Holding BUMN Aviasi Ditargetkan Rampung Juni

Reporter

Yohanes Paskalis

Editor

Rahma Tri

Rabu, 10 April 2019 12:40 WIB

Holding Empat Sektor BUMN Rampung Sebelum Juli

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Badan Usaha Milik Negara mengebut proses penggabungan atau holding BUMN sektor sarana dan prasarana perhubungan udara. Saat ini kementerin menjajaki pembentukannya bersama empat entitas, mulai dari PT Angkasa Pura I (Persero), PT Angkasa Pura II (Persero), PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, serta PT Survai Udara Penas (Persero) yang diproyeksi menjadi induknya.

Baca juga: Menteri BUMN Kaji Holding buat AP dan Garuda, Menhub Belum Dengar

Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survei dan Jasa Konsultasi Kementerian BUMN, Gatot Trihargo, mengatakan perencanaan holding tengah diperkuat. "Hopefully semester pertama tahun ini rampung, kami targetkan pada Juni," ucapnya kepada Tempo, Selasa 9 April 2019.

Gatot membenarkan isi Surat Menteri BUMN Nomor S-180/MBU/03/2019 berisi Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) dan kajian holding tersebut, yang sempat dikirimkan ke Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, pada 25 Maret lalu. Disebutkan dalam surat, pembentukan holding menjadi jalan keluar untuk menyelesaikan keterbatasan bisnis BUMN penerbangan, dalam hal infrastruktur, regulasi, termasuk standar pelayanan dan persaingan pasar.

Menurut Gatot, salah satu contoh harmonisasi pengelolaan bisnis ada di sektor bandara. Pola usaha dan manajemen Angkasa Pura I dan Angkasa Pura II, kata dia, bisa sejalan tanpa saling memantau satu sama lain.

Advertising
Advertising

Efisiensi lainnya adalah pada pengelolaan bandara milik unit pelayanan teknis (UPT) Kementerian Perhubungan di berbagai daerah. Saat ini pemerintah mulai menyerahkan pengelolaan pada kedua operator bandara tersebut lewat skema kerja sama pemanfaatan (KSP), sebagai alternatif peredam beban keuangan negara. Angkasa Pura II masih membidik tiga bandara, yaitu di Bangka Belitung, Lampung, dan Bengkulu. Sementara Angkasa Pura I akan mengambil dua bandara di Papua dan Kalimantan Timur.

"List KSP itu diselesaikan saja dulu. Nanti setelah ada holding tak lagi rumit, bandara UPT bisa mereka kelola lewat penugasan menteri," ujar Gatot.

Menghadiri rapat perencanaan holding BUMN penerbangan di lantai 21 Kementerian BUMN, kemarin siang, Gatot belum membeberkan alasan penunjukan PT Penas sebagai induk. Namun, dia tak menutup kemungkinan adanya entitas lain yang akan bergabung ke holding penerbangan tersebut.

Menteri BUMN, Rini Soemarno, mengatakan rencana ini sejalan dengan penyelesaian holding sektor lainnya. Terdapat enam sektor selain penerbangan, yakni perumahan, infrastruktur, asuransi, keuangan, pelabuhan dan industri strategis.

Baca: Said Didu Sebut Ada Kampanye Terselubung Jokowi di HUT BUMN

Akhir Januari lalu, Rini menyebut target penyelesaian setiap holding berbeda. Misalnya, holding perbankan yang dikejar hingga Mei 2019. Adapun holding industri strategis sedianya dipatok rampung bulan ini.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi ketika ditanyakan tentang rencana pembentukan holding BUMN aviasi, mulai dari Angkasa Pura hingga Garuda Indonesia, sendiri mengaku belum mengetahuinya. "Saya belum dengar," kata Budi Karya di Kantor IPC 2 Tanjung Priok, Jakarta, Ahad, 7 April 2019.

JONIANSYAH HARDJONO | PUTRI ADITYOWATI | HENDARTYO HANGGI

Berita terkait

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

1 hari lalu

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

PT Sriwijaya Air didirikan oleh Chandra Lie, Hendry Lie, Johannes Bunjamin, dan Andy Halim pada 28 April 2003.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

1 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

2 hari lalu

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk mencatatkan pertumbuhan pendapatannya di kuartal pertama 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen.

Baca Selengkapnya

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

2 hari lalu

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

Jumlah penumpang Garuda Indonesia Group di kuartal pertama 2024 sebanyak 5,42 juta.

Baca Selengkapnya

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

2 hari lalu

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

3 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

3 hari lalu

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor

4 hari lalu

Konflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor

Pemerintah harus cermat menerapkan strategi, salah satunya melalui diplomasi perdagangan

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

4 hari lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

InJourney menilai penyesuaian bandara internasional ini berpengaruh positif terhadap konektivitas udara dan pariwisata Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

7 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya