Jonan Ogah Tutup Curug Demi Bandara Lion

Reporter

Sabtu, 14 November 2015 00:04 WIB

(ki-ka) Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri, President dan CEO Lion Air Group Rusdi Kirana, Menteri perhubungan Ignasius Jonan mencoba pesawat baru Batik Air di Bandara Seokarno Hatta, Tangerang, Banten, 21 November 2014. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Nusa Dua - Menteri Perhubungan Ignasius Jonan menolak permohonan izin prinsip Bandara Maja yang akan dioperasikan oleh Lion Air Group karena bertabrakan dengan ruang udara Bandara Budiarto, Curug.

Jonan pun menolak usulan yang meminta Bandara Curug ditutup demi Bandara Maja. "Saya tidak mau dicatat sebagai Menteri Perhubungan yang menutup sekolah penerbangan,"kata Jonan saat ditemui di Hotel Ritz Carlton, Nusa Dua, Bali, Jumat 13 November 2015.

Jonan juga berseloroh, Bandara Curug bisa ditutup jika bos Lion Air, Rusdi Kirana, menggantikan posisinya sebagai menteri. "Nanti kalo Pak Rusdi ganti saya. Tolong dicatat, kalau Pak Rusdi Kirana gantikan saya, silakan tutup saja Bandara Curug,"ujarnya.

Menurut Jonan, ruang udara Bandara Curug juga sudah tidak bisa diubah. Sebaliknya, Jonan menolak izin prinsip Bandara Maja lantaran bisa bertabrakan dengan operasi sekolah penerbangan Curug. "Jika saya berikan izin, maka operasi Bandara Budiarto bisa terganggu," katanya.

Bandara Maja sedianya akan dioperasikan oleh Lion Air Group bekerja sama dengan PT Maja Raya Indah Semesta. Pembangunan bandara untuk Lion Air ini diperkirakan menelan biaya hingga Rp 17 triliun.

Sebelumnya, Direktur Kebandarudaraan Kementerian Perhubungan, Agus Santoso, mengatakan akan memanggil petinggi Maja Raya Indah Semesta untuk membicarakan arah runway Bandara Lion Air yang menjadi ganjalan.

Menurut Agus, syarat-syarat lain seperti rencana tata ruang dan wilayah provinsi dan kabupaten bisa dipenuhi oleh Maja Raya. Namun arah runway menabrak ruang udara Bandara Budiarto. "Kalau mereka mau mengubah, bisa langsung kami terbitkan penetapan lokasinya," kata Agus, saat ditemui pada 4 November 2015.

FERY F | KHAIRUL ANAM

Berita terkait

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

7 jam lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya

Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

8 jam lalu

Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

Ketua Umum INACA Denon Prawiraatmadja angkat bicara soal pengurangan jumlah bandara internasional di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

11 jam lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

Keberadaan bandara internasional terkadang menjadi kebanggaan tersendiri bagi suatu wilayah.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

18 jam lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

InJourney menilai penyesuaian bandara internasional ini berpengaruh positif terhadap konektivitas udara dan pariwisata Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

18 jam lalu

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pastikan Bandara Domestik Tetap Bisa Melayani Penerbangan Luar Negeri, Asal...

19 jam lalu

Kemenhub Pastikan Bandara Domestik Tetap Bisa Melayani Penerbangan Luar Negeri, Asal...

Bandara yang statusnya diubah dari internasional menjadi domestik masih dimungkinkan untuk kembali berubah.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

22 jam lalu

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

Kemenhub memangkas sejumlah bandara internasional yang dinilai belum memanfaatkan perjalanan internasional.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

2 hari lalu

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

Kemenhub akan terus mengevaluasi penataan bandara secara umum, termasuk bandara internasional.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

3 hari lalu

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.

Baca Selengkapnya

Pelita Air Resmi Buka Penerbangan Langsung Kendari-Jakarta

4 hari lalu

Pelita Air Resmi Buka Penerbangan Langsung Kendari-Jakarta

Maskapai Pelita Air secara resmi membuka rute penerbangan baru Bandara Haluoleo Kendari-Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, Banten.

Baca Selengkapnya