TEMPO Interaktif, Jakarta: RUU ini hanya sekedar pembenaran bagi privatisasi BUMN Rancangan undang-undang badan usaha milik negara (BUMN) yang saat ini tengah dibahas di DPR dinilai hanya mengadopsi peraturan-peraturan sebelumnya. Akibatnya RUU ini lebih banyak mengatur soal teknis privastisasi, tanpa menyentuh hal-hal yang lebih substansial. kata pengamat ekonomi Sunarsip di Jakarta, Jumat sore (11/4). Menurut Sunarsip RUU tersebut sama sekali tidak menyentuh aspek strategis dan unsur menguasai hajat hidup orang banyak yang ada ditangan BUMN itu. Padahal menurut pasal 33 UUD 1945 sektor-sektor strategis dan menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara. RUU ini memperlakukan BUMN tidak beda dengan korporasi lainnya katanya. Padahal lanjut Sunarsip pengertian sektor strategis ini telah jelas diatur dalam undang-undang no. 36 tahun 1999 tentang telekomunikasi dan undang-undang no. 1 tahun 1967 tentang penanaman modal asing yang telah diubah dengan undang-undang no. 11 tahun 1970. Dalam pasal 6 undamg-undang penanaman modal asing disebutkan bidang yang penting bagi negara dan menguasai hajat hidup orang banyak diantaranya pelabuhan, produksi,transmisi dan distribusi tenaga listrik pelayaran penerbangan air minum dan media massa. Sunarsip juga mempertanyakan argumentasi privatisasi efisiensi dan meningkatkan kinerja perusahaan. Menurutnya privatisai bukanlah satu-satunya cara untuk meningkatkan efisiensi dan kinerja perusahaan. Efisiensi tidak disebabkan kepemilikan, tapi oleh kompetisi ujarnya. Oleh karena itu privatisasi sektor yang monopolistis tidak akan menciptakan efisiensi. Dia menunjuk kasus privatisasi PT Telkom dan PT Semen Gresik. Pasca privatisasi ternyata kinerja Telkom tidak meningkat. Apabila tercipta efisiensi seharusnya tarif telepon akan menurun. Tapi Telkom justru terus meminta kenaikan tarif. Demikian halnya dengan Semen Gresik, dimana harga semen dipasaran cenderung terus meningkat. Hal itu dikarenakan pasar semen dunia dikuasai oleh kartel industri semen. Pernyataan Sunarsip di amini oleh sekjen Federasi serikat pekerja BUMN M. Nazir Syafrie. Selain itu kata Nazir seharusnya pembahasan RUU BUMN melibatkan serikat pekerja BUMN. (Pradityo-TNR)
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Video Pilihan
WNI Selamat dalam Gempa Taiwan
1 menit lalu
WNI Selamat dalam Gempa Taiwan
Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini
Shin Tae-yong Bikin Unggahan Instagram setelah Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024, Langsung Diserbu Netizen, Anaknya ikut Berkomentar
17 menit lalu
Shin Tae-yong Bikin Unggahan Instagram setelah Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024, Langsung Diserbu Netizen, Anaknya ikut Berkomentar
Pelatih Timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong, membuat unggahan di instagram soal keberhasilan lolos ke semifinal Piala Asia U-23 2024.
Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit
17 menit lalu
Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit
Kain tenun Bima yang sudah ada sejak sebelum Islam masuk ke Bima ini memiliki ciri khas, misalnya warna hitam pada tenun Donggo.
Hadapi Pilkada 2024, PDIP: Solid dan Jangan Tertipu yang Mengaku Sahabat tapi Berkhianat
23 menit lalu
Hadapi Pilkada 2024, PDIP: Solid dan Jangan Tertipu yang Mengaku Sahabat tapi Berkhianat
Dalam rapat partai di Majalengka, Hasto minta kader PDIP waspadai pihak mengaku sahabat tapi sebenarnya pengkhianat.
Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV
25 menit lalu
Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV
Keluarga almarhum Brigadir RA datang langsung dari Manado untuk mengecek TKP dan melihat CCTV. Ditemukan luka tembak di kepala korban.
Tiket Konser Sheila on 7 di Samarinda Habis Terjual, Siap-siap War Kota Lainnya
29 menit lalu
Tiket Konser Sheila on 7 di Samarinda Habis Terjual, Siap-siap War Kota Lainnya
Antusias penggemar Sheila on 7 sangat besar menanti idola mereka tampil di kotany
Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK
31 menit lalu
Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK
Pengiriman bantuan pangan ke Gaza dari Siprus melalui jalur laut dilanjutkan pada Jumat malam
Sekjen PKS Beri Sinyal Gabung ke Prabowo: Kami Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa
31 menit lalu
Sekjen PKS Beri Sinyal Gabung ke Prabowo: Kami Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa
PKS beri sinyal bakal bergabung dengan pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka setelah dua periode berada di luar pemerintah.
WALHI Tuntut Jepang Hentikan Pendanaan Proyek LNG, Termasuk di Indonesia
32 menit lalu
WALHI Tuntut Jepang Hentikan Pendanaan Proyek LNG, Termasuk di Indonesia
Walhi menuntut Jepang untuk menghentikan pendanaan publik negara tersebut untuk proyek gas dan LNG (Liquefied Natural Gas). Pasalnya, Walhi menilai proyek itu berdampak buruk pada lingkungan dan melanggar hak asasi manusia.
Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang
48 menit lalu
Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang
Polisi menemukan luka tembak di pelipis kanan kepala Brigadir RA yang tembus ke bagian kiri kepala, bahkan hingga ke atap mobil Alphard.