BPJT: Transaksi Non-tunai Jalan Tol Sudah 75 Persen

Reporter

Caesar Akbar

Editor

Martha Warta

Selasa, 10 Oktober 2017 13:44 WIB

Pengendara mobil melakukan pembayaran nontunai menggunakan kartu uang elektronik ataue-toll di Gerbang tol RAMP Taman Mini 2, Jakarta, Kamis 7 September 2017.Dengan transaksi non tunai pengendara hanya membutuhkan waktu 4 detik/transaksi. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Pengatur Jalan Tol Herry Trisaputra Zuna optimistis target 100 persen transaksi non-tunai bakal tercapai pada 31 Oktober mendatang.

Menurut data hingga 8 Oktober 2017, dia mengatakan perkembangannya sudah 75 persen di seluruh Indonesia. "Tinggal mengejar 25 persen lagi," ujar dia kepada Tempo, Selasa, 10 Oktober 2017.

Pemberlakuan aturan itu, kata dia, sudah tetap, yakni 31 Oktober 2017 dan tidak bakal ada pemunduran rencana. Untuk itu, dia mengimbau masyarakat untuk segera beralih ke uang elektronik, kendati peraturan itu baru efektif akhir bulan ini.

Dia meminta agar masyarakat tidak perlu menunggu last minute untuk bermigrasi. Untuk mencapai target itu, dia mengatakan akan terus menggenjot sosialisasi kepada masyarakat mengenai penggunaan uang elektronik.

Saat ini, uang elektronik dapat diperoleh di sejumlah titik misalnya di minimarket, bank terkait, SPBU, maupun di gerbang tol.

Advertising
Advertising

Kendati demikian dia menghimbau para pengguna jalan tol agar selalu mengecek saldo kartu uang elektroniknya sebelum bepergian menggunakan jalan tol. Sebab, menurut dia gerbang tol memang tidak didesain untuk melakukan isi ulang e-money. "Kan sebenarnya pilihannya banyak, tidak harus di gerbang tol," Ujarnya kepada Tempo, Selasa, 10 Oktober 2017.

Herry menyebutkan alasan gerbang tol tidak dirancang untuk mengisi uang elektronik adalah untuk menjaga agar tidak terjadi antrean panjang di gerbang tol akibat kegiatan itu. Apalagi, area gerbang tol cenderung sempit, sedangkan volume yang masuk sangat banyak.

Pada praktiknya, memang ada gerbang tol yang menyediakan fasitas isi ulang di gerbang tol. "Karena di lapangan kan memang menuntut itu ya," kata dia. Namun, fasilitas itu tidak bakal berlaku menyeluruh. "Artinya jangan berharap nanti di setiap pintu masuk ada tempat top-up."

Herry mengatakan, setiap harinya transaksi di jalan tol bisa 5 juta transaksi. Sementara, untuk nilai transaksi bisa mencapai Rp 12 triliun per tahun.

CAESAR AKBAR

Berita terkait

Mengenal Jenis Alat Pembayaran Non Tunai dan Manfaatnya

25 Oktober 2023

Mengenal Jenis Alat Pembayaran Non Tunai dan Manfaatnya

Dengan menggunakan alat pembayaran non tunai menjadikan transaksi lebih cepat, aman, dan efisien. Ini dia penjelasan dan manfaatnya.

Baca Selengkapnya

Mengenal Cashless, Kelebihan, dan Kekurangannya

5 Oktober 2023

Mengenal Cashless, Kelebihan, dan Kekurangannya

Cashless ini merupakan sistem pembayaran non tunai yang kini cukup populer. Simak kelebihan dan kekurangan cashless.

Baca Selengkapnya

BPJT Kaji Diskon Tarif Tol Mudik Lebaran, Diharap Bisa Memecah Distribusi Kendaraan Pemudik

5 April 2023

BPJT Kaji Diskon Tarif Tol Mudik Lebaran, Diharap Bisa Memecah Distribusi Kendaraan Pemudik

Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) masih melakukan kajian kemungkinan adanya diskon tarif tol mudik Lebaran.

Baca Selengkapnya

PUPR Siapkan Tender Dua Jalan Tol Baru Rp 41,68 T, Berikut Rutenya

8 November 2022

PUPR Siapkan Tender Dua Jalan Tol Baru Rp 41,68 T, Berikut Rutenya

PUPR tengah mempersiapkan tender 2 ruas jalan toldengan total nilai investasi Rp41,68 triliun.

Baca Selengkapnya

Kontruksi Seksi 2 Jalan Tol Semarang - Demak 92,73 Persen, PUPR Targetkan Akhir Tahun Kelar

30 September 2022

Kontruksi Seksi 2 Jalan Tol Semarang - Demak 92,73 Persen, PUPR Targetkan Akhir Tahun Kelar

PUPR mengungkapkan progres pembangunan Seksi 2 Tol Semarang-Demak mencapai 92,73 persen.

Baca Selengkapnya

Jawaban PUPR Soal Rencana Kenaikan Tarif Jalan Tol di Tahun Ini

15 September 2022

Jawaban PUPR Soal Rencana Kenaikan Tarif Jalan Tol di Tahun Ini

PUPR menyatakan hingga saat ini belum ada keputusan terbaru terkait penyesuaian tarif sejumlah ruas jalan tol.

Baca Selengkapnya

Bank DKI Kembangkan Digitalisasi Pembayaran Lewat JakOne Mobile, Transaksi Tembus Rp 11 Triliun

12 September 2022

Bank DKI Kembangkan Digitalisasi Pembayaran Lewat JakOne Mobile, Transaksi Tembus Rp 11 Triliun

Jumlah pengguna layanan Bank DKI JakOne Mobile telah mencapai 1,7 juta dan melakukan 12 juta volume transaksi.

Baca Selengkapnya

Pemprov DKI Jakarta Dukung Transaksi Digital, Wagub: pengguna JakOne Mobile 1,7 Juta

12 September 2022

Pemprov DKI Jakarta Dukung Transaksi Digital, Wagub: pengguna JakOne Mobile 1,7 Juta

Masyarakat Jakarta mulai terbiasa melakukan transaksi digital, yang ditunjukkan 12 juta volume transaksi JakOne Mobile dengan nominal Rp 11 triliun.

Baca Selengkapnya

Jalan Tol Binjai-Langsa Tahap 1 Beroperasi 2023, Konstruksi Rampung 54,16 Persen

21 Juli 2022

Jalan Tol Binjai-Langsa Tahap 1 Beroperasi 2023, Konstruksi Rampung 54,16 Persen

Tol Binjai-Langsa tahap 1 akan menghubungkan Provinsi Sumatera Utara dan Provinsi Aceh.

Baca Selengkapnya

Perlukah Punya e-Wallet alias Dompet Digital? Ini Alasannya

14 Juli 2022

Perlukah Punya e-Wallet alias Dompet Digital? Ini Alasannya

E-Wallet dikenal juga dengan istilah dompet digital yang memiliki banyak fungsi bagi penggunanya untuk transaksi pembayaran non-tunai. Apa perlunya?

Baca Selengkapnya