Terpopuler Bisnis: Kereta Cepat KCIC Molor, Impor Desember Cetak Rekor

Selasa, 18 Januari 2022 06:00 WIB

Foto yang diabadikan pada 28 Juni 2020 ini menunjukkan lokasi pembangunan Terowongan No. 10 dari proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Jalur ini dirancang untuk dapat dilalui kereta hingga kecepatan 350 kilometer per jam. (Xinhua/Du Yu)

TEMPO.CO, Jakarta - Berita terpopuler ekonomi dan bisnis pada Senin kemarin, 17 Januari 2022 dimulai dari manajemen KCIC menjelaskan penyebab pekerjaan proyek kereta cepat Jakarta - Bandung molor penyelesaiannya.

Selanjutnya BPS mencatat nilai impor Indonesia Desember 2021 mencapai US$ 21,36 miliar, tertinggi sepanjang sejarah dan Prudential yang membuka hasil investigasi dan verifikasi atas keluhan 121 nasabahnya.

Berikutnya berita utang luar negeri Indonesia yang turun dan imbauan Menteri Luhut agar perusahaan kembali menerapkan WFH.

Kelima berita itu terpantau paling banyak diakses oleh pembaca Kanal Ekonomi dan Bisnis Tempo.co. Berikut ringkasan dari lima berita terpopuler kemarin:

1. KCIC Ungkap Masalah Teknis yang Bikin Proyek Kereta Cepat Gagal Kelar 2022

Advertising
Advertising

Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China alias KCIC, Dwiyana Slamet Riyadi, menjelaskan duduk persoalan yang menyebabkan pekerjaan proyek kereta cepat Jakarta - Bandung tidak bisa selesai pada akhir tahun ini.

"Jadi ada kendala yang kita kalkulasi secara teknis kita akan sulit untuk COD (commercial operation date) di bulan Desember," kata Dwiyana di lokasi pekerjaan Terowongan 2 Proyek Kereta Cepat Jakarta - Bandung, Purwakarta, Senin, 17 Januari 2022. Belakangan Presiden Joko Widodo menargetkan proyek ini bisa beroperasi pada Juni 2023.

Ia mengatakan persoalan itu sudah dibahas dengan kementerian terkait hingga saat ini. Salah satu persoalan yang masih hangat dibicarakan adalah mengenai tanah lempung atau clay shale di pekerjaan Terowongan 2, Terowongan 4, dan Terowongan 6.

Menurut Dwiyana, hampir seluruh area di tunnel 2 berjenis tanah clay shale yang saat digali, apabila terkena air atau tanah, akan mengembang. Saat tanah ini mengembang, daya dukung tanah akan berkurang 80 persen dan menyebabkan longsor.

Simak lebih jauh tentang KCIC di sini.

<!--more-->

2. Impor Desember Cetak Rekor Tertinggi, BPS: Ekonomi Dalam Negeri Membaik

Badan Pusat Statistik atau BPS mencatat nilai impor Indonesia Desember 2021 mencapai US$ 21,36 miliar. Nilai itu naik 10,51 persen dibandingkan November 2021 atau naik 47,93 persen dibandingkan
Desember 2020.

"Impor Desember 2021 itu secara nilai tertinggi sepanjang sejarah," kata Kepala BPS Margo Yuwono dalam konferensi pers virtual Senin, 17 Januari 2022.

"Impor kita lihat penggunaan barang itu menunjukkan aktivitas ekonomi itu membaik, baik barang modal maupun untuk bahan baku, termasuk konsumsi itu juga menunjukkan ekonomi dalam negeri membaik."

Dia mengatakan impor migas Desember 2021 senilai US$ 3,38 miliar, naik 11,66 persen dibandingkan November 2021 atau naik 127,95 persen dibandingkan Desember 2020. Impor nonmigas Desember 2021 senilai US$17,98 miliar, naik 10,29 persen dibandingkan November 2021 atau naik 38,78 persen dibandingkan Desember 2020.

Simak lebih jauh tentang Impor di sini.

3. Prudential Buka Hasil Investigasi Keluhan 121 Nasabah: Ada yang Terima Klaim Lebih Besar

Prudential melaporkan hasil investigasi dan verifikasi atas keluhan yang disampaikan 121 nasabah dan mantan nasabah mereka. Dari jumlah tersebut, sebanyak 81 telah menutup polisnya (surrender), 21 polisnya tidak aktif dan 19 polisnya aktif.

Lalu dari 121 nasabah, ada 38 nasabah yang sudah pernah menerima manfaat klaim asuransi. Di mana, lima nasabah sudah menerima manfaat klaim dengan jumlah yang lebih besar dari premi yang telah dibayarkan.

"Namun mereka tetap mengajukan tuntutan pengembalian premi," kata Chief Marketing and Communications Officer Prudential, Luskito Hambali, dalam keterangan tertulis, Senin, 17 Januari 2022.

Simak lebih jauh tentang nasabah di sini.

<!--more-->

Berita terkait

Peneliti BRIN Pertanyakan Benih Padi Cina Mampu Taklukkan Lahan Kalimantan

5 jam lalu

Peneliti BRIN Pertanyakan Benih Padi Cina Mampu Taklukkan Lahan Kalimantan

BRIN sampaikan bisa saja padi hibrida dari Cina itu dicoba ditanam. Apa lagi, sudah ada beberapa varietas hibrida di Kalimantan. Tapi ...

Baca Selengkapnya

Menghitung Waktu Tempuh dari Rumah ke Surabaya: Lebih Singkat Mana Pesawat dengan Kereta Cepat?

13 jam lalu

Menghitung Waktu Tempuh dari Rumah ke Surabaya: Lebih Singkat Mana Pesawat dengan Kereta Cepat?

Untuk warga di timur Jakarta, seperti Bekasi dan Depok, naik kereta cepat ke Surabaya bisa jadi lebih menghemat waktu daripada naik pesawat dari Soeta

Baca Selengkapnya

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

1 hari lalu

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

Sri Mulyani merespons soal berbagai kasus pengenaan denda bea masuk barang impor yang bernilai jumbo dan ramai diperbincangkan belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

1 hari lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Beri Tips Terhindar dari Denda Bawa Barang Belanja dari Luar Negeri

2 hari lalu

Bea Cukai Beri Tips Terhindar dari Denda Bawa Barang Belanja dari Luar Negeri

Bea Cukai memberi tips agar tak terkena sanksi denda saat bawa barang belanja dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

2 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

BTPN Syariah Laporkan Laba Bersih Rp 264 M pada Kuartal I 2024

2 hari lalu

BTPN Syariah Laporkan Laba Bersih Rp 264 M pada Kuartal I 2024

PT Bank BTPN Syariah Tbk. melaporkan laba bersih sebesar Rp 264 miliar pada kuartal I 2024 atau turun Rp 161 miliar yoy.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: 40 Pabrik Baja Ilegal hingga 'Karpet Merah' Jokowi untuk Program Makan Siang Gratis

2 hari lalu

Terpopuler Bisnis: 40 Pabrik Baja Ilegal hingga 'Karpet Merah' Jokowi untuk Program Makan Siang Gratis

Zulhas mengatakan ada 40 pabrik yang memproduksi baja ilegal atau tidak memenuhi ketentuan Standar Nasional Indonesia (SNI).

Baca Selengkapnya

Kemendag Berencana Selesaikan Utang Selisih Harga Minyak Goreng Bulan Depan

2 hari lalu

Kemendag Berencana Selesaikan Utang Selisih Harga Minyak Goreng Bulan Depan

Isy Karim mengatakan Kemendag akan memperjuangkan utang selisih harga minyak goreng yang tersendat sejak awal 2022.

Baca Selengkapnya

Laporan Dugaan Korupsi Impor Emas oleh Eko Darmanto Masih Ditindaklanjuti Dumas KPK

3 hari lalu

Laporan Dugaan Korupsi Impor Emas oleh Eko Darmanto Masih Ditindaklanjuti Dumas KPK

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri, mengatakan laporan yang disampaikan bekas Kepala Bea Cukai Yogyakarta, Eko Darmanto, masih ditindaklanjuti.

Baca Selengkapnya