Terpopuler: Dugaan Singapura di Balik Ekspor Pasir Laut, Viral Sarjana UI Kalah Saing dengan Lulusan STM
Reporter
Tempo.co
Editor
Rr. Ariyani Yakti Widyastuti
Kamis, 1 Juni 2023 06:27 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Berita terpopuler ekonomi dan bisnis pada Rabu, 31 Mei 2023 dimulai dari tanggapan Menteri KKP soal dugaan adanya kepentingan Singapura di balik pembukaan kembali ekspor pasir laut.
Berikutnya ada tanggapan bos Kadin Jakarta soal kabar lulusan S1 yang kalah saing dengan lulusan STM dan pemerintah Indonesia meminta tambahan saham kepemilikan sebesar 10 persen sebagai syarat perpanjangan kontrak PT Freeport Indonesia. Lalu ada berita tentang rencana Jokowi mengumumkan kenaikan gaji PNS, TNI, Polri, pensiunan pada 16 Agustus 2023 mendatang dan penerbitan golden visa untuk investor yang menanamkan modalnya di Indonesia.
Kelima berita itu terpantau paling banyak diakses oleh para pembaca kanal Ekonomi dan Bisnis Tempo.co. Berikut ringkasan lima berita trending tersebut.
1. Menteri KKP Soal Dugaan Kepentingan Singapura di Balik Kebijakan Ekspor Pasir Laut: Kami Bukan Jual Negara
Menteri Kelautan dan Perikanan atau Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono merespons soal dugaan kepentingan Singapura di balik pembukaan kembali ekspor pasir laut. Seperti dikatahui, Indonesia mencabut larangan ekspor pasir laut lewat Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 26 Tahun 2023 tentang Pengelolaan Hasil Sedimentasi di Laut.
Trenggono tak menampik permintaan pasir laut Indonesia untuk proyek reklamasi begitu besar. Namun, dia menekankan pemanfaatan pasir laut, termasuk untuk ekspor, hanya dibolehkan apabila berasal dari sedimentasi.
Nantinya, kata Trenggono, akan ada tim kajian yang menganalisis proposal dari para pelaku usaha. Sehingga izin ekspor hanya diberikan kepada pelaku usaha yang memenuhi standar.
<!--more-->
2. Viral Sarjana UI Kalah Saing dengan Lulusan STM, Bos Kadin Jakarta: Standar Gaji Lulusan S1 Terlalu Tinggi
Bos Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta Diana Dewi merespons soal kabar sarjana Universitas Indonesia (UI) atau lulusan S1 yang kalah saing dengan lulusan STM. Kejadian yang viral di media sosial Twitter itu terjadi dalam rekrutmen karyawan perusahaan produsen alat sistem pertahanan matra laut, PT PAL Indonesia (Persero).
Diana mengatakan hal itu terjadi karena lulusan perguruan tinggi meminta standar gaji tinggi atau di atas upah minimum provinsi (UMP). Sedangkan lulusan STM, menurutnya, siap menerima gaji yang lebih rendah.
"Teman-teman SMK atau STM sekarang itu bisa siap bekerja tetapi gajinya tidak terlalu tinggi," kata dia saat ditemui Tempo di Sultan Hotel, Jakarta Pusat pada Rabu, 30 Mei 2023.
Simak lebih jauh tentang lulusan S1 di sini.
3. RI Minta Tambahan Saham 10 Persen, Begini Kata Luhut dan Bos Freeport
Pemerintah RI meminta tambahan saham kepemilikan sebesar 10 persen sebagai syarat perpanjangan kontrak PT Freeport Indonesia. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dan Bos Freeport Indonesia Tony Wenas buka suara tentang hal ini.
Luhut tak menjawab secara gamblang mengenai permintaan tambahan saham 10 persen pada PT Freeport Indonesia. Namun, dia menyebut tengah bernegosiasi.
"Saya kira sambil jalan, saya lagi memberikan negosiasi," kata Luhut saat ditemui awak media di Hotel Mulia, Jakarta pada Selasa, 30 Mei 2023.
Simak lebih jauh tentang Luhut di sini.
<!--more-->
4. Tak Cuma PNS, Kenaikan Gaji TNI, Polri hingga Pensiunan Akan Diumumkan Jokowi pada 16 Agustus
Presiden Joko Widodo akan mengumumkan kebijakan kenaikan gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Aparatur Sipil Negara serta TNI, Polri dan pensiunan dalam pidato penyampaian Rancangan Undang-Undang (RUU) APBN 2024 pada 16 Agustus mendatang.
"Bapak Presiden nanti akan menyampaikan RUU APBN 2024 pada tanggal 16 Agustus. Salah satu yang sedang kita hitung secara serius detail adalah kenaikan gaji ASN, TNI, Polri dan pensiunan," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani usai menghadiri rapat di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa 30 Mei 2023.
Sri Mulyani menjelaskan rencana kenaikan gaji PNS tersebut masih diperhitungkan secara detail.
Simak lebih jauh tentang Jokowi di sini.
5. Pemerintah Bakal Terbitkan Golden Visa, Begini Penjelasan Bahlil
Pemerintah berencana menerbitkan golden visa untuk investor yang menanamkan modalnya di Indonesia. Menteri Investasi Bahlil Lahadalia menyebut golden visa sebagai instrumen untuk menarik investor dengan pemberian masa tinggal lebih lama.
"Golden visa tidak hanya untuk investor, tapi orang-orang yang punya keahlian spesifikasi khusus, pensiunan-pensiuanan yang punya pendapatan tinggi," kata Bahlil ketika ditemui di Komplek Istana Kepresidenan, Rabu, 31 Mei 2023.
Bahlil mendukung penuh rencana kebijakan ini. Dengan adanya golden visa, Bahlil berharap investor asing yang masuk ke Indonesia tidak melulu mengurus visa.
Simak lebih jauh tentang Bahlil di sini.