BPS Nilai Perlambatan Ekonomi Cina Tak Berpengaruh pada Perdagangan dengan Indonesia

Jumat, 15 September 2023 11:22 WIB

Presiden Joko Widodo melakukan pertemuan bilateral bersama Presiden Republik Rakyat China Xi Jinping yang diselenggarakan di Hotel Jinniu, Chengdu, Cina, 27 Juli 2023. Foto: Dokumentasi BPMI Sekretariat Presiden

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) menjelaskan dampak perlambatan ekonomi Cina terhadap perdagangan di Indonesia. Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti tak menampik adanya potensi pelemahan ekonomi di negara tersebut, namun ia menilai permintaan ekspor dari Indonesia ke Cina masih tumbuh positif.

"Kami lihat ekspor Indonesia ke Tiongkok masih cukup solid, memang ada potensi perlambatan ekonomi di Tiongkok tapi secara demand masih tumbuh positif," kata Amalia dalam konferensi pers secara virtual melalui YouTube BPS, Jumat, 15 September 2023.

Menurutnya, permintaan dari pasar Cina masih akan terus ada karena perekonomiannya tidak mengalami kontraksi. Oleh sebab itu, ia menilai Cina sebagai negara utama ekspor Indonesia akan tumbuh. Hal itu, tuturnya, terlihat dari angka ekspor Indonesia ke Cina pada Agustus 2023.

Nilai ekspor nonmigas ke Cina pada Agustus 2023 naik 9,36 persen dibandingkan pada Juli 2023. Komoditas yang mengalami kenaikan adalah lemak, minyak hewan nabati (HS15), kemudian baru besi dan baja (HS72) yang naik 7,59 persen. Sementara impor ke Cina pada Agustus 2023 justru mengalami penurunan dibandingkan bulan-bulan sebelumnya.

Ia menjelaskan peningkatan pangsa ekspor secara bulanan maupun tahunan hanya terjadi di Cina. Pada Agustus tahun lalu, pangsa ekspor nonmigas Indonesia ke Cina sebesar 23,44 persen.

Advertising
Advertising

Ekspor nonmigas ke Cina meningkat

Berita terkait

LPEI Tingkatkan Ekspor dan Komoditas Indonesia ke Negara Non-Tradisional

11 jam lalu

LPEI Tingkatkan Ekspor dan Komoditas Indonesia ke Negara Non-Tradisional

LPEI atau Indonesia Eximbank meningkatkan ekspor produk dan komoditas Indonesia ke negara-negara non-tradisional, khususnya di Benua Afrika.

Baca Selengkapnya

Turun Rp 9.000, Harga Emas Antam Rp 1.405.000 Hari Ini

22 jam lalu

Turun Rp 9.000, Harga Emas Antam Rp 1.405.000 Hari Ini

harga emas Antam turun Rp 9.000 pada perdagangan hari ini, Sabtu, 7 September 2024.

Baca Selengkapnya

Hippindo Nilai Pemindahan Jalur Masuk Belum Tentu Selesaikan Masalah Impor

1 hari lalu

Hippindo Nilai Pemindahan Jalur Masuk Belum Tentu Selesaikan Masalah Impor

Hippindo sebut rencana pemindahan jalur masuk belum tentu selesaikan masalah. Justru berpotensi hambat impor legal.

Baca Selengkapnya

Kritik Rencana Pemindahan Jalur Masuk Impor, Hippindo Sarankan Perbanyak Produksi Dalam Negeri

1 hari lalu

Kritik Rencana Pemindahan Jalur Masuk Impor, Hippindo Sarankan Perbanyak Produksi Dalam Negeri

Hippindo kritik rencana pemerintah memindahkan jalur masuk impor tujuh komoditas ke Indonesia timur. Apa alternatifnya?

Baca Selengkapnya

Belarusia Tangkap Warga Jepang atas Tuduhan Mata-mata

1 hari lalu

Belarusia Tangkap Warga Jepang atas Tuduhan Mata-mata

Agen intelijen Jepang mengumpulkan informasi rahasia, klaim media Belarusia

Baca Selengkapnya

Hippindo Sebut Pemindahan Jalur Masuk Impor Bakal Picu Kenaikan Harga Barang

1 hari lalu

Hippindo Sebut Pemindahan Jalur Masuk Impor Bakal Picu Kenaikan Harga Barang

Hippindo menilai rencana pemerintah memindahkan jalur masuk impor tujuh kompditas ke Indonesia timur akan memicu kenaikan harga barang. Mengapa?

Baca Selengkapnya

Profil Pinduoduo, Perusahaan Cina yang Disebut Bisa Mengancam Produk UMKM Indonesia

1 hari lalu

Profil Pinduoduo, Perusahaan Cina yang Disebut Bisa Mengancam Produk UMKM Indonesia

Pinduoduo Inc. adalah perusahaan e-commerce asal Cina disebut bisa mengancam UMKM Indonesia

Baca Selengkapnya

Cina Tawari Afrika Utang Miliaran Dolar, Bisa Cetak 1 Juta Lapangan Pekerjaan

2 hari lalu

Cina Tawari Afrika Utang Miliaran Dolar, Bisa Cetak 1 Juta Lapangan Pekerjaan

Cina menawari utang baru ke Afrika senilai miliaran dolar untuk berbagai proyek infrastruktur.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Meninggal di Usia 65, Keluarga Bilang Diduga karena Serangan Jantung

2 hari lalu

Faisal Basri Meninggal di Usia 65, Keluarga Bilang Diduga karena Serangan Jantung

Ekonom senior Faisal Basri wafat di usia 65 tahun pada Kamis, 5 September 2024. Faisal mangkat pada pukul 03.50 WIB di Rumah Sakit Mayapada, Kuningan, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Cina Ajak Indonesia Dukung Negara-negara Afrika sebagai Mitra

2 hari lalu

Cina Ajak Indonesia Dukung Negara-negara Afrika sebagai Mitra

Cina siap meningkatkan kerja sama dengan Indonesia untuk bersama-sama mendukung negara-negara Afrika dalam mencapai kesejahteraan

Baca Selengkapnya