TEMPO.CO, Jakarta - Industri asuransi jiwa menikmati wind- fall pengalihan investasi dari deposito ke produk bancassurance akibat melambatnya penyaluran kredit oleh perbankan Hary Prasetyo, Direktur Keuangan Jiwas raya, menuturkan perlambatan kredit dan pertumbuh- an dana pihak ketiga yang terjadi pada saat bersamaan membuat perbankan mengalami pertumbuhan semu. Untuk mengendalikan kondisi ini pihak bank membuka peluang kepada nasabahnya agar menempatkan investasi se kaligus asuransinya di produk bancassurance .
Berita Selanjutnya
Artikel Terkait
-
Serba-serbi Asuransi: Perbedaan Antara Aktuaria dan Aktuaris
-
Banyak dibutuhkan di Bidang Asuransi, Mengenal Profesi Aktuaris
-
HSBC Indonesia dan Allianz Life Luncurkan Asuransi Warisan, Khusus untuk Nasabah Premier
-
KCIC Periksa Kesesuaian Tiket Penumpang Whoosh untuk Kebutuhan Pemberian Asuransi Perjalanan
-
Tony Benitez Ditunjuk jadi CEO dan Presdir Baru Prudential Indonesia
-
PTUN Menangkan Kresna Life, Pengamat Asuransi: Preseden Buruk bagi Industri Keuangan
Rekomendasi Artikel
Video Pilihan
Serba-serbi Asuransi: Perbedaan Antara Aktuaria dan Aktuaris
22 jam lalu
Meskipun seringkali digunakan secara bergantian, Aktuaria dan Aktuaris memiliki perbedaan yang signifikan dalam konteks peran, tanggung jawab, dan aplikasi industri.
Banyak dibutuhkan di Bidang Asuransi, Mengenal Profesi Aktuaris
21 hari lalu
Menjadi seorang aktuaris memang tidak mudah karena dalam pekerjaannya mengaplikasikan beberapa ilmu sekaligus seperti matematika hingga statistika.
HSBC Indonesia dan Allianz Life Luncurkan Asuransi Warisan, Khusus untuk Nasabah Premier
22 hari lalu
HSBC Indonesia dan Allianz Life meluncurkan produk asuransi berbentuk warisan atau Premier Legacy Assurance untuk nasabah premiernya. Produk perencanaan warisan ini dikonsep sebagai solusi perlindungan sekaligus dukungan terhadap kehidupan keluarga nasabah yang sejahtera di masa depan.
KCIC Periksa Kesesuaian Tiket Penumpang Whoosh untuk Kebutuhan Pemberian Asuransi Perjalanan
40 hari lalu
Apabila data yang diisi pada tiket tidak sesuai dengan identitas aslinya, maka penumpang Whoosh tersebut tidak ter-cover oleh asuransi.
Tony Benitez Ditunjuk jadi CEO dan Presdir Baru Prudential Indonesia
58 hari lalu
Prudential Indonesia menunjuk Tony Benitez sebagai CEO dan Presiden Direktur menggantikan Michellina Laksmi Triwardhany per 1 Maret 2024.
PTUN Menangkan Kresna Life, Pengamat Asuransi: Preseden Buruk bagi Industri Keuangan
58 hari lalu
Putusan PTUN yang membatalkan keputusan OJK ihwal pencabutan izin usaha Kresna Life dinilai sebagai preseden buruk bagi industri keuangan.
Dikalahkan Kresna Life di PTUN, OJK Ajukan Banding
58 hari lalu
OJK akan mengajukan banding atas kasusnya melawan Kresna Life.
PTUN Batalkan Pencabutan Izin Usaha Kresna Life, Bagaimana Respons OJK dan Seperti Apa Kronologinya?
59 hari lalu
PTUN Jakarta mengabulkan gugatan Michael Steven ihwal pembatalan keputusan OJK mengenai pencabutan izin usaha Kresna Life. Bagaimana respons OJK?
KPK Selidiki Korupsi di PT Taspen, Begini Modus Investasi Fiktif Ala Taspen Life
10 Maret 2024
Dugaan korupsi di PT Taspen, Taspen Life dengan modus investasi fiktif menambah daftar panjang kasus penyelewengan dana asuransi di Indonesia
Prudential Indonesia Luncurkan Asuransi Jiwa PRUFuture, Targetkan Milenial dan Gen Z
22 Februari 2024
Prudential Indonesia pada awal tahun ini telah meluncurkan Asuransi Jiwa PRUFuture. Produk ini merupakan perlindungan jiwa jangka panjang.