TEMPO.CO, Jakarta - Terpilihnya pasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI ketujuh masih menyisakan sentimen positif di bursa saham. Menurut analis dari PT Investa Saran Mandiri, Kiswoyo Adi Jo, terpilihnya Joko Widodo-Jusuf Kalla memberikan harapan baru bagi para pelaku pasar dan masyarakat. Sebab, keduanya dikenal sebagai pekerja yang cepat. "Ini akan memberikan sentimen positif terus, bahkan hingga akhir tahun," ujar Kiswoyo.
Pada penutupan perdagangan kemarin, indeks saham harga gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,91 persen atau 9,71 poin ke level 5.093. Analis Asjaya Indosurya Securities, Wiliam Surya Wijaya, mengatakan hal ini masih dipengaruhi oleh stabilitas politik yang kondusif. "Banyak investor mengambil investasi yang tidak banyak berisiko, karena akan memasuki libur panjang Lebaran," katanya saat dihubungi Tempo, Rabu, 23 Juli 2014. (baca juga : Jokowi Terpilih Jadi Presiden, IHSG Alami Euforia)
Sepanjang perdagangan, indeks saham sempat menyentuh level terendahnya di 5.083 dan level tertingginya di 5.139. Penguatan juga terjadi di kurs rupiah sebesar 0,85 persen yakni Rp 11.507 per dolar AS. "Penguatan masih akan berlanjut besok. Selama masa Lebaran, IHSG belum tentu melemah, tapi pasti ada tekanan," ujarnya. (baca juga : Hasil Pemilu Sesuai Harapan, IHSG Langsung Rebound)
Penguatan didukung oleh kenaikan beberapa sektor, antara lain sektor pertambangan naik 0,67 persen; agrikultur 0,58 persen; industri dasar 0,53 persen; konsumsi 0,27 persen; dan properti 0,08 persen. Sedangkan sektor aneka industri dan keuangan turun masing-masing 0,15 persen dan 0,04 persen.
DEWI SUCI RAHAYU
Berita Terpopuler
Pulang Berlibur, Hotasi Nababan Dieksekusi
Remaja Salatiga Ungguli Insinyur Oxford Bikin Jet Engine Bracket
Pangkostrad Letjen Gatot Nurmatyo Jadi KSAD Baru
Ahok Lebih Pilih Dian Sastro Jadi Wagub
Ashanty Hamil, Keluarga Aurel Hermansyah Tak Mudik
