TEMPO.CO, Jakart a- Juru bicara Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Joice Hutajulu, mengatakan rel ganda ruas Stasiun Babat (Tuban)-Kandangan (Surabaya) sudah bisa dilalui mulai Kamis, 8 Mei 2014. Saat ini, kata Joice, Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono dan Direktur Jenderal Perkeretaapian Hermanto Dwiatmoko sudah bersiap di lokasi untuk memantau penggunaan jalur ganda itu.
"Kami kurang tahu kereta mana yang nanti akan melaluinya pertama kali," kata Joice di kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta, Rabu, 7 Mei 2014. Menurut Joice, panjang rel ganda Babat-Kandangan 60 kilometer. Setelah jalur itu resmi digunakan besok, kata Joice, otomatis sisa rel ganda yang belum kelar tinggal 8 kilometer.
"Yaitu jalur Kandangan-Pasar Turi. Pendek sih, tapi itu wilayah padat penduduk," katanya.
Menurut Joice, Bambang dan Hermanto besok sekaligus akan melakukan koordinasi dengan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Mereka bertiga disebut akan membicarakan percepatan penyelesaian ruas Kandangan-Pasar Turi. Sebab, kata Joice, pembangunan rel ganda akan berdampak bagi warga sekitar, terutama terkait dengan pembebasan lahan.
"Itu kan kewenangan daerah. Tapi, intinya Pak Dirjen berharap akhir bulan ini ruas Kandangan-Pasar Turi sudah siap operasi. Paling lambat awal Juni," katanya.
Ruas Babat-Kandangan merupakan bagian dari beberapa ruas rel ganda yang dibangun oleh Kementerian Perhubungan di jalur kereta lintas utara. Sebelumnya, Kementerian Perhubungan telah merampungkan ruas Cirebon-Brebes (62 kilomoter), Pekalongan-Semarang (90 kilometer), Semarang-Bojonegoro (175 kilometer), dan Bojonegoro-Babat (35 kilometer).
Ruas Babat-Kandangan yang mulai akan dioperasikan besok sepanjang 60 kilometer. Adapun ruas terakhir, yaitu Kandangan-Pasar Turi, cuma 8 kilometer. Dengan selesainya ruas Kandangan-Pasar Turi, otomatis seluruh jalur Jakarta-Surabaya lintas utara sudah memakai rel ganda.
Sebelumnya, Hermanto mengatakan rel ganda lintas utara disebut mampu mengurangi beban jalur Pantura sebanyak 30 persen. Jalur Jakarta-Bojonegoro sepanjang 624 kilometer sudah dioperasikan sejak 26 Maret lalu. Sejatinya, jalur Bojonegoro-Surabaya ditargetkan sudah bisa beroperasi pada akhir April lalu.
KHAIRUL ANAM
Baca juga:
Boediono Minta Double Track Selatan Dirampungkan
Akhir April, Rel Ganda Lintas Utara Beroperasi
Terpopuler:
Jokowi Datang, Kepala Sekolah Renggo Pingsan
Komnas HAM Akan Sikapi Pengakuan Kivlan Zein
Omset Bakso Babi Sutiman Rp 30 Juta per Bulan
Boediono Minta Double Track Selatan Dirampungkan