Stafsus Jokowi Kenalkan 24 Startup Papua ke 100 Investor Global

Reporter

Antara

Editor

Rahma Tri

Jumat, 20 Maret 2020 13:24 WIB

Foto kolase Staf khusus Presiden Joko Widodo, Gracia Billy Yosaphat Mambrasar. ANTARA/Wahyu Putro A

TEMPO.CO, Jakarta - Staf Khusus Presiden RI bidang Millenial dan Inovasi Billy Mambrasar memperkenalkan 24 startup (usaha rintisan) millenial Papua kepada 100 investor global. Stafsus Jokowi yang juga berasal dari Papua ini meyakini, sukses anak-anak Papua tidak harus sekolah ke Jawa atau luar negeri.

Ia mengutarakan, di wilayah Provinsi Papua dan Papua Barat saat ini sudah ada 308 startup. Dari jumlah tersebut, 24 startup terbaik dipilih untuk didorong dan diberikan pembinaan agar mereka mampu mengembangkan usaha mereka.

Menurut Billy, 24 pebisnis tersebut merupakan bagian dari ekosistem startup dan UKM milenial di Papua dan Papua Barat. Mereka dibina oleh PT Papua Muda Inspiratif, bekerja sama dengan Kementerian Koperasi dan UKM.

Stafsus Jokowi ini mengatakan, dengan kreativitas serta potensi sumber daya alam Papua, pemuda dan pemudinya mampu bersaing dengan enterpreneur milenial di daerah lain.

"Kita sudah tidak asing dengan Amartha Finance, Ruangguru, Gojek. Pendirinya adalah pemuda-pemuda sederhana tapi mereka kreatif. Saat ini anak-anak Nusantara dari Sabang sampai Merauke memiliki kesempatan yang sama untuk mendirikan start-up dan perusahaan," ucap Billy Mambrasar ketika dihubungi dari Manokwari, Jumat 20 Maret 2020.

<!--more-->

Sebanyak 24 startup yang dipilih itu merupakan pengusaha muda yang berasal dari berbagai wilayah adat di Papua yaitu Jayapura, Raja Ampat, Wamena, dan sejumlah daerah lainnya. Usaha mereka beragam dari kuliner, kosmetik, hospitality, eco-tourism, hingga aplikasi digital.

"Mereka adalah pekerja keras, anak Papua asli teladan, millenial sejati, yang pantang menyerah. Semua pemuda dan pemudi Papua harus mencontoh mereka. Sekarang sudah saatnya kita beralih dari mengejar posisi PNS menjadi pengusaha," ujar Billy Mambrasar.

Pria yang juga seorang entrepreneur muda asal Papua ini menambahkan perkenalan antara startup muda Papua dan investor global itu dilakukan pada pertemuan tingkat tinggi investasi hijau untuk Papua dan Papua Barat beberapa waktu lalu di Sorong yang diinisiasi oleh Yayasan Inisiatif Dagang Hijau bekerja sama dengan Kementerian Kordinator Kemaritiman dan Investasi.

"Pertemuan tingkat tinggi ini bertujuan untuk memfasilitasi dialog berbagai pihak khususnya antara Pemerintah Provinsi Papua dan Papua Barat dengan pihak investor berkelanjutan dan perusahaan multinasional untuk berinvestasi secara bertanggung jawab di dua provinsi ini," kata Billy Mambrasar.

ANTARA

Advertising
Advertising

Berita terkait

Usai Bendesa Adat Tersangka Pemerasan, Kejati Bali Buka Peluang Koordinasi dengan Majelis Desa Adat

4 jam lalu

Usai Bendesa Adat Tersangka Pemerasan, Kejati Bali Buka Peluang Koordinasi dengan Majelis Desa Adat

Kejati Bali membuka peluang berkoordinasi dengan Majelis Desa Adat Bali usai menetapkan Bendesa Adat Berawa sebatersangka pemerasan investor.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

3 hari lalu

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

Menteri Bahlil membantah investasi di Indonesia selama ini dikuasai oleh Cina, karena pemodal terbesar justru Singapura.

Baca Selengkapnya

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

3 hari lalu

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Chandra Asri Group) meraih pendapatan bersih US$ 472 juta per kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Timothy Ronald, Pemegang Saham Termuda Holywings Group

5 hari lalu

Timothy Ronald, Pemegang Saham Termuda Holywings Group

Bisnis dari Holywings Group tidak hanya mencakup beach club terbesar di dunia (Atlas) dan di Asia (H Club), tapi juga klub dan bar

Baca Selengkapnya

Bahlil Prioritaskan Investor Lokal untuk Investasi di IKN: Asing Masuk Klaster Dua

6 hari lalu

Bahlil Prioritaskan Investor Lokal untuk Investasi di IKN: Asing Masuk Klaster Dua

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan pemerintah memprioritaskan pengusaha dalam negeri untuk berinvestasi di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

7 hari lalu

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

Startup MYCL memproduksi biomaterial berbahan jamur ramah lingkungan yang sudah menembus pasar Singapura dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Otorita Bakal Bangun Nusantara Knowledge di IKN

7 hari lalu

Otorita Bakal Bangun Nusantara Knowledge di IKN

Otorita IKN mencanangkan pembangunan pusat riset dan kampus startup bernama Nusantara Knowledge Hub atau K-Hub.

Baca Selengkapnya

YLKI: Pemerintah Mesti Lebih Tegas Menindak Pinjol Ilegal, hingga Mengusut Aliran Dana dan Investor

9 hari lalu

YLKI: Pemerintah Mesti Lebih Tegas Menindak Pinjol Ilegal, hingga Mengusut Aliran Dana dan Investor

Satgas Pasti menemukan 537 entitas pinjol ilegal di sejumlah situs dan aplikasi sepanjang Februari hingga Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Setelah Kemarin Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini Diprediksi Menguat

9 hari lalu

Setelah Kemarin Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini Diprediksi Menguat

Analis Ibrahim Assuaibi, memperkirakan rupiah hari ini fluktuatif dan akan ditutup menguat pada rentang Rp 16.150 sampai Rp 16.220 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

10 hari lalu

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

Bank DBS Indonesia meraih peringkat AAA National Long-Term Rating dan National Short-Term Rating of F1+ dari Fitch Ratings Indonesia atas kinerja keuangan yang baik.

Baca Selengkapnya