Dahlan: Bandara Kualanamu Beroperasi 25 Juli

Reporter

Selasa, 16 Juli 2013 19:31 WIB

Kereta Api Bandara Kualanamu akan beroperasi 25 Juli 2013. TEMPO/Sahat Simatupang

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan menyatakan Bandar Udara (Bandara) Kualan Nmu, Medan, tetap akan mulai beroperasi pada 25 Juli meski masih ada kekurangan. "Tetap pindah ke Kuala Namu, pesawat terakhir mendarat di bandara Polonia pukul 23.00," kata dia, saat ditemui di kantornya, Selasa 16 Juli 2013.


Salah satu hal yang belum rampung, kata dia, adalah pembangunan jalan menuju bandara. Namun, hal itu telah dipastikan oleh wakil menteri Pekerjaan Umum Hermanto Dardak bahwa jalannya sudah memadai. "Kata Wamen PU jalannya cukup sambil terus dikerjakan,"ujar Dahlan.


Menurut Dahlan, pemakaian Bandara Kuala Namu telah diumumkan secara internasional. Sehingga, pengunduran waktu operasional tidak bisa dilakukan."Ada pikiran kenapa enggak ditunda habis lebaran, kalau ditunda setelah lebaran tidak mungkin karena sudah dilaporkan ke internasional sejak 56 hari lalu dan setelah tanggal tanggal bandara Polonia sudah dihapus dari daftar internasional,"ujarnya.


Dia mengakui, perpindahan bandara tidaklah mudah karena banyaknya peralatan yang harus dipindahkan. Karenanya ia meminta kepada calon penumpang agar datang ke bandara lebih awal dari waktu keberangkatan."Tolong waktunya dilonggarkan sedikit siapa tahu ada perlu penyesuaian di sana,"ujarnya. Operasional Bandara Kuala Namu dilaksanakan pada 25 Juli mendatang. Di hari yang sama, operasional Bandara Polonia akan dihentikan. Polonia akan dikembalikan kepada TNI Angkatan Udara dan menjadi pangkalan militer.


Bandara Polonia memiliki luas 144 hektare. Sedangkan Bandara Kuala Namu dibangun di atas lahan seluas 1.365 hektare lengkap dengan fasilitas kereta api yang terhubung langsung dari Kota Medan ke bandara internasional dengan call sign KNO itu. Kapasitas Bandara Polonia hanya 900 ribu penumpang per tahun, jauh dibanding Kuala Namu yang diharapkan dapat menampung 8,1 juta penumpang per tahun pada pembangunan tahap pertama. Sedangkan pada pembangunan tahap kedua diharapkan menampung 15 juta penumpang per tahun, dan 22,18 juta penumpang pada tahap ketiga.


Advertising
Advertising

Polonia hanya dapat menampung 11 pesawat. Sedangkan Bandara Kualanamu diharapkan mampu menampung 21 pesawat, yang terdiri dari 11 pesawat Boeing 747-400, tujuh Boeing seri 737, dan tiga pesawat Airbus A300.


RIRIN AGUSTIA | SAHAT SIMATUPANG

Berita terkait

3.000 Tiket KA Bandara Kualanamu Terjual Selama Libur Panjang Pekan Ini

3 Juni 2023

3.000 Tiket KA Bandara Kualanamu Terjual Selama Libur Panjang Pekan Ini

Ruang tunggu stasiun kereta api di Bandara Kualanamu penuh. Libur panjang, dimanfaatkan masyarakat menikmati perjalanan KA bandara menuju pusat kota.

Baca Selengkapnya

Lebaran 2018, DPR Minta Pelayanan Bandara Kuala Namu Dijaga

27 Mei 2018

Lebaran 2018, DPR Minta Pelayanan Bandara Kuala Namu Dijaga

Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Dito Ganinduto meminta PT AP II menjaga standar pelayanan tinggi pada arus mudik dan balik Lebaran 2018.

Baca Selengkapnya

9 Investor Asia dan Eropa Minati Perkembangan Bandara Kualanamu

26 Februari 2018

9 Investor Asia dan Eropa Minati Perkembangan Bandara Kualanamu

Sembilan investor untuk pengembangan Bandara Kualanamu diklaim sudah mengirimkan nota ketertarikan.

Baca Selengkapnya

Angkasa Pura II Garap Aerocity Bandara Kualanamu

23 Januari 2018

Angkasa Pura II Garap Aerocity Bandara Kualanamu

PT Angkasa Pura II tengah menyiapkan proposal bisnis untuk pengembangan kawasan Aerocity Bandara Kualanamu, Medan.

Baca Selengkapnya

Proyek Pengembangan Bandara Kualanamu Diincar 7 Investor

12 Januari 2018

Proyek Pengembangan Bandara Kualanamu Diincar 7 Investor

AP II berharap pengembangan Bandara Kualanamu bisa dimulai tahun ini.

Baca Selengkapnya

Angkasa Pura II Tawarkan 2 Proyek Bandara Rp 11 Triliun ke Swasta

30 September 2017

Angkasa Pura II Tawarkan 2 Proyek Bandara Rp 11 Triliun ke Swasta

PT Angkasa Pura II (Persero) menawarkan dua paket investasi pengembangan Bandara Internasional Kualanamu, Sumatra Utara, senilai Rp11 triliun.

Baca Selengkapnya

AP II Gaet Konsultan India Tingkatkan Jumlah Penumpang di Kualanamu

28 Mei 2016

AP II Gaet Konsultan India Tingkatkan Jumlah Penumpang di Kualanamu

Dalam kurun empat tahun, penumpang bisa bertambah 10 persen.

Baca Selengkapnya

Pengembangan Bandara, Kualanamu Jadi Kawasan Aerotropolis  

28 September 2015

Pengembangan Bandara, Kualanamu Jadi Kawasan Aerotropolis  

Kawasan Aerotropolis Bandara Internasional Kualanamu tersebut kemudian akan diintegrasikan dengan dua pelabuhan.

Baca Selengkapnya

Keren, Bandara Kualanamu Sejajar dengan 4 Bandara Top Dunia  

19 Juni 2015

Keren, Bandara Kualanamu Sejajar dengan 4 Bandara Top Dunia  

Bandara Kualanamu saat ini juga merupakan satu-satunya bandara di Indonesia yang terintegrasi dengan jaringan kereta.

Baca Selengkapnya

Enam Bandara Habiskan Rp 6,69 Triliun  

27 Maret 2014

Enam Bandara Habiskan Rp 6,69 Triliun  

Pemerintah mengucurkan anggaran sebesar Rp 6,69 triliun untuk enam proyek bandara yang hari ini diresmikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Baca Selengkapnya