TEMPO.CO, Jakarta - Bupati Belitung Timur Basuri Tjahaja Purnama menerima informasi dugaan adanya pesawat jatuh di kawasan perairan Belitung Timur.
"Informasi saya terima tadi pagi dari Danlanud, Pak Setiawan (Komandan Lapangan Angkatan Udara H.A.S Hanandjoeddin Tanjung Pandan Letnan Kolonel Pnb Setiawan)," ujar adik Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok tersebut ketika dihubungi Tempo, Ahad, 28 Desember 2014. (Baca: Data Penumpang dan Kru di Pesawat AirAsia)
Basuri sudah berkoordinasi dengan sejumlah nelayan dan aparat untuk memulai pencarian pesawat diduga AirAsia. Aparat yang dikerahkan meliputi Basarnas, TNI AL, dan Kepolisian Air Beltung Timur. "Saya juga sudah membangun empat posko di sejumlah lokasi untuk koordinasi pencarian dan pusat informasi," tuturnnya. (Baca: Status AirAsia yang Hilang: Delayed)
Basuri mengatakan belum tahu pasti letak pesawat yang dikabarkan jatuh karena masih menunggu informasi dari aparat dan nelayan yang melakukan pencarian. Dia juga mengaku belum tahu apakah pesawat yang diduga jatuh di perairan Belitung Timur itu adalah pesawat AirAsia QZ8501 rute Surabaya-Singapura yang hilang kontak pagi tadi. Pesawat berjenis Airbus A320 dengan nomor registrasi PK-AXC itu dan membawa 155 penumpang dan tujuh kru. (Baca juga: AirAsia Lost Contact, KNKT Bantu Pencarian dan AirAsia Hilang Kontak di 34 Ribu Kaki)
ISTMAN M.P.
Topik terhangat:
Banjir | Natal dan Tahun Baru | 10 Tahun Tsunami | ISIS | Susi Pudjiastuti
Berita terpopuler lainnya:
Golongan Listrik Ini Tak Disubsidi per 1 Januari
Faisal Basri Sebut Harga Premium di 'Ruang Gelap'
Hujan Deras, di Mana Saja Titik Banjir Jakarta?