Setelah pesawat mendarat, Adian menemui kembali pramugari dan pramugara dan mengajak mereka ke kantor Citilink untuk minta penjelasan terkait peraturan internasional yang disebut pramugari. Juga kaitannya dengan jenis baterai lithium di ponsel pintarnya. "Akhirnya saya dan satu orang staff saya bersama 2 pramugara dan 1 pramugari di dampingi 2 keamanan Bandara pergi ke kantor Citilink Bandara," tuturnya.
Setelah sampai di kantor Citilink, Adian mengatakan sempat terjadi perdebatan keras terkait fungsi air plane mode dan kaitannya dengan frekwensi. "Saya jelaskan apa yg saya ketahui tentang air plane mode. Pramugari dan pramugara tetap tidak mau terima. Mereka tetap berkeras bahwa saya salah," ujar dia. Akhirnya Adian minta agar Citilink Bandara menghubungi kantor pusat Citilink dan kemudian ke kantor Citilink.
Adian menuturkan, ketika di kantor Citilink, Adian bertemu dengan petinggi-petinggi Citilink. Setelah masing-masing memberi penjelasan, akhirnya Manajemen Citilink meminta maaf atas ketidak nyamanan itu. "Setelah itu ya saya pulang ke rumah," ujar dia.
ABDUL AZIS