Terkini Bisnis: Tarif Tol Soroja Naik, Elon Musk Batal Beli Twitter

Minggu, 10 Juli 2022 12:04 WIB

Tol Soroja usai diresmikan Presiden Joko Widodo di Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 4 Desember 2017. Tol sepanjang 10,57 Km ini akan memangkas waktu tempuh dari kota ke kabupaten khusunya Bandung Selatan menjadi sekitar 15 menit saja. Tol dengan investasi Rp 1.765 triliun tersebut terkoneksi dengan tol Purbaleunyi di Km 132. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini di kanal ekonomi dan bisnis diwarnai berbagai isu. Berita pertama dimulai dari naiknya tarif Tol Soroja mulai Ahad, 10 Juli. Kenaikan ini mengacu pada Surat Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Nomor 570/KPTS/M/2022.

Ada juga soal batalnya Elon Musk membeli Twitter. Musk menarik tawarannya senilai US$ 44 miliar untuk mengakuisisi perusahaan media sosial itu karena masalah data akun palsu.

1. Tarif Tol Soroja Naik Mulai Hari Ini, Simak Besarannya

Tarif Tol Soreang-Pasirkoja atau Tol Soroja naik mulai Ahad, 10 Juli 2022. Kenaikan ini mengacu pada Surat Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Nomor 570/KPTS/M/2022.

"Ruas Tol Soreang-Pasirkoja yang dikelola PT Citra Marga Lintas Jabar mulai 10 Juli 2022 pukul 00.00 WIB akan memberlakukan penyesuaian tarif," berikut keterangan Citra Marga Lintas Jabar dalam keterangan resmi di media sosialnya, @official.cmlj, seperti dikutip pada Ahad.

Advertising
Advertising

Merujuk surat keputusan pemerintah, kenaikan tarif ditetapkan untuk golongan I, IV, dan V. Sedangkan tarif golongan II dan III tetap berlaku tarif lama.

Tarif kendaraan golongan I naik dari sebelumnya Rp 7.500 menjadi Rp 8.000. Kemudian, tarif golongan IV yang semula Rp 15 ribu menjadi Rp 15.500. Begitu pula dengan golongan V. Tarif yang semula sebesar Rp 15 ribu naik menjadi Rp 15.500.

Dengan demikian, kenaikan tarif untuk Jalan Tol Soroja ditetapkan sebesar Rp 500 untuk golongan yang terdampak. Sementara itu, golongan II dan III tetap Rp 12 ribu.

Baca selengkapnya di sini.

<!--more-->

2. 6 Hal tentang Elon Musk Batal Beli Twitter: Alasan hingga Denda

Bos Tesla, Elon Musk, dikabarkan batal membeli Twitter. Musk menarik tawarannya senilai US$ 44 miliar atau Rp 660 triliun untuk mengakuisisi media sosial berlogo burung biru tersebut melaui surat yang dikirimkan pengacara kepada pihak Twitter.

Musk menganggap Twitter telah gagal memberikan informasi tentang akun palsu. Dalam surat pengajuan melalui pengacara, Musk mempersoalkan Twitter yang dianggap tidak menanggapi beberapa permintaan informasi tentang akun palsu atau spam di platform tersebut.

Baca selengkapnya di sini.

<!--more-->

3. Airlangga: Presidensi G20 Harus Jadi Restoran Jempolan

Menteri Kordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menganalogikan kesuksesan penyelenggaraan Presidensi G20 layaknya restoran jempolan yang bisa menyuguhkan menu luar biasa. Menurut Airlangga, "menu" tersebut tak akan terwujud kalau para koki di dapur saling bertengkar.

"Presidensi berharap para koki G20 bisa menyajikan menu yang luar biasa, menu yang bisa dinikmati di seluruh dunia," tutur Airlangga di Labuan Bajo, Ahad, 10 Juli 2022.

Pernyataan itu disampaikan Airlangga melalui rekaman video yang diputar dalam forum Pertemuan Presidensi G20 melalui Sherpa Meeting Kedua yang berlangsung pada 9-13 Juli. Dalam forum itu, Airlangga menekankan pentingnya menumbuhkan kepercayaan dan saling menghormati antar-anggota G20 untuk memajukan dialog dan konsensus.

"Tugas kita sebagai Sherpa adalah memelihara hubungan kerja kondusif untuk mengubah saran teknis dan kebijakan yang kompleks menjadi tindakan yang berani dan ambisius bagi kepala negara kita," tuturnya.

Baca selengkapnya di sini.

<!--more-->

4. Libur Idul Adha, Okupansi Hotel di Puncak Melonjak hingga 65 Persen

Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) mencatat tingkat hunian hotel atau okupansi di kawasan Cipanas-Puncak mengalami peningkatan hingga 65 persen saat Idul Adha 1443 Hijriah. Peningkatan terjadi lantaran momen Idul Adha bersamaan dengan hari libur sekolah.

"Sejak libur sekolah hingga Sabtu sore atau satu hari menjelang Idul Adha, angka kunjungan meningkat hingga 65 persen dan diperkirakan akan terus meningkat hingga dua hari ke depan, tercatat 1.015 kamar anggota PHRI Cianjur sudah terisi hingga Sabtu petang," ujar
Ketua PHRI Cianjur Nano Indrapraja di Cianjur seperti dikutip dari Antara, Sabtu, 9 Juli 2022.

Adapun rata-rata lama orang menginap berkisar dua hingga tiga hari. Umumnya tamu berasal dari Jabodetabek.

Nano melanjutkan, okupansi hotel di Cianjur sudah mengalami kenaikan sejak beberapa bulan terakhir, terutama setelah Hari Raya Idul Fitri. Tamu berkunjung mulai ramai pasca-kasus Covid-19 di hampir semua kota melandai.

Baca selengapnya di sini.

Baca juga: AirAsia Buka Rute Penerbangan Balikpapan-Bali 3 Kali Sepekan

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

18 jam lalu

Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) oleh BPJS Kesehatan mulai tahun depan menjadi sistem Kelas Rawat Inap Standar (KRIS).

Baca Selengkapnya

Airlangga Soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen: Semoga Geopolitik Berubah

22 jam lalu

Airlangga Soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen: Semoga Geopolitik Berubah

Untuk jadi negara maju Airlangga sebut pemerintah memproyeksikan ekonomi harus di atas 5 persen

Baca Selengkapnya

Pemerintahan Jokowi Targetkan Indonesia Masuk OECD dalam Tiga Tahun

1 hari lalu

Pemerintahan Jokowi Targetkan Indonesia Masuk OECD dalam Tiga Tahun

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, yang bertugas sebagai Ketua Pelaksana Percepatan Keanggotaan OECD, tengah merancang memorandum.

Baca Selengkapnya

Airlangga Sebut Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Besar dan Menengah Tetap Berlaku Oktober 2024

1 hari lalu

Airlangga Sebut Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Besar dan Menengah Tetap Berlaku Oktober 2024

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan bahwa usaha menengah dan besar tetap harus membereskan kebijakan sertifikasi halal paling lambat 17 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Indonesia 'Ngotot' Masuk OECD, Apa Untungnya?

1 hari lalu

Indonesia 'Ngotot' Masuk OECD, Apa Untungnya?

Presiden Jokowi menggelar rapat terbatas di Istana Kepresidenan Jakarta pada Kamis untuk membahas roadmap atau peta jalan menjadi anggota OECD.

Baca Selengkapnya

Harga Langganan Starlink per Bulan dan Keuntungannya

1 hari lalu

Harga Langganan Starlink per Bulan dan Keuntungannya

Harga Starlink per bulannya dimulai dari Rp750.000. Biaya ini belum termasuk dengan perangkat keras. Berikut rincian biaya paket lainnya.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Diberi 2 Surat Tugas Maju di Pilkada 2024, Airlangga: Dia Menjanjikan

1 hari lalu

Ridwan Kamil Diberi 2 Surat Tugas Maju di Pilkada 2024, Airlangga: Dia Menjanjikan

Partai Golkar memberi dua surat tugas kepada Ridwan Kamil untuk maju dalam Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Belum Bahas Kelanjutan Program Bansos Beras 10 Kg, Airlangga: Harga Beras Mulai Turun

1 hari lalu

Pemerintah Belum Bahas Kelanjutan Program Bansos Beras 10 Kg, Airlangga: Harga Beras Mulai Turun

Jokowi memberi sinyal bahwa bansos beras akan dilanjutkan hingga akhir tahun ini.

Baca Selengkapnya

Isu Dico - Raffi Ahmad Maju Pilgub Jateng, Airlangga Golkar: Kalau Hasil Survei Bagus, Jalan Terus

1 hari lalu

Isu Dico - Raffi Ahmad Maju Pilgub Jateng, Airlangga Golkar: Kalau Hasil Survei Bagus, Jalan Terus

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto buka suara soal isu Bupati Kendal Dico Ganinduto dan artis Raffi Ahmad maju dalam Pilgub Jawa Tengah

Baca Selengkapnya

198 PSN Rp1.614 Triliun Selesai Dibangun pada 2016-2024, Jokowi Akan Evaluasi yang Lelet

1 hari lalu

198 PSN Rp1.614 Triliun Selesai Dibangun pada 2016-2024, Jokowi Akan Evaluasi yang Lelet

Sebanyak 198 PSN telah rampung dibangun selama periode 2016 hingga 2024, dengan nilai proyek Rp1.614 triliun, sementara yang lelet akan dievaluasi.

Baca Selengkapnya