Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cilacap Rehabilitasi 94 Ribu Hektare Lahan Kritis

image-gnews
Sawah yang kering terlihat di desa Karang Jati, Banjarnegara, 23 Oktober 2015. Gagal panen yang disebabkan oleh kekeringan El Nino akan memperburuk perekonomian Indonesia, yang sedang tumbuh pada kecepatan yang paling lambat dalam enam tahun terakhir. REUTERS/Nicholas Owen
Sawah yang kering terlihat di desa Karang Jati, Banjarnegara, 23 Oktober 2015. Gagal panen yang disebabkan oleh kekeringan El Nino akan memperburuk perekonomian Indonesia, yang sedang tumbuh pada kecepatan yang paling lambat dalam enam tahun terakhir. REUTERS/Nicholas Owen
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Lahan kritis di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, hingga saat ini masih mencapai kisaran 94 ribu hektare. "Dari luasan tersebut, yang masuk dalam kategori sangat kritis masih tersisa sekitar 1.400 hektare. Lahan kritis paling banyak di wilayah Majenang,"  kata Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dinhutbun) Cilacap Sujito, Senin, 18 Jnauari 2016.

Sujito mengatakan upaya yang dilakukan di antaranya memfokuskan kegiatan penghijauan pada lahan-lahan yang masuk kategori sangat kritis sesuai prioritas Dinhutbun Cilacap. Pemerintah sudah berupaya memetakan lahan-lahan kritis tersebut secara detail hingga titik koordinatnya agar penanganannya dapat lebih fokus. "Harapan kami, upaya rehabilitasi hutan dan lahan kritis ini akan terfokus di lahan-lahan yang kritis," ujarnya.

Menurut Sujito, kegiatan yang dilakukan oleh Dinhutbun meliputi dua hal pokok, yakni melalui cara vegetatif dengan penanaman pohon di lahan tersebut. Selain itu dibangun tanggul-tanggul untuk menahan laju erosi.

Masalahnya, kata Sujito, pemerintah tidak bisa begitu saja memberi bantuan. Sebab berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, penerima dana hibah harus berbadan hukum Indonesia. Dengan demikian, kelompok tani yang akan melaksanakan kegiatan rehabilitasi hutan dan lahan (RHL) harus berbadan hukum.

"Ini yang sedang kami tangani. Sekarang, kami bersama-sama kelompok tani membentuk badan hukum dengan akta notaris sampai ke Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, sudah banyak kelompok tani yang membentuk badan hukum tersebut," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada 2016 ini, pemerintah Kabupaten Cilacap menargetkan sebanyak 2.000 hektare lahan kritis dapat ditanami. "Baik menggunakan dana bantuan pemerintah, swadaya masyarakat, maupun bantuan CSR (corporate social responsibility) dari perusahaan-perusahaan di Cilacap," katanya.

Sujito mengatakan bahwa alokasi anggaran penanganan lahan kritis di Kabupaten Cilacap rata-rata mencapai Rp 8 miliar yang bersumber dari APBD Kabupaten Cilacap, APBD Provinsi Jawa Tengah, maupun APBN.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dukung Pariwisata Berkelanjutan di The Mandalika, ITDC dan PWLT Lakukan Penghijauan

11 Februari 2024

ITDC dan PWLT berkolaborasi dengan sejumlah pihak mengadakan kegiatan penghijauan dan pembersihan pantai, di The Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Sabtu, 10 Februari 2024. (dok. Istimewa)
Dukung Pariwisata Berkelanjutan di The Mandalika, ITDC dan PWLT Lakukan Penghijauan

Kegiatan penghijauan dan beach clean up ini merupakan bagian dari program Integrated Sustainable Tourism ITDC sejak Desember 2023


Tanam Pohon di Sepanjang Kali Mookervart, Heru Budi: Tambah Ruang Terbuka Hijau

29 Agustus 2023

Penjabat Gubernur Jakarta Heru Budi bersama Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswantot dalam program menanam 1050 pohon sepanjang Jalan Daan Mogot, Jakarta Barat, Ahad 27 Agustus 2023. TEMPO.CO/Ohan B. Sardin
Tanam Pohon di Sepanjang Kali Mookervart, Heru Budi: Tambah Ruang Terbuka Hijau

Heru Budi minta Wali Kota melalui Sudin SDA dan Sudin Pertamanan cari lokasi-lokasi di sepanjang bantaran kali dan waduk yang bisa ditanam.


Konsistensi Pemprov DKI Gerakkan Penghijauan

24 Agustus 2023

Konsistensi Pemprov DKI Gerakkan Penghijauan

Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Perikanan (DKPKP) serta Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) Provinsi DKI Jakarta giat menanam pohon untuk meminimalkan polusi udara, mengatasi dampak perubahan iklim, serta ketahanan pangan.


10 Ribu Bibit Pohon Ditanam di Areal Bekas Tambang Timah Ilegal Dekat Markas Polda Bangka Belitung

23 Agustus 2023

Aktivitas penambangan timah ilegal menyebabkan akses jalan dibelakang Balai Latihan Kerja Bangka Belitung rusak parah dan hampir longsor. Lokasi yang dekat dengan Markas Korem dan Polda Bangka Belitung itu kemudian dilakukan gerakan penghijauan, Rabu, 23 Agustus 2023. (foto servio maranda)
10 Ribu Bibit Pohon Ditanam di Areal Bekas Tambang Timah Ilegal Dekat Markas Polda Bangka Belitung

Kepolisian memilih lokasi tambang timah ilegal berdekatan dengan Markas Korem 045 Garuda Jaya dan Polda Bangka Belitung sebagai tempat penghijauan.


Menjelang Waisak, Candi Buddha di Sleman Dihijaukan dengan Beragam Varietas Tanaman

26 Mei 2023

Candi Banyunibo di Sleman Yogyakarta. Dok. Istimewa
Menjelang Waisak, Candi Buddha di Sleman Dihijaukan dengan Beragam Varietas Tanaman

Penanaman pohon menjelang Waisak di candi Buddha Sleman melibatkan lembaga nonpemerintah.


Heru Budi Sebut DKI Jakarta Telah Menanam Sekitar 10.000 Pohon Selama 2023

19 Mei 2023

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menghadiri acara Gerakan Menanam Pohon di kolong Tol Becakayu, Duren Sawit, Jakarta Timur pada Jumat, 19 Mei 2023. TEMPO/Ami Heppy
Heru Budi Sebut DKI Jakarta Telah Menanam Sekitar 10.000 Pohon Selama 2023

Heru Budi mengatakan tujuan utama kegiatan penanaman pohon tersebut adalah untuk mengurangi emisi.


Heru Budi Lanjutkan Konsep Revitalisasi Monas Era Anies Baswedan

14 April 2023

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono bersama Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto Melakukan Peninjauan Tl. Santa (E.32) Jl. Wolter Monginsidi, Kec. Kebayoran Baru, Jalan Santa, Jakarta Selatan, Jumat, 14 April 2023. Tempo/Mutia Yuantisya
Heru Budi Lanjutkan Konsep Revitalisasi Monas Era Anies Baswedan

Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono melanjutkan konsep revitalisasi Monas yang sudah digarap di era pemerintahan Anies Baswedan.


DKI Akan Revitalisasi Monas, Guntur Romli Singgung Anies Baswedan Pernah Tebang Pohon

12 April 2023

Guntur Romli. instagram.com/gunromli
DKI Akan Revitalisasi Monas, Guntur Romli Singgung Anies Baswedan Pernah Tebang Pohon

DKI Jakarta akan revitalisasi Monas. Guntur Romli menyinggung nama Anies Baswedan yang pernah menebang pohon di Monas.


Setelah Anies Baswedan, Heru Budi akan Revitalisasi Monas Lagi, Bagaimana Konsepnya?

12 April 2023

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI Basuki Hadimoeljono dengan Pembahasan Rencana Penataan Kawasan Monumen Nasional (Monas), Selasa, 11 April 2023 di Ruang Rapim Utama, Balai Kota Jakarta. TEMPO/Mutia Yuantisya.
Setelah Anies Baswedan, Heru Budi akan Revitalisasi Monas Lagi, Bagaimana Konsepnya?

Pemprov DKI di bawah kepemimpinan Pj Gubernur Heru Budi akan kembali mengerjakan revitalisasi Monas. Dulu Anies Baswedan pernah melakukannya.


Revitalisasi Monas Berkonsep Penghijauan, Tanam 300 Pohon Baru & Ada Amfiteater di Tengah

11 April 2023

Proyek revitalisasi Monas di sisi selatan, Jakarta Pusat, Rabu, 17 Juni 2020. TEMPO/Lani Diana
Revitalisasi Monas Berkonsep Penghijauan, Tanam 300 Pohon Baru & Ada Amfiteater di Tengah

DKI Jakarta menyatakan revitalisasi Monas akan dilakukan dengan konsep penghijauan dengan menambah sekira 300 pohon baru.