Pengoperasian Terminal 2 Juanda Molor Lagi

Reporter

Kamis, 30 Mei 2013 10:53 WIB

ANTARA/Eric Ireng

TEMPO.CO, Jakarta -Surabaya - Penyelesaian proyek prestisius Terminal 2 (T 2) Juanda kembali molor, tidak seperti yang dijadwalkan. Pimpinan proyek T 2 Juanda, Syamsul Alam, mengatakan masih menunggu proses tender tahap II untuk pengerjaan beberapa paket proyek.

Sebelumnya, Syamsul Alam menegaskan bahwa pengoperasian terminal domestik segera dilakukan pada Juli 2013. Ia menyebutkan lelang proyek tahap II mencakup jalan akses dari T 1 ke T 2 dan sebaliknya, perbaikan apron, perbaikan taxi way, dan pembangunan sebagian gedung utama.

"Seharusnya Juli ini memang terminal domestik sudah beroperasi. Karena proses tender II molor, kemungkinan diseting lagi," kata Syamsul Alam kepada Tempo, Kamis 30 Mei 2013.

Mega proyek ini menelan anggaran Rp 946 miliar, terbagi dalam pembangunan terminal domestik senilai Rp 460 miliar dan terminal internasional sebesar Rp 486 miliar. Tender tahap I pembongkaran konstruksi lama dan pembangunan gedung utama terminal domestik dimenangkan PT Waskita Karya.

Saat memasuki proses tender tahap II, katanya, ada lima perseroan yang telah mengajukan proposal. Ia enggan membuka peserta tender tahap II. Namun, salah satunya adalah PT Waskita Karya ikut mengajukan proposal kembali.

Bulan depan, Syamsul berharap sudah mengetahui siapa pemenang tender yang mengerjakan beberapa paket proyek tersebut. Karena proses tender tahap II molor, pihaknya harus merevisi target pengoperasian T 2 Juanda.

Untuk terminal domestik, diprediksi akhir tahun 2013, rampung. "Terminal internasionalnya, kemungkinan Februari 2014 mendatang. Sebelumnya target kami pengoperasian internasional November 2013."

Terminal 2 Juanda akan menjadi bandara pertama di Indonesia yang mengadopsi 12 infrastruktur teknologi sekaligus. Kendati menyandang status terminal penghubung, T 2 Juanda juga mengusung konsep eco airport dengan memanfaatkan konservasi air dan mengurangi konsumsi energi.

Banyak hambatan yang dihadapi PT Angkasa Pura I membangun proyek tersebut hingga berdampak pada pergeseran target pengoperasian. Salah satunya sengketa administrasi aset negara dengan TNI-AL di Kementerian Keuangan. T 2 Juanda didesain memiliki daya tampung 6 juta penumpang per tahun.

General Manager PT Angkasa Pura I Cabang Juanda, Trikora Harjo, belum mau bercerita banyak soal molornya pengoperasian T 2 Juanda. Ia berdalih hanya sebatas melakukan operasional kegiatan di T 2 Juanda tersebut. "Saya tidak tahu kalau masalah itu. Bukan kapasitas saya menjawab," katanya.

DIANANTA P. SUMEDI


Topik Terhangat:
Tarif Baru KRL
| Kisruh Kartu Jakarta Sehat | PKS Vs KPK | Vitalia Sesha | Ahmad Fathanah


Berita Terpopuler:
Jadi Tersangka, Farhat Abbas Dicoret sebagai Caleg
Jokowi Berpeluang Jadi Calon Presiden dari PDIP

Dokter: 'Burung' Muhyi Tak Bisa Disambung Lagi

Bertemu Ganjar, Bibit Teringat Pesan Mega

Cara KPK Sindir Darin Mumtazah

Berita terkait

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

7 menit lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Gibran: Harus Perbanyak Event Internasional di Solo

7 jam lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Gibran: Harus Perbanyak Event Internasional di Solo

Gibran mengatakan turunnya status Bandara Adi Soemarmo tidak akan mempengaruhi tingkat kunjungan wisatawan ke Kota Solo.

Baca Selengkapnya

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

16 jam lalu

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

Bandara Lombok merupakan pintu masuk utama bagi wisatawan yang ingin berlibur ke Lombok dan destinasi lain di Nusa Tenggara Barat.

Baca Selengkapnya

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

1 hari lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya

Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

1 hari lalu

Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

Ketua Umum INACA Denon Prawiraatmadja angkat bicara soal pengurangan jumlah bandara internasional di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

1 hari lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

Keberadaan bandara internasional terkadang menjadi kebanggaan tersendiri bagi suatu wilayah.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

1 hari lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

InJourney menilai penyesuaian bandara internasional ini berpengaruh positif terhadap konektivitas udara dan pariwisata Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

1 hari lalu

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pastikan Bandara Domestik Tetap Bisa Melayani Penerbangan Luar Negeri, Asal...

1 hari lalu

Kemenhub Pastikan Bandara Domestik Tetap Bisa Melayani Penerbangan Luar Negeri, Asal...

Bandara yang statusnya diubah dari internasional menjadi domestik masih dimungkinkan untuk kembali berubah.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

1 hari lalu

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

Kemenhub memangkas sejumlah bandara internasional yang dinilai belum memanfaatkan perjalanan internasional.

Baca Selengkapnya