Akuisisi Tambang Emas di Luwu, Indika Energy: Diversifikasi Bisnis Non Batu Bara

Reporter

Antara

Senin, 28 Juni 2021 16:18 WIB

Logo Indika Energy. Indikaenergy.co.id

TEMPO.CO, Jakarta - PT Indika Energy Tbk melalui mekanisme scheme of arrangement mengambil alih Nusantara Resources Limited yang mengelola tambang emas Awak Mas di Luwu, Sulawesi Selatan.

Direktur Utama Indika Energy Arsjad Rasjid mengatakan akuisisi tersebut sebagai langkah strategis meningkatkan eksposur di sektor pertambangan emas dan memperkuat diversifikasi bisnis perusahaan.

"Transaksi ini merupakan langkah strategis Indika Energy untuk memperkuat diversifikasi bisnis di sektor non-batubara yang terus kami upayakan sejak tiga tahun terakhir," kata Arsjad dalam keterangannya di Jakarta, Senin, 28 Juni 2021.

Indika Energy akan membayar 0,35 dolar Australia per lembar saham untuk 168.041.107 saham yang belum dimiliki oleh perusahaan, sehingga total transaksinya mencapai 58,8 juta dolar Australia atau ekuivalen dengan 45,3 juta dolar AS untuk sekitar 72 persen saham Nusantara.

"Kami berharap transaksi ini dapat menciptakan nilai jangka panjang yang menguntungkan bagi seluruh pemangku kepentingan," kata Arsjad.

Indika Energy melalui anak usahanya PT Indika Mineral Investindo (IMI) saat ini memiliki sekitar 28 persen saham di Nusantara serta kepemilikan saham secara langsung di PT Masmindo Dwi Area yang mengelola tambang emas Awak Mas sebanyak 25 persen.
<!--more-->
Melalui transaksi itu, Indika Energy akan mengendalikan Masmindo sepenuhnya, sehingga secara efektif meningkatkan eksposur perusahaan di sektor pertambangan emas.

"Sejak kami melakukan investasi awal di akhir 2018, reserves dan resources daripada Masmindo meningkat sebanyak 34 persen dan 18 persen yang sekarang berada di level 1,5 juta ons dan 2,35 juta ons. Kami percaya prospek emas ke depannya masih baik,” katanya.

Sebagai bagian dari langkah strategis, anak perusahaan Indika Energy yaitu PT Petrosea Tbk juga terlibat di dalam proyek Awak Mas untuk mewujudkan sinergi usaha dalam rangka penciptaan nilai.

Petrosea, anak perusahaan Indika Energy, bertindak sebagai kontraktor untuk pengerjaan Front End Engineering and Design (FEED) yang akan dilanjutkan dengan negosiasi pengerjaan engineering, procurement and construction (EPC).

ANTARA

Baca juga: Indika Energy Bukukan Pendapatan USD 2.077 juta Tahun Lalu, Turun 25,4 Persen

Berita terkait

Jokowi dan Bos Microsoft Bahas Investasi Besar di Bidang Kecerdasan Buatan

3 jam lalu

Jokowi dan Bos Microsoft Bahas Investasi Besar di Bidang Kecerdasan Buatan

Budi Arie yang mendampingi Jokowi saat bertemu Nadella mengatakan Microsoft akan berinvestasi secara signifikan dalam empat tahun ke depan.

Baca Selengkapnya

Bahlil Prioritaskan Investor Lokal untuk Investasi di IKN: Asing Masuk Klaster Dua

21 jam lalu

Bahlil Prioritaskan Investor Lokal untuk Investasi di IKN: Asing Masuk Klaster Dua

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan pemerintah memprioritaskan pengusaha dalam negeri untuk berinvestasi di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

22 jam lalu

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP mengajak investor untuk investasi perikanan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

1 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Kementerian Investasi Bukukan Investasi Senilai Rp 401,5 Triliun

1 hari lalu

Kementerian Investasi Bukukan Investasi Senilai Rp 401,5 Triliun

Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) membukukan realisasi investasi senilai Rp 401,5 triliun pada triwulan I 2024.

Baca Selengkapnya

Sinar Mas Land Melalui Digital Hub Gelar DNA VC Startup Connect

1 hari lalu

Sinar Mas Land Melalui Digital Hub Gelar DNA VC Startup Connect

Sinar Mas Land melalui Digital Hub berkomitmen untuk terus mendukung kemajuan ekosistem startup digital potensial di Indonesia melalui gerakan Digital Hub Next Action (DNA).

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

1 hari lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

2 hari lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.

Baca Selengkapnya

LPDP Buka Beasiswa Prioritas ke NEU, CSU dan UST untuk Bidang Pertambangan

3 hari lalu

LPDP Buka Beasiswa Prioritas ke NEU, CSU dan UST untuk Bidang Pertambangan

Tujuan beasiswa LPDP ini untuk mencetak tenaga kerja untuk memenuhi program hilirisasi industri berbasis tambang mineral di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Ini 7 Manfaat Utama Investasi

3 hari lalu

Ini 7 Manfaat Utama Investasi

Investasi menjadi salah satu langkah keuangan yang wajib dilakukan oleh semua orang.

Baca Selengkapnya