Usai PPnBM 0 Persen, Mendag Lutfi Akan ke Tokyo Datangi Tiap Pabrik Otomotif

Minggu, 21 Februari 2021 16:05 WIB

Muhammad Lutfi. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Usai pemberlakuan insentif Pajak Penjualan Barang atas Barang Mewah atau PPnBM sebesar 0 persen, pemerintah akan mendekati sejumlah pabrikan otomotif di Jepang.

Lobi pemerintah dengan industri kendaraan bermotor dilakukan untuk pemberian insentif tak berhenti, melainkan dilanjutkan dengan upaya lebih jauh dalam mendongkrak produksi dan menjual mobil di dalam negeri.

Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengaku bakal terbang ke Tokyo, Jepang, dalam waktu dekat. Ia berencana melakukan sejumlah lobi dengan petinggi industri otomotif di sana.

"Saya akan samperin pabriknya satu-satu," kata Lutfi dalam wawancara bersama Tempo pada Kamis petang, 18 Februari 2021.

Sebagai mantan Duta Besar RI di Jepang, Lutif masih berteman dekat dengan beberapa koleganya di sana. Salah satunya, kata Lutfi, kepala Mitsubishi Motor di Jepang yang merupakan bekas Kepala Mitsubishi Motor di Jakarta. Lalu ada juga kepala Daihatsu di Osaka, Jepang yang masih jadi kolega Lutfi.

Advertising
Advertising

Sebelumnya pada 11 Februari 2021, pemerintah telah memberikan insentif PPnBM untuk menggenjot industri otomotif di Tanah Air. Potongan pajak diberikan untuk mobil 1.500 cc ke bawah dalam tiga skema yaitu 100 persen (Maret-Mei 2021), 50 persen (Juni-Agustus 2021), dan 25 persen (September-November 2021).

<!--more-->

Pemerintah, kata Lutfi, pada dasarnya ingin kebijakan ini cepat diumumkan karena pabrikan Jepang sudah menyiapkan rencana tahunan mereka pada April 2021. Lutfi khawatir, ketika pabrikan otomotif ini akan menyetop produksi dan menutup pabriknya saat melihat stok mobil di Indonesia masih tinggi.

Jika hal itu terjadi, Lutfi khawatir, kegiatan produksi mobil-mobil seperti Pajero, Expander, hingga Fortuner, akan dipindahkan dari Indonesia ke Thailand. "Ini bakal jadi masalah baru. Sudah jatuh ketiban tangga," kata dia.

Sehingga, lahirlah kebijakan PPnBM 0 persen untuk menggenjot penjualan mobil. Sementara nanti di Tokyo, Lutfi akan mengajukan permintaan kepada para koleganya tersebut. "Saya kepingin kalau boleh minta alokasi untuk bisa mengekspor mobil-mobil mereka itu 120 ribu ke Australia," kata Lutfi.

Sebagai gambaran, nilai ekspor otomotif dari Indonesia mencapai US$ 6,6 miliar. Dari hitungannya, jika lobi tersebut dipenuhi oleh pabrikan Jepang, maka ada tambahan nilai ekspor sekitar US$ 4 miliar. "Jadi mudah-mudahan US$ 10 miliar tahun ini datang dari industri otomotif," kata dia.

Cerita lengkap di balik kebijakan PPnBM 0 persen dan wawancara Tempo bersama Muhammad Lutfi dapat disimak di Majalah Tempo edisi hari Senin, 22 Februari 2021.

Baca: Terkait Insentif PPnBM, OJK Siapkan Revisi Aturan Soal Kredit Kendaraan Bermotor

Berita terkait

Yen Merosot, Kunjungan Wisatawan Asing ke Jepang Makin Tinggi

3 menit lalu

Yen Merosot, Kunjungan Wisatawan Asing ke Jepang Makin Tinggi

Pemerintah Jepang pun optimistis bakal bisa melampaui target 2025 yaitu 32 juta pengunjung asing pada tahun ini.

Baca Selengkapnya

Preview Timnas U-23 Jepang vs Irak di Semifinal Piala Asia U-23 2024

1 hari lalu

Preview Timnas U-23 Jepang vs Irak di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Duel Timnas U-23 Jepang vs Irak akan tersaji pada babak semifinal Piala Asia U-23 2024 di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Qatar pada Selasa dinihari.

Baca Selengkapnya

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

1 hari lalu

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

Jepang memasang tembok pembatas yang menghalangi turis berfoto dengan latar belakang Gunung Fuji.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

1 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

Zulkifli Hasan mengungkap asal mula ditemukannya baja ilegal produksi pabrik milik Cina.

Baca Selengkapnya

Cicip Kuliner Fukuoka dengan Cita Rasa Lokal, Udon Saus Mentai hingga Sushi Dibalut Panko

1 hari lalu

Cicip Kuliner Fukuoka dengan Cita Rasa Lokal, Udon Saus Mentai hingga Sushi Dibalut Panko

Kuliner khas Fukuoka yang diadaptasi sesuai lidah orang Indonesia, seperti apa rasanya?

Baca Selengkapnya

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

1 hari lalu

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

Startup MYCL memproduksi biomaterial berbahan jamur ramah lingkungan yang sudah menembus pasar Singapura dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Hari Ini 75 Tahun Kepergian Chairil Anwar, Sastrawan Pelopor Angkatan 45

2 hari lalu

Hari Ini 75 Tahun Kepergian Chairil Anwar, Sastrawan Pelopor Angkatan 45

Menurut Abdul Hadi WM dalam ceramahnya Peringatan 30 Tahun Wafatnya Penyair Chairil Anwar mengatakan penamaan Angkatan 45 datang dari Chairil Anwar.

Baca Selengkapnya

7 Fakta Menarik Laga Perempat FInal Piala Asia U-23 2024, Kiprah Timnas Indonesia Jadi Sorotan

2 hari lalu

7 Fakta Menarik Laga Perempat FInal Piala Asia U-23 2024, Kiprah Timnas Indonesia Jadi Sorotan

Piala Asia U-23 2024 mulai mendekati laga puncak. Empat tim akan bersaing pada babak semifinal yang akan dimainkan hari Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Jatuh Bangun Konosuke Matsushita Dirikan Perusahaan Elektronik Panasonic 93 Tahun Lalu

2 hari lalu

Jatuh Bangun Konosuke Matsushita Dirikan Perusahaan Elektronik Panasonic 93 Tahun Lalu

Pada 35 tahun lalu, pengusaha Jepang Konosuke Matsushita pendiri Panasonic Corporation meninggal. Ini kisahnya membangun perusahaan elektronik itu.

Baca Selengkapnya

Alasan Jepang Bangun Penghalang di Tempat Foto Gunung Fuji

2 hari lalu

Alasan Jepang Bangun Penghalang di Tempat Foto Gunung Fuji

Foto Gunung Fuji yang berdiri megah di delakang toko Lawson itu menarik bagi wisatawan asing

Baca Selengkapnya