyampaikan permintaan maaf kepada Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md di akhir debat terakhir capres 2024, Minggu 4 Januari 2024.

Advertising
Advertising

Berikut rangkuman lima berita terkini Tempo.co:

  1. Faisal Basri Serukan Pemakzulan Jokowi: Politisasi Bansos Penyelewengan APBN

Ekonom senior Universitas Indonesia sekaligus pendiri Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Faisal Basri merespons soal dugaan politisasi bantuan sosial atau Bansos yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo alias Jokowi. Ia menilai hal tersebut telah melanggar hukum karena telah menyalahgunakan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN).

Faisal Basri merujuk pada ucapan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) yang mengklaim bahwa Bansos berasal dari Jokowi. Menurut Faisal Basri, Ketua Umum PAN itu telah melakukan kebohongan publik karena Bansos merupakan instrumen negara yang dibiayai oleh APBN.

"Itu jelas-jelas menyalahgunakan APBN. Jokowi harus dimakzulkan besok, jangan nunggu Oktober. Nyata-nyata sudah melakukan kriminal, melanggar Undang-undang, melakukan kejahatan," kata Faisal dalam diskusi bersama Indef di Jakarta pada Senin, 5 Februari 2024.

Adapun Zulhas merupakan merupakan bagian dari tim pemenangan pasangan calon presiden-wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Gibran adalah anak sulung Presiden Jokowi. Zulhas saat kampanye di Kendal, Jawa Tengah pada Selasa, 26 Desember 2023 menyebut bahwa Bansos berasal dari Jokowi.

Lebih lanjut, Faisal Basri juga menyoroti soal kenaikan dana Bansos tahun ini yang melebihi anggaran pada saat pandemi Covid-19 lalu. Melansir dari Informasi APBN 2024 Kementerian Keuangan, anggaran perlindungan sosial sebesar Rp 496,8 triliun. Jumlah ini tercatat naik 13,1 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya, yakni Rp 439,1 triliun.

Berita lengkap bisa dibaca di sini.

Selanjutnya: Terbukti Langgar Etik Terima Gibran, Segini Besaran Gaji Ketua KPU…

<!--more-->

  1. Terbukti Langgar Etik Terima Gibran, Segini Besaran Gaji Ketua KPU

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy’ari dijatuhkan sanksi pelanggaran kode etik dalam penerimaan Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka pada Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024.

“(Para teradu) terbukti melanggar kode etik pedoman perilaku penyelenggara pemilu,” kata majelis hakim, yang dipimpin oleh Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Heddy Lugito yang disiarkan kanal YouTube DKPP, Senin, 5 Januari 2024.

Hasyim Asy'ari dan anggota KPU lainnya yang terdiri dari August Mellaz, Betty Epsilon Idroos, Idham Holik, Mochammad Afifuddin, Persadaan Harahap, dan Yulianto Sudrajat diadukan oleh Demas Brian Wicaksono dengan perkara Nomor 135-PKE-DKPP/XII/2023 Iman Munandar B. (Nomor 136-PKE-DKPP/XII/2023), P.H. Hariyanto (Nomor 137-PKE-DKPP/XII/2023), dan Rumondang Damanik (Nomor 141-PKE-DKPP/XII/2023).

Hasyim dan anggota KPU lain terbukti menerima pendaftaran Gibran bersama Prabowo Subianto pada Rabu, 25 Oktober 2023. Penerimaan tersebut dianggap tidak sesuai dengan Peraturan KPU (PKPU) Nomor 19 Tahun 2023 tentang Pencalonan Peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, yang belum direvisi usai putusan batasan usia capres-cawapres oleh Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 90/PUU-XXI/2023.

Lantas, berapa gaji dan tunjangan yang diterima Hasyim?

Berita lengkap bisa dibaca di sini.

Selanjutnya: Investor Khawatir Kerawanan Pilpres, Nilai Tukar Rupiah Merosot…

<!--more-->

  1. Investor Khawatir Kerawanan Pilpres, Nilai Tukar Rupiah Merosot

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada awal pekan ditutup merosot tertekan kekhawatiran investor menjelang Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.

Rupiah pada akhir perdagangan Senin ditutup menurun 48 poin atau 0,31 persen menjadi Rp15.708 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.660 per dolar AS.

"Rupiah diperkirakan masih akan tertekan selain oleh dolar AS yang menguat, juga tertekan oleh sentimen dan kekhawatiran investor menjelang pilpres," kata analis mata uang Lukman Leong di Jakarta pada Senin, 5 Februari 2024.

Lukman mengatakan investor khawatir apabila terjadi perpecahan dan ketidakstabilan politik menjelang Pilpres 2024. Polri menyiapkan strategi pengamanan khusus guna mengantisipasi gangguan keamanan selama gelaran Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dengan mempertimbangkan risiko kerawanan.

Pemungutan suara Pilpres 2024 di Indonesia dilakukan pada 14 Februari 2024. Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres) peserta Pilpres 2024.

Berita lengkap bisa dibaca di sini.

Selanjutnya: Awal Mula Kabar Raffi Ahmad Disebut Terlibat Pencucian Uang Hasil Kejahatan…

<!--more-->

  1. Awal Mula Kabar Raffi Ahmad Disebut Terlibat Pencucian Uang Hasil Kejahatan

Baru-baru ini media sosial Indonesia dihebohkan dengan kabar mengenai artis Raffi Ahmad yang diduga terlibat dalam tindak pidana pencucian uang. Dugaan ini dihembuskan oleh National Corruption Watch (NCW) dalam unggahan video sinarnya di kanal YouTube resmi.

“Kami meminta kepada KPK RI, Jaksa Agung, Bareskrim Polri untuk memeriksa aliran uang Raffi Ahmad,” kata Ketua NCW, Hanifa Sutrisna.

Menanggapi kabar tersebut, Raffi Ahmad pun buka suara. Bos RANS Entertainment itu membantah tuduhan NCW ihwal tudingan tersebut.

“Hal itu tidak benar,” ucap Raffi Ahmad dalam konferensi pers di Jakarta, Senin, 5 Februari 2024.

Raffi menyatakan klarifikasi kali ini dilakukan untuk mempertegas dan memberikan keyakinan kepada masyarakat serta klien yang mempertanyakan terkait isu tersebut.

Selain itu, Raffi juga menjelaskan bahwa pernyataan sikap ini untuk menjaga kredibilitas dirinya dan perusahaan yang sedang dibangun, agar dapat berjalan lancar. Raffi menuturkan semua yang dituduhkan NCW sama sekali tidak berdasar, dan jika memang memiliki bukti silakan adukan ke pihak berwajib.

“Saya dituduh melakukan pencucian uang, membuka kasino, judi online, itu semua tidak benar,” kata dia.

Aktor sekaligus presenter itu juga mengklaim jika semua materi yang dihasilkan selama ini merupakan hasil kerja keras selama 25 tahun menjadi artis dan ditambah beberapa tahun mendirikan sejumlah usaha.“Saya kerja dari usia 13 tahun. Sampai detik ini uangnya ditabung. Dan dalam enam tahun terakhir mendirikan perusahaan,” ujarnya.

Lantas, bagaimana sebenarnya awal mula kabar Raffi Ahmad diduga lakukan pencucian uang?

Berita lengkap bisa dibaca di sini.

Selanjutnya: Alasan Prabowo Minta Maaf ke Anies-Cak Imin dan Ganjar-Mahfud Md…

<!--more-->

  1. Ini Alasan Prabowo Minta Maaf ke Anies-Cak Imin dan Ganjar-Mahfud Md

Calon presiden (Capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto menyampaikan permintaan maaf kepada pasangan calon nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dan paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud Md di akhir debat terakhir capres 2024, Minggu 4 Januari 2024.

“Saya atas nama Prabowo-Gibran dan Koalisi Indonesia Maju (KIM) minta maaf kepada paslon 1 Pak Anies, Pak Muhaimin, dan paslon 3 Pak Ganjar, Pak Mahfud, seandainya dalam kampanye ini ada kata-kata atau perbuatan kami yang kurang berkenan, kami mohon maaf sebesar-besarnya,” ucap Prabowo.

Prabowo yang didampingi calon wakil presiden (Cawapres) Gibran Rakabuming Raka, mengatakan dalam kampanye Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024 sering kali dilakukan dengan semangat dan terkadang terlontar kata-kata yang keras. Meski begitu, tujuan dari hal tersebut adalah baik.

“Kita baru saja beberapa bulan ini melaksanakan kampanye yang penuh semangat dengan kontestasi, kadang-kadang penuh dengan kata-kata yang keras, tetapi itikad kita baik,” kata Prabowo.

Prabowo menganggap semua pasangan calon ingin yang terbaik untuk Indonesia. Karena itu, Prabowo bersama Gibran meminta maaf kepada semua pasangan calon. Sementara, Gibran yang berada di samping Prabowo pun menunjukkan gestur menangkupkan kedua tangan sambil menundukkan kepala.

Pilihan Editor: Saat Anies dan Ganjar Kompak Sindir Politisasi Bansos di Depan Prabowo




Berita terkait

198 PSN Rp1.614 Triliun Selesai Dibangun pada 2016-2024, Jokowi Akan Evaluasi yang Lelet

14 menit lalu

198 PSN Rp1.614 Triliun Selesai Dibangun pada 2016-2024, Jokowi Akan Evaluasi yang Lelet

Sebanyak 198 PSN telah rampung dibangun selama periode 2016 hingga 2024, dengan nilai proyek Rp1.614 triliun, sementara yang lelet akan dievaluasi.

Baca Selengkapnya

Bunyi Sumpah 7 Anggota LPSK di Hadapan Jokowi Hari Ini

40 menit lalu

Bunyi Sumpah 7 Anggota LPSK di Hadapan Jokowi Hari Ini

Sebanyak 7 anggota LPSK mengucapkan sumpah di hadapan Presiden Jokowi. Apa bunyi sumpahnya?

Baca Selengkapnya

Grace Natalie Diberi Tugas di Pemerintahan oleh Presiden Jokowi

49 menit lalu

Grace Natalie Diberi Tugas di Pemerintahan oleh Presiden Jokowi

Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie mengaku dapat amanah untuk mengemban tugas baru di pemerintahan dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Manuver Menggembosi Mahkamah Konstitusi

1 jam lalu

Manuver Menggembosi Mahkamah Konstitusi

Aturan baru dalam hasil revisi tersebut bakal mengancam independensi Mahkamah Konstitusi.

Baca Selengkapnya

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

1 jam lalu

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

Belakangan tersorot nama-nama baru, ada Dharma Pongrekun dan Haris Azhar

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Sebut Bantuan Beras Patut Disyukuri, Besaran Iuran BPJS Kesehatan Terbaru Setelah Diganti KRIS

2 jam lalu

Terkini: Jokowi Sebut Bantuan Beras Patut Disyukuri, Besaran Iuran BPJS Kesehatan Terbaru Setelah Diganti KRIS

Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebut bantuan beras merupakan langkah konkret untuk meringankan beban masyarakat.

Baca Selengkapnya

Pendiri PSI Grace Natalie Dapat Jabatan di Pemerintahan dari Jokowi, Ini Profilnya

2 jam lalu

Pendiri PSI Grace Natalie Dapat Jabatan di Pemerintahan dari Jokowi, Ini Profilnya

Presiden Jokowi memanggil Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia atau PSI Grace Natalie di Istana Kepresidenan Jakarta

Baca Selengkapnya

Profil Suharto, Wakil Ketua Mahkamah Agung Non-Yudisial yang Dilantik Jokowi

3 jam lalu

Profil Suharto, Wakil Ketua Mahkamah Agung Non-Yudisial yang Dilantik Jokowi

Presiden Jokowi melantik Suharto sebagai Wakil Ketua Mahkamah Agung atau MA Non- Yudisial yang baru. Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya

Tujuh Anggota LPSK Dilantik Jokowi, Imbau Masyarakat tak Ragu Minta Perlindungan

3 jam lalu

Tujuh Anggota LPSK Dilantik Jokowi, Imbau Masyarakat tak Ragu Minta Perlindungan

Presiden Jokowi mengambil sumpah jabatan dan melantik 7 Anggota Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban atau LPSK periode 2024-2029.

Baca Selengkapnya

Mahfud Md Sebut RUU MK Mengganggu Independensi Hakim

3 jam lalu

Mahfud Md Sebut RUU MK Mengganggu Independensi Hakim

Mantan Menko Polhukam, Mahfud Md, mengungkapkan bahwa revisi Undang-undang Mahkamah Konstitusi mengganggu independensi hakim.

Baca Selengkapnya