"Pemegang saham menerima keputusan Dewan Komisaris soal pemberhentian dua direksi itu," kata anggota Komisaris PT ASDP Ahmad Syukri ketika dihubungi, Rabu (31/3).
Ahmad mengatakan keputusan itu diambil dalam rapat umum pemegang saham yang dilaksanakan pada pekan lalu. Rapat itu menegaskan pemberhentian tetap Direktur Utama Bambang Suryanto dan Direktur Keuangan Made Sukarna. Keduanya tak lagi punya kesempatan menjabat sebagai direksi di PT ASDP.
Demikian pula dengan empat direksi lain yang mengundurkan diri yakni Direktur Operasi Pambudi Husodo, Direktur Sumber Daya Manusia Bonar Manurung, Direktur Usaha Johan Iskandar, dan Direktur Usaha Pelabuhan Ultra Amiruddin. "Kalau sudah mengundurkan diri ya tidak akan dipilih lagi," katanya.
Pada 2 Maret lalu dewan komisaris memberhentikan sementara dua direksi. Sedangkan empat direksi lainnya memilih mengundurkan diri. Persoalan internal antar direksi menjadi alasannya.
Setelah RUPS pemberhentian itu, Ahmad melanjutkan, Kementerian BUMN akan melakukan uji kepatutan dan kelayakan direksi baru.
"Mereka tentu punya persyaratan-persyaratan tertentu untuk calon direksi yang baru," ujarnya.
Dia menambahkan dewan komisaris sudah mengajukan rekomendasi calon-calon direksi baru. Ia enggan mengungkapkan nama-nama yang direkomendasikan, namun yang pasti jumlahnya lebih dari posisi yang tersedia. "Kami kasih pilihan, untuk satu posisi ada beberapa nama," katanya.
Ia mengatakan nama-nama yang direkomendasikan itu semuanya berasal dari internal perusahaan. Namun keputusannya diserahkan pada Kementerian BUMN. Sebab, katanya, Kementerian tak hanya meminta rekomendasi dari dewan komisaris.
Sebelumnya Sekretaris Kementerian BUMN Said Didu mengatakan pihaknya sudah meminta rekomendasi dari dewan komisaris dan Kementerian Perhubungan. Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Suroyo Alimoeso mengatakan akan merekomendasikan nama-nama dari internal instansinya.
"Pokoknya kami akan usulkan orang-orang yang berdedikasi untuk mentransformasi bisnis ini," ujarnya.
Sampai ada direksi baru, dewan komisaris akan menjalankan perusahaan. Danang Baskoro menjadi Direktur Umum, Direktur Keuangan Askolani, Direktur Teknik Basrowi, Direktur Sumber Daya Manusia Sulaiman, dan Direktur Usaha Ahmad Syukri.
DESY PAKPAHAN