TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Penyelenggara Astindo Fair 2014, Anto Hadianto, menyebutkan jumlah wisatawan asal Indonesia yang berkunjung ke luar negeri terus meningkat. Tahun lalu, jumlah wisatawan yang melancong ke mancanegara mencapai 8,7 juta orang atau naik 7 persen dibanding pada 2012.
Menurut Anto, tujuan utama wisatawan Indonesia tahun lalu adalah negara-negara di Eropa. Tahun ini diperkirakan trennya akan berubah. Negara-negara di Asia, seperti Korea Selatan, Jepang, dan Tiongkok, diperkirakan menjadi destinasi favorit para pelancong. “Banyak sekali paket wisata menarik yang ditawarkan biro perjalanan ke negara-negara kawasan Asia ini,” katanya, akhir pekan lalu.
Meski demikian, pada beberapa negara tujuan di Asia Tenggara, pelancong dari Indonesia biasanya melakukan perjalanan wisata sendirian. Jadi, biro perjalanan tak terlalu banyak menawarkan paket wisata ke negara-negara tersebut, cukup mempromosikan akomodasi dan harga tiket penerbangan. (baca: Dieng Culture Festival Jadi Andalan Wisata Jateng)
Kepala Taipei Economic and Trade Office (TETO) Zhang Liang Jen mengatakan negeranya mengincar 200 ribu wisatawan Indonesia. "Jumlah wisatawan Indonesia yang ke luar negeri setiap tahun terus bertambah. Ini adalah potensi pasar pariwisata yang cukup besar," katanya saat acara malam Promosi Pariwisata Taiwan belum lama ini.
Direktur Taiwan Visitors Association KL Office, David Tsao, mengatakan pemerintah melalui Dinas Pariwisata Taiwan telah menyediakan berbagai fasilitas yang memudahkan wisatawan muslim. Saat ini, kata dia, sudah ada 44 restoran yang bersertifikat halal di Taiwan. "Ini bagian dari upaya kami untuk memberikan kenyamanan bagi wisatawan muslim," ujarnya. (baca:Taiwan Incar Wisatawan Muslim Indonesia)
Selain itu, fasilitas lainnya terus diperbanyak, seperti penyediaan musala maupun masjid di area publik, terutama di hotel. Menurut dia, fasilitas ini disediakan karena pemerintah Taiwan menaruh perhatian besar terhadap wisatawan muslim. Dengan berbagai fasilitas tersebut, pemerintah Taiwan menargetkan bisa menarik 15 ribu wisatawan muslim dari Indonesia tahun ini.
Badan Pusat Statistik mencatat kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia didominasi oleh turis Tiongkok (66,5 persen), Hong Kong (45,83 persen), Singapura (45,67 persen), Uni Emirat Arab (45,18 persen), dan Bahrain (110,96 persen).
Tahun lalu, jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Indonesia sejak Januari hingga November 2013 mencapai 7,94 juta orang atau meningkat 9,12 persen dibandingkan periode yang sama pada 2012. Tahun ini, pemerintah memasang target untuk menggaet 9,5 juta wisatawan asing.
NURUL MAHMUDAH | ROSALINA | GALVAN YUDISTIRA
Terpopuler
Pajak Naik, Bos Maicih Mikir Ulang Beli Lamborghini
DPR Minta Program Mobil Murah Distop
Gubenur BI: Pemerintah Baru Bisa Naikkan Harga BBM