Pemerintah Siapkan Jurus Antisipasi Krisis Keuangan

Reporter

Editor

Rabu, 2 Juni 2010 16:17 WIB

ANTARA/Maha Eka Swasta
TEMPO Interaktif, Jakarta - Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengatakan pemerintah bersama Bank Indonesia dan Lembaga Penjamin Simpanan sudah menyiapkan langkah antisipasi bila krisis keuangan terjadi dalam bentuk nota kesepahaman (MoU).

"Dalam kondisi yang sulit kita sudah punya MoU," kata Agus usai rapat kerja dengan Komisi Keuangan dan Perbankan Dewan Perwakilan Rakyat, Jakarta, Rabu (2/6). Menurut Agus, Mou itu sebagai antisipasi bila Rancangan Undang Undang Jaring Pengaman Sistem Keuangan belum disahkan sebagai undang undang. "Jadi Kita juga bersiaga."

Rancangan Undang Undang Jaring Pengaman Sistem Keuangan itu, kata Agus, sudah diserahkan kepada DPR. Ia mengharapkan akan ada jadwal untuk membahas Rancangan Undnag-Undang JPSK itu dengan DPR. "Kita harapkan nanti ada jadwal dengan DPR," ujarnya.

Agus tidak menjawab saat ditanya apa saja yang menjadi poin krusial dari RUU JPSK maupun nota kesepahaman yang akan disiapkan bersama Bank Indonesia dan Lembaga Penjamin Simpanan itu.

Sebelumnya, anggota Komisi Keuangan Eva Sundari mengungkapkan DPR belum merespons pengajuan RUU JPSK yang sudah diajukan pemerintah. "Kami masih keberatan dengan kontennya yang masih sama dengan Perpu JPSK yang pernah ditolak DPR," katanya.

Menurut Eva, poin yang menjadi keberatan DPR adalah masih adanya impunitas dari Menteri Keuangan. "Kebijakan itu harus akuntabel," katanya. Kalau memang ada penyimpangan, kata dia, tetap harus bisa dipersoalkan.

Selain itu, RUU JPSK itu akan berpotensi menihilkan hasil rekomendasi Pantia Khusus Bank Century. DPR, kata Eva, akan merespons pengajuan RUU JPSK bila Tim Pengawas Century sudah selesai bekerja. "Tim Pengawas akan bekerja selama tiga bulan," tuturnya.

IQBAL MUHTAROM | RIEKA RAHADIANA

Berita terkait

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

1 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

2 hari lalu

Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menekankan pentingnya kekuatan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) untuk efektivitas transisi energi.

Baca Selengkapnya

Menteri Keuangan Israel Serukan Penghancuran Total Gaza

2 hari lalu

Menteri Keuangan Israel Serukan Penghancuran Total Gaza

Menteri Keuangan Israel menyerukan penghancuran total Kota Rafah, Deir al-Balah, dan Khan Younis di Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Respons Sri Mulyani Soal Sorotan Publik ke Bea Cukai, Berikut Tips Hindari Denda Barang Impor

3 hari lalu

Respons Sri Mulyani Soal Sorotan Publik ke Bea Cukai, Berikut Tips Hindari Denda Barang Impor

Kerap kali barang impor bisa terkena harga denda dari Bea Cukai yang sangat tinggi. Bagaimana respons Menteri Keuangan Sri Mulyani?

Baca Selengkapnya

Minta Perbaikan Kinerja, Pernyataan Lengkap Sri Mulyani tentang Alat Belajar SLB Dipajaki Bea Cukai

4 hari lalu

Minta Perbaikan Kinerja, Pernyataan Lengkap Sri Mulyani tentang Alat Belajar SLB Dipajaki Bea Cukai

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati tanggapi kasus penahanan hibah alat belajar SLB oleh Bea Cukai.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

7 hari lalu

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan masih ada Rp 12,3 triliun anggaran Pemilu 2024 yang belum terbelanjakan.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Penyaluran Bansos Januari-Maret 2024 Mencapai Rp 43 Triliun

7 hari lalu

Sri Mulyani: Penyaluran Bansos Januari-Maret 2024 Mencapai Rp 43 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan penyaluran bantuan sosial atau Bansos selama Januari-Maret 2024 mencapai Rp 43 triliun.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Beberkan Efek Konflik Timur Tengah ke Indonesia, Mulai dari Lonjakan Harga Minyak hingga Inflasi

7 hari lalu

Sri Mulyani Beberkan Efek Konflik Timur Tengah ke Indonesia, Mulai dari Lonjakan Harga Minyak hingga Inflasi

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan tensi geopolitik di Timur Tengah cenderung meningkat dan menjadi fokus perhatian para pemimpin dunia. Ia menegaskan kondisi ini mempengaruhi beberapa dampak ekonomi secara signifikan.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Realisasi Anggaran IKN Baru Mencapai 11 Persen

7 hari lalu

Sri Mulyani Sebut Realisasi Anggaran IKN Baru Mencapai 11 Persen

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa realisasi anggaran dari APBN untuk pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) baru mencapai 11 per

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

7 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya