Masuk Tahun Kampanye Pemilu, Ekonom Bank Mandiri: Iklim Politik Perlu Tetap Stabil

Reporter

Antara

Editor

Grace gandhi

Selasa, 24 Januari 2023 15:03 WIB

Suasana toko penjual atribut kampanye Pemilu 2019 di Pusat Grosir Blok 5, Pasar Senen, Jakarta, Jumat, 18 Januari 2019. Menjelang masa akhir kampanye Pileg dan Pilpres 2019 dan setelah debat capres sesi pertama, penjualan atribut kampanye meningkat. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Ekonom PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Andry Asmoro mengatakan memasuki tahun kampanye pemilihan umum (pemilu), iklim politik perlu dijaga tetap stabil agar investasi tetap masuk ke Indonesia dan menopang pertumbuhan ekonomi di 2023.

“Kalau Indonesia bisa tetap menjaga stabilitas politik, iklim politik, itu bisa membentuk harapan agar masyarakat tetap belanja. Kalau belanja masyarakat bagus, investor bisa melihat prospek positif Indonesia,” kata Andry usai konferensi pers di Jakarta, Selasa, 24 Januari 2023.

Baca: Banyak Tantangan Investasi di Tahun Politik, Bahlil: Jangan Berkelahi Soal Kampret dan Cebong

Kinerja investasi akan sangat penting dan menjadi game changer pertumbuhan ekonomi pada 2023 karena menyumbang sekitar 30 persen dari total Produk Domestik Bruto (PDB) pada 2023.

Oleh karena itu, lanjutnya, iklim investasi yang baik perlu dibangun dengan koordinasi kebijakan antara pemangku kepentingan, sehingga investor lebih tertarik berinvestasi di Indonesia dibandingkan negara-negara berkembang lain.

Advertising
Advertising

“Ini yang seringkali teman-teman lupa dan taken for granted bahwa koordinasi kebijakan fiskal, moneter, dan perbankan itu selalu memberi Indonesia competitive advantage dengan negara-negara emerging markets lainnya,” ucap Andry.

Investasi juga dapat mendorong daya beli masyarakat karena nilai investasi, terutama yang masuk ke industri manufaktur, dapat menyerap banyak tenaga kerja.

“Penyerapan tenaga kerja akan meningkatkan daya beli masyarakat dan akhirnya konsumsi juga naik lagi, dengan menggunakan uang investor,” ucap Andry.

Ia memproyeksikan pertumbuhan ekonomi pada 2023 akan mencapai 5,04 persen. Selain ditopang oleh investasi, pertumbuhan ekonomi juga ditopang oleh konsumsi masyarakat yang menyumbang sekitar 54 sampai 55 persen.

Baca: Sri Mulyani Ibaratkan Resesi Bagaikan Cuaca Buruk, Simak Caranya Menguatkan Ekonomi Masyarakat

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Bank Mandiri Yakin Suku Bunga Acuan Turun di Akhir Tahun

6 jam lalu

Bank Mandiri Yakin Suku Bunga Acuan Turun di Akhir Tahun

Bank Mandiri menilai suku bunga acuan berpotensi turun pada kuartal IV 2024.

Baca Selengkapnya

Standard Chartered Perkiraan Pertumbuhan PDB Indonesia 2024 Menjadi 5,1 Persen

1 hari lalu

Standard Chartered Perkiraan Pertumbuhan PDB Indonesia 2024 Menjadi 5,1 Persen

Standard Chartered menurunkan perkiraan pertumbuhan produk domestik bruto atau PDB Indonesia tahun 2024 dari 5,2 persen menjadi 5,1 persen.

Baca Selengkapnya

Ekonom BCA Ungkap Peluang Penguatan Rupiah di Bawah Rp 16.000 per Dolar AS

2 hari lalu

Ekonom BCA Ungkap Peluang Penguatan Rupiah di Bawah Rp 16.000 per Dolar AS

Ketegangan di Timur Tengah yang perlahan mereda menjadi salah satu faktor peluang menguatnya rupiah.

Baca Selengkapnya

DPR Sebut Lembaga Kepresidenan Masuk Kajian Revisi UU Pemilu, Apa Alasannya?

4 hari lalu

DPR Sebut Lembaga Kepresidenan Masuk Kajian Revisi UU Pemilu, Apa Alasannya?

Komisi II DPR telah mengusulkan revisi UU Pemilu dan UU Pilkada sejak awal masa bakti 2019.

Baca Selengkapnya

Ekonom Sarankan APBN 2025 Fokus pada Sejumlah Sektor, Makan Siang Gratis Ditunda

4 hari lalu

Ekonom Sarankan APBN 2025 Fokus pada Sejumlah Sektor, Makan Siang Gratis Ditunda

Prabowo berjanji jika terpilih sebagai presiden, dia akan melaksanakan program makan siang gratis.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

4 hari lalu

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan masih ada Rp 12,3 triliun anggaran Pemilu 2024 yang belum terbelanjakan.

Baca Selengkapnya

Junimart Minta Seleksi Petugas Badan Adhoc Pilkada Dilakukan Terbuka

4 hari lalu

Junimart Minta Seleksi Petugas Badan Adhoc Pilkada Dilakukan Terbuka

Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Junimart Girsang mengatakan, badan Adhoc Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), harus diseleksi lebih ketat dan terbuka untuk menghindari politik transaksional.

Baca Selengkapnya

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

4 hari lalu

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

Direktur Institute for Demographic and Poverty Studies (Ideas) Yusuf Wibisono menyebut RAPBN 2025 akan sejumlah tantangan berat.

Baca Selengkapnya

Pakar Hukum Unand Beri Catatan Putusan MK, Termasuk Dissenting Opinion 3 Hakim Konstitusi

4 hari lalu

Pakar Hukum Unand Beri Catatan Putusan MK, Termasuk Dissenting Opinion 3 Hakim Konstitusi

Pakar Hukum Universitas Andalas atau Unand memberikan tanggapan soal putusan MK dan dissenting opinion.

Baca Selengkapnya

Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR

5 hari lalu

Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR

Tim kampanye Joe Biden berkata mereka tidak akan berhenti menggunakan TikTok, meski DPR AS baru mengesahkan RUU yang mungkin melarang penggunaan media sosial itu.

Baca Selengkapnya