Sri Mulyani: Pertemuan IMF Berdampak Besar Bagi Perekonomian

Selasa, 18 September 2018 14:54 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menghadiri World Economic Forum on ASEAN di Convention Center, Hanoi, Vietnam, Rabu, 12 September 2018. REUTERS/Kham

TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang pertemuan tahunan Dana Moneter Internasional dan Bank Dunia atau IMF - World Bank pada 8-14 Oktober 2018, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengunggah pesan dan foto di akun resmi Instagram pribadinya, @smindrawati.

BACA: Sri Mulyani Kaji Tingginya Impor Migas Agustus

Sri Mulyani mengatakan Indonesia akan mendapatkan dampak ekonomi yang besar. "Dari sektor pariwisata, perhotelan, restoran, hiburan, dan lain-lain," ujarnya dalam keterangan foto yang baru saja dia unggah, Selasa, 18 September 2018.

Sri Mulyani menjelaskan, pertemuan tersebut merupakan perhelatan akbar bagi pengambil keputusan di bidang keuangan, baik swasta maupun pemerintah. Sekitar 15 ribu peserta dari 189 negara akan hadir dalam acara tersebut.

BACA: Sri Mulyani Yakin Angka Ekspor RI Masih Bisa Ditingkatkan

Advertising
Advertising

Hal-hal yang akan dibahas dalam pertemuan IMF, kata Sri Mulyani, antara lain studi mengenai urbanisasi yang dapat meningkatkan kapasitas suatu negara dari kategori negara berpenghasilan rendah menjadi negara berpenghasilan menengah. Selain itu, akan diluncurkan Human Capital Index yang akan digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan di negara-negara di dunia dalam menetapkan kebijakan mengenai investasi dalam bidang pendidikan dan kesehatan.

Menurut Sri Mulyani, hasil dari IMF akan menjadi referensi global dan menjadi acuan bagi semua negara anggota IMF dan World Bank. Selain itu, dalam menghadapi era digital, akan dilakukan flagship seminar terkait dengan digital economy untuk membahas prinsip-prinsip pengelolaan digital economy oleh IMF, dan World Bank kebijakan tentang kesiapan tenaga kerja, infrastruktur, inklusi keuangan, serta aspek perpajakannya.

Sri Mulyani baru saja mengunggah foto tersebut selama 34 menit, tapi sudah disukai oleh 2.748 pengguna Instagram dan mendapat 40 komentar positif hingga berita ini diturunkan.

Berita terkait

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

12 jam lalu

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

Direktorat Jenderal Bea dan Cuka (Bea Cukai) mendapat kritik dari masyarakat perihal sejumlah kasus viral.

Baca Selengkapnya

Minta Perbaikan Kinerja, Pernyataan Lengkap Sri Mulyani tentang Alat Belajar SLB Dipajaki Bea Cukai

17 jam lalu

Minta Perbaikan Kinerja, Pernyataan Lengkap Sri Mulyani tentang Alat Belajar SLB Dipajaki Bea Cukai

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati tanggapi kasus penahanan hibah alat belajar SLB oleh Bea Cukai.

Baca Selengkapnya

Beberapa Kasus Terkait Bea Cukai yang Menghebohkan Publik

19 jam lalu

Beberapa Kasus Terkait Bea Cukai yang Menghebohkan Publik

Bea cukai sedang disorot masyarakat. Ini beberapa kasus yang membuat heboh

Baca Selengkapnya

Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

1 hari lalu

Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengatakan terdapat tiga hal utama dari pertemuan tersebut, yaitu outlook dan risiko ekonomi global.

Baca Selengkapnya

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

1 hari lalu

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

Sri Mulyani merespons soal berbagai kasus pengenaan denda bea masuk barang impor yang bernilai jumbo dan ramai diperbincangkan belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Bertubi-tubi Penghargaan untuk Bobby Nasution, Terakhir Menantu Jokowi Raih Satyalancana dan Tokoh Nasional

3 hari lalu

Bertubi-tubi Penghargaan untuk Bobby Nasution, Terakhir Menantu Jokowi Raih Satyalancana dan Tokoh Nasional

Wali Kota Medan Bobby Nasution boleh dibilang banjir penghargaan. Menantu Jokowi ini dapat penghargaan Satyalancana baru-baru ini.

Baca Selengkapnya

Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

3 hari lalu

Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

Pada perdagangan Kamis, kurs rupiah ditutup melemah pada level Rp 16.187 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Semakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun

3 hari lalu

Semakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun

Sri Mulyani menilai kinerja APBN triwulan I ini masih cukup baik.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

3 hari lalu

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan masih ada Rp 12,3 triliun anggaran Pemilu 2024 yang belum terbelanjakan.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Penyaluran Bansos Januari-Maret 2024 Mencapai Rp 43 Triliun

3 hari lalu

Sri Mulyani: Penyaluran Bansos Januari-Maret 2024 Mencapai Rp 43 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan penyaluran bantuan sosial atau Bansos selama Januari-Maret 2024 mencapai Rp 43 triliun.

Baca Selengkapnya