Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tiga Industri Ini Dapat Prioritas Penurunan Harga Gas  

image-gnews
Ilustrasi gas 12 kg. TEMPO/Tony Hartawan
Ilustrasi gas 12 kg. TEMPO/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan menyebut penurunan harga gas akan diprioritaskan untuk tiga industri, yakni pupuk, petrokimia, dan baja.

"Ada 11 industri yang perlu disubsidi, tapi kami identifikasi ada tiga industri yang harus diberikan, yaitu pupuk, petrokimia, serta baja dan logam karena ketiganya punya nilai tambah di hilir yang besar," ujarnya dalam bincang dengan wartawan di Gedung BPPT Jakarta, Selasa, 18 Oktober 2016.

Luhut menuturkan fokus penurunan harga gas untuk tiga industri tersebut dilakukan berdasarkan dua kriteria.

Pertama, penurunan harga gas harus menciptakan efek berganda yang lebih besar di sektor hilir dalam penciptaan lapangan kerja, peningkatan investasi, dan pendapatan negara.

Kedua, penurunan harga gas industri dapat mengakibatkan penurunan harga produk yang dikonsumsi oleh konsumen akhir atau mengurangi subsidi negara. Terlebih, ketiga industri tersebut juga menempatkan gas sebagai komponen biaya utama dalam produksinya, yakni sekitar 70 persen.

Luhut menjelaskan, harga gas di Indonesia tidaklah buruk. Berdasarkan data yang dihimpunnya, harga gas di tempat (landed gas) Indonesia sekitar 4,22 dolar AS per MMBTU tidak jauh berbeda dengan Cina, Korea, dan Jepang yang juga masih berkisar 4,4-4,5 dolar AS per MMBTU.

Namun harga gas pipa di Indonesia diformulasikan berdasarkan harga keekonomisan di level hulu dengan eskalasi peningkatan harga yang tetap setiap tahunnya sehingga harga gas industri di Indonesia tidak tergantung dari harga minyak dunia.

Akibatnya, saat harga minyak turun, harga gas di level industri di Indonesia menjadi lebih tinggi dibandingkan harga gas di negara lain yang mengacu ke harga minyak.

"Kalau kita bandingkan dengan Malaysia yang sekitar 4 dolar AS per MMBTU, kenapa lebih murah? Ternyata disubsidi di mana bagian hulunya tidak diambil pemerintah. Makanya kita sedang pikirkan bagian mana yang bisa kita terapkan seperti itu," tuturnya.

Dengan pola serupa Malaysia, Luhut mengaku terus melakukan upaya untuk menekan harga gas industri sesuai permintaan Presiden Jokowi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia mengatakan struktur harga gas di Indonesia 60 persennya dipengaruhi oleh sektor hulu, 22 persen di transmisi, serta sisanya pada tataran distribusi dan niaga.

Karena itu, upaya-upaya yang akan dilakukan, antara lain melakukan efisiensi di sektor hulu, terutama di cost recovery (biaya yang harus diganti pemerintah untuk eksplorasi dan produksi).

"Kita coba efisienkan di hulu. Biaya di hulu kami coba break down (bahas rinci) item mana saja yang bisa dikurangi. Pasalnya, per daerah itu berbeda. Kesulitan tempat seperti laut dalam akan beda dengan darat atau lainnya," jelasnya.

Upaya lain, yakni penurunan bagian pemerintah pada kontrak bagi hasil (PNBP atau pajak), efisiensi pada biaya transmisi (toll fee, regasifikasi, dan pencairan gas) serta efisiensi pada biaya distribusi (menghilangkan para trader gas yang tidak memiliki infrastruktur).

"Distribusi kita enggak mau lagi ada orang enggak punya gas, tapi punya pipa. Jadi satukan (merger) Pertagas dan PGN sehingga harga gas bisa berkisar 6-7 dolar AS per MMBTU," ujarnya.

Ia juga menyebut pemerintah tengah menimbang sistem distribusi gas berdasarkan zonasi agar ada efisiensi dari segi transportasi. Sistem zonasi itu pula yang nantinya dapat membuka peluang impor gas dari Brunei Darussalam, Malaysia, atau Timur Tengah ke wilayah Sumatera yang harga gasnya tinggi.

"Sekarang sedang dikaji. Itu jarak Bintuni (Papua) ke Lhokseumawe (Aceh) 8 jam dengan pesawat terbang. Kalau bisa gasifikasi di Lhokseumawe dan lebih murah gasnya dari Brunei, kenapa tidak ambil (impor) saja. Kami jelajah kemungkinan itu agar harga gas turun," pungkasnya.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemenperin Tegaskan Perluasan Industri Penerima Harga Gas Khusus Tak Bebani Industri Migas

23 Februari 2024

Uji coba penggunaan bakar bakar gas alam cair (LNG) untuk truk pengangkut bahan bakar gas (BBG). (Foto: ANTARA/HO-PT PGN Tbk)
Kemenperin Tegaskan Perluasan Industri Penerima Harga Gas Khusus Tak Bebani Industri Migas

Kemenperin menbantah Kementerian ESDM terkait perluasan harga gas khusus industri yang dinilai membebani industri migas.


Tambahan Penerima Harga Gas Khusus Belum Jelas, Menperin: Pusing Saya Hadapi ESDM

23 Februari 2024

Pekerja melakukan perbaikan di lokasi kebocoran pipa gas di Jalan MT Haryono, Tebet, Jakarta, Rabu, 20 Juli 2022. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Tambahan Penerima Harga Gas Khusus Belum Jelas, Menperin: Pusing Saya Hadapi ESDM

Menperin Agus Gumiwang mengaku pusing karena usulan perluasan penerima harga gas khusus tak kunjung menemukan titik terang dari Kementerian ESDM.


Berikut Harga Gas 3 Kg di Jakarta Menjelang Natal dan Tahun Baru 2024

20 Desember 2023

Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi (Disnakertransgi) DKI Jakarta Hari Nugroho bersama PT Pertamina dan Hiswana Migas melakukan monitoring ketersediaan stok dan pendistribusian LPG tabung 3 kilogram ke agen dan pangkalan di DKI Jakarta, Selasa, 19 Desember 2023. ANTARA/Siti Nurhaliza
Berikut Harga Gas 3 Kg di Jakarta Menjelang Natal dan Tahun Baru 2024

Pemprov DKI memastikan harga dan stok tabung gas epliji 3 kg menjelang Natal dan tahun baru 2024 aman. Berikut harganya.


Cerita Luhut Sakit dan Tawaran Pemulihan dari Menlu Singapura

11 Oktober 2023

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan menceritakan kondisi kesehatannya terkini melalui unggahan di akun Instagramnya, Selasa, 10 Oktober 2023. (Sumber: IG @luhut.pandjaitan)
Cerita Luhut Sakit dan Tawaran Pemulihan dari Menlu Singapura

Cerita Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan yang sakit hingga mendapat tawaran pemulihan dari Menlu Singapura.


Jokowi Instruksikan Menteri ESDM untuk Evaluasi Biaya Produksi Gas Bumi, Ini Sebabnya

1 Agustus 2023

Presiden Joko Widodo bersama Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto (kiri) dan Menteri ESDM Arifin Tasrif saat memberikan keterangan pers di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, 21 Desember 2022. TEMPO/Subekti.
Jokowi Instruksikan Menteri ESDM untuk Evaluasi Biaya Produksi Gas Bumi, Ini Sebabnya

Presiden Jokowi menginstruksikan Menteri ESDM Arifin Tasrif agar mengevaluasi biaya-biaya produksi gas bumi. Apa sebabnya?


Hari Pelaut Sedunia: Mengenal Pengertian Ekonomi Maritim

27 Juni 2023

Ilustrasi nelayan. TEMPO/Dasril Roszandi
Hari Pelaut Sedunia: Mengenal Pengertian Ekonomi Maritim

Ekonomi maritim Indonesia memiliki potensi besar bagi perekonomian nasional. Apakah itu ekonomi maritim?


Buka Prodi Metalurgi dan Material, Unhas Gandeng Kemenkomarves

14 April 2023

Ilustrasi kampus Universitas Hasanuddin (Unhas) di Makassar, Sulawesi Selatan. ANTARA/HO
Buka Prodi Metalurgi dan Material, Unhas Gandeng Kemenkomarves

Unhas menggandeng Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi untuk membuka prodi Metalurgi dan Material.


Uni Eropa Diharapkan Segera Rampungkan Prosedur Pembelian Gas

7 November 2022

Bendera Uni Eropa berkibar setengah tiang di luar markas Komisi Eropa, sebagai bentuk belasungkawa atas wafatnya Ratu Elizabeth dari Inggris, di Brussel, Belgia, 9 September 2022. REUTERS/Yves Herman
Uni Eropa Diharapkan Segera Rampungkan Prosedur Pembelian Gas

Uni Eropa meminta negara-negara Eropa bisa segera menyelesaikan prosedur pembelian gas agar harga tak melambung menjelang musim dingin.


KTT Uni Eropa Rundingkan Bantuan Energi ke Ukraina

20 Oktober 2022

Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api di lokasi objek infrastruktur yang rusak akibat serangan rudal Rusia di Ukraina, di Kyiv, Ukraina 10 Oktober 2022. Presiden Vladimir Putin mengatakan dia telah memerintahkan serangan jarak jauh
KTT Uni Eropa Rundingkan Bantuan Energi ke Ukraina

Bantuan ke Ukraina akan menjadi salah satu agenda pembahasan di konferensi tingkat tinggi atau KTT Uni Eropa di Brussel pada Kamis, 20 Oktober 2022.


Uni Eropa Bahas Batas Harga Gas, Belum Satu Suara di Tengah Krisis Energi

20 Oktober 2022

Bendera Uni Eropa berkibar setengah tiang di luar markas Komisi Eropa, sebagai bentuk belasungkawa atas wafatnya Ratu Elizabeth dari Inggris, di Brussel, Belgia, 9 September 2022. REUTERS/Yves Herman
Uni Eropa Bahas Batas Harga Gas, Belum Satu Suara di Tengah Krisis Energi

Para pemimpin dari 27 negara anggota Uni Eropa akan bertemu pada Kamis, 20 Oktober 2022, untuk merundingkan lagi ihwal batas harga gas.