Jelang Batas Registrasi Ulang, Begini Suasana di Gerai Telkomsel

Reporter

Tempo.co

Editor

Martha Warta

Senin, 26 Februari 2018 16:10 WIB

Suasana Grapari Telkomsel di Central Park, Jakarta Barat, 26 Februari 2018. Pelanggan yang hendak meregistrasi nomornya sudah tidak terlalu ramai dan tidak perlu untuk mengikuti nomor antrian yang ada. TEMPO/FADIYAH

TEMPO.CO, Jakarta -Sejumlah gerai operator masih didatangi konsumen untuk melakukan Registrasi Ulang kartu prabayar. Namun dari dua gerai yang diamati Tempo, yakni di Grapari Telkomsel Kebun Jeruk dan Central Park, Jakarta Barat, pengunjung yang hadir tidak terlalu ramai.

"Mau ngurus udah tiga hari gak bisa dipakai, sekalian register," kata Mutia selaku salah seorang pengunjung di Grapari Kebun Jeruk, Jakarta Barat, pada Senin 26 Februari 2018.

Baca: Belum Registrasi Ulang, Pemerintah Akan Lakukan Tindakan Ini

Di Grapari Telkomsel Central Park, pendaftar tidak perlu mengambil nomor antrean, dan dapat langsung ke petugas costumer service. Di sana, pengunjung akan mendapat selembar kertas berisikan tata cara untuk registrasi sendiri melalui telepon genggamnya.

Jika ada kesalahan di nomor kartu keluarga, pengguna dapat menghubungi call center data kependudukan atau Dukcapil, pada jam kerja, yakni Senin sampai Jumat, pukul delapan pagi hingga lima sore.

Simak: Cara Cek NIK untuk Registrasi Kartu Prabayar

Bagi warga negara asing (WNA) yang menggunakan kartu Telkomsel, registrasi tidak dapat dilakukan secara manual melalui telepon genggam oleh pengguna. Registrasi harus dilakukan melalui costumer service di gerai operator.

Advertising
Advertising

Hingga 21 Februari 2018, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mencatat sebanyak 250,89 juta pelanggan layanan seluler telah melakukan registrasi kartu prabayar. Angka ini memang jauh meloncak dari data per 22 Januari 2018 yang baru mencapai 159 juta pelanggan.

Kominfo juga mengingatkan masyarakat untuk mengejar registrasi kartu jelang batas akhir pada 28 Februari 2018. Jika tidak melewati batas waktu, maka nomor akan diblokir secara bertahap.

"Kami berharap pelanggan provider seluler bisa mendaftar sebelum waktu penutupan," kata Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kominfo, Ahmad Ramli, akhir November 2017 lalu.

Kominfo juga telah menyediakan layanan untuk memastikan Nomor Induk Kependudukan, disingkat NIK, pengguna tidak digunakan oleh orang lain untuk registrasi ulang kartu prabayar.

FADIYAH | MWS

Berita terkait

3 Poin Jumpa Pers Telkomsel Soal Kebocoran Data Denny Siregar

14 Juli 2020

3 Poin Jumpa Pers Telkomsel Soal Kebocoran Data Denny Siregar

"Kami selalu melakukan evaluasi berkala dengan Kominfo," kata Abidin dalam konferensi pers setelah kebocoran data pegiat medsos, Denny Siregar.

Baca Selengkapnya

Digugat Konsumen Rp 15 Triliun, Telkomsel: Kami Hormati

14 Juli 2020

Digugat Konsumen Rp 15 Triliun, Telkomsel: Kami Hormati

Manajemen Telkomsel menolak menjelaskan ihwal gugatan Rp 15 triliun yang dilayangkan konsumennya.

Baca Selengkapnya

Kasus Denny Siregar, Telkomsel: Semua Data Pelanggan Aman

13 Juli 2020

Kasus Denny Siregar, Telkomsel: Semua Data Pelanggan Aman

PT Telekomunikasi Seluler (Telkomsel) memastikan semua data pelanggan mereka dalam kondisi yang aman.

Baca Selengkapnya

Telkomsel Klaim Tak Istimewakan Kasus Denny Siregar

13 Juli 2020

Telkomsel Klaim Tak Istimewakan Kasus Denny Siregar

Telkomsel mengklaim memperlakukan semua laporan secara adil, termasuk kasus Denny Siregar.

Baca Selengkapnya

Data Denny Siregar Bocor, Pegawai Outsourcing Telkomsel Disanksi

12 Juli 2020

Data Denny Siregar Bocor, Pegawai Outsourcing Telkomsel Disanksi

Telkomsel siap memberikan sanksi tegas terhadap karyawan outsourcing terkait dengan dugaan upaya pengaksesam sistem secara tidak sah.

Baca Selengkapnya

Pembobol Data Denny Siregar Ditangkap, Polri: Kami Profesional

11 Juli 2020

Pembobol Data Denny Siregar Ditangkap, Polri: Kami Profesional

Polisi menyebut setelah memiliki data pribadi Denny Siregar, FPH lantas mengirimkannya ke akun @Opposite6891

Baca Selengkapnya

Data Denny Siregar Bocor, Tagar Boikot Telkomsel Viral di Twitter

11 Juli 2020

Data Denny Siregar Bocor, Tagar Boikot Telkomsel Viral di Twitter

Pengguna media sosial beramai-ramai mencuitkan tulisan bertagar boikot Telkomsel (#boikotTelkomsel) untuk merespons bocornya data Denny Siregar.

Baca Selengkapnya

Respons Telkomsel terhadap Kasus Pembobolan Data Denny Siregar

10 Juli 2020

Respons Telkomsel terhadap Kasus Pembobolan Data Denny Siregar

Telkomsel menyayangkan ketidaknyamanan Denny Siregar atas pembobolan data pribadi.

Baca Selengkapnya

Denny Siregar Laporkan Kasus Pencurian Data Pribadi ke Polisi

10 Juli 2020

Denny Siregar Laporkan Kasus Pencurian Data Pribadi ke Polisi

Menurut Muannas, pihak terlapor masih dalam penyelidikan polisi. PT Telkomsel juga melaporkan masalah data pribadi Denny Siregar kepada polisi.

Baca Selengkapnya

Data Denny Siregar Bocor, Telkomsel Investigasi dan Lapor Polisi

10 Juli 2020

Data Denny Siregar Bocor, Telkomsel Investigasi dan Lapor Polisi

Telkomsel menyatakan telah melakukan investigasi terkait dugaan kebocoran data pelanggannya, Denny Siregar.

Baca Selengkapnya