TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Jenderal Pembiayaan Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Maurin Sitorus menyatakan sedikitnya 1,5 juta pegawai negeri sipil belum memiliki rumah.
Maurin menuturkan hal tersebut dalam sambutannya pada acara Pembinaan dan Bantuan Teknis Sistem Pembiayaan Perumahan di Makassar, Sulawesi Selatan. Dia menuturkan PNS terlalu senang dengan kredit yang didominasi sektor konsumtif.
"PNS perlu didorong untuk mengambil kredit rumah yang dijadikan investasi jangka panjang, dan di sinilah BPD Sulsel (Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Selatan) dapat berperan," kata Maurin dalam keterangannya, Selasa, 6 Oktober 2015.
Dia menyatakan pihaknya mendorong BPD Sulsel untuk menyalurkan kredit pemilikan rumah melalui Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan. Maurin menjelaskan BPD dapat berperan agar PNS mengambil kredit pertamanya adalah untuk rumah.
Di sisi lain, Kepala Dinas Tata Ruang dan Permukiman Kementerian PUPR Provinsi Sulawesi Selatan Bakti Harun menuturkan pihaknya menargetkan peningkatan kualitas 1.000 rumah per tahun dan kini tengah memasuki tahun ketiga. Tak hanya itu, pihaknya juga telah melakukan upaya untuk mempermudah perizinan di sektor tersebut.
"Gubernur di sini telah mengeluarkan surat edaran kepada kabupaten dan kota untuk menindakanjuti arahan dari Menteri Dalam Negeri terkait dengan permudahan perizinan di daerah,” paparnya.
BISNIS.COM
