Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Monsanto Gelontorkan US$ 40 juta Untuk Jagung  

image-gnews
Jagung. TEMPO/Tommy Satria
Jagung. TEMPO/Tommy Satria
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta -PT Monsanto Indonesia menggelontorkan dana US$ 40 juta untuk mengembangkan produksi benih jagung hibrida di Mojokerto, Jawa Timur. Suntikan dana itu bertujuan mempersiapkan ekspor benih jagung bioteknologi ke negara penghasil jagung seperti Filipina.

Juru bicara PT Monsanto, Seruni Rhea Sianipar, mengatakan pihaknya akan merangkul 15 ribu petani jagung untuk mewujudkan program tersebut. "Kami mentargetkan 2012 benih jagung sudah bisa di ekspor," kata Seruni seusai menggelar jumpa pers mengenai pemberian bantuan terhadap petani yang terkena dampak letusan Gunung Merapi di Rumah Makan Nyai Kuring, Jakarta, siang ini.

PT Monsanto adalah perusahaan multinasional Amerika Serikat yang bergerak di bidang agrikultur. Produk pertanian yang dihasilkan berupa herbisida dan benih tanaman transgenik, seperti jagung dan kapas.

Seruni mengatakan pihaknya memilih Mojokerto karena wilayah tersebut dianggap mampu menghasilkan jagung berkualitas. Lahan pertanian untuk jagung juga dianggap cukup luas.

Menurut Seruni suntikan dana itu dimulai dengan menyiapkan pabrik benih jagung yang telah dibangun sejak akhir 2008. Pabrik tersebut sudah beroperasi setahun setelah pembangunan pabrik, dengan mengandalkan sekitar 10 ribu petani jagung. "Luas lahan yang digarap mencapai 1O hektar," kata dia.

Produk yang dihasilkan berupa benih jagung tahan hama bulai, berjenis DK 979 dan 77. Namun untuk tahap awal, kata Seruni, benih jagung itu untuk memenuhi kebutuhan petani di Jawa Timur, Sumatera, serta Nusa Tenggara."Kami masih mengandalkan produksi di dalam negeri karena pabriknya belum selesai dibangun," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Direktur PT Monsanto Indonesia, Chris Peterson menambahkan suntikan dana itu diharapkan menjadikan Indonesia sebagai negara pengekspor benih jagung berkualitas. Sehingga negara penghasil jagung tertarik menanamkan investasi."Dengan program ini pemulihan ekonomi khususnya petani lebih cepat," kata dia.

Pihaknya juga sedang melakukan penelitian untuk menghasilkan jenis benih jagung yang lebih baik. Namun dalam waktu dekat, terdapat dua produk benih jagung yang akan diluncurkan. Hanya saja, ia menolak membeberkan jenis benih jagung tersebut. "Yang jelas jenis benih ini lebih kuat menahan serangan hama," kata dia.

Untuk kapasitas produksi benih jagung, kata Chris, perusahaannya menarget kenaikan hingga 2,5 persen dari tahun lalu. Namun ia tak menyebutkan secara terperinci bentuk kenaikan kapasitas produksi tersebut.

TRI SUHARMAN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Eks Pejabat Kementan Didakwa Rugikan Negara Rp 12,9 Miliar

1 Agustus 2018

Penggarapan lahan kentang, selain menyebarkan pupuk kimia, buruh juga mencampurnya dengan pupuk organik. Pengolahan lahan kentang disini memberdayakan buruh perempuan, karena suami mereka menggarap lahannya sendiri. TEMPO/Budi Purwanto
Eks Pejabat Kementan Didakwa Rugikan Negara Rp 12,9 Miliar

Perbuatan rekayasa oleh pejabat Kementan itu dilakukan dengan cara mengarahkan ke spesifikasi pupuk merek Rhizagold.


Kejaksaan Negeri Maros Tangkap Buronan Kasus Kredit Tani  

23 November 2016

Ilustrasi Korupsi
Kejaksaan Negeri Maros Tangkap Buronan Kasus Kredit Tani  

Kejaksaan Negeri Maros menangkap terpidana Salahuddin Alam yang buron sejak 2002.


Tersangka Kasus Sawah Abadi Buron Kejaksaan

15 Desember 2014

Ilustrasi Korupsi
Tersangka Kasus Sawah Abadi Buron Kejaksaan

Jannes telah mangkir dari panggilan pemeriksaan oleh Kejaksaan Negeri Jakarta Timur sebanyak dua kali.


Petani Tantang Uji Materi Pengusaha Benih

8 April 2014

Benih kedelai varietas baru di Balai Penelitian Tanaman Kacang-kacangan dan Umbi-umbian (BALITKABI) Kendalpayak, Malang, Jawa Timur, Jumat 27 Juli 2012. Varietas baru tersebut adalah persilangan kedelai jenis Davros dengan plasma nutfah 2984 yang diberi nama Kedelai Toleran Kekeringan dan diperkirakan akan dipasarkan akhir tahun 2012. TEMPO/Aris Novia HIdayat
Petani Tantang Uji Materi Pengusaha Benih

Mereka meminta Mahkamah Konstitusi mempertahankan aturan mengenai pembatasan modal asing tersebut.


Eks Bos Sang Hyang Sri Terancam 20 Tahun Penjara  

24 Februari 2014

Para petani dari Pangalengan berunjuk rasa di Gedung Sate, Bandung. Mereka menuntut perlindungan dan pemenuhan hak petani atas tanah garapan, benih, pupuk, teknologi, modal, dan harga hasil produk pertanian. TEMPO/Prima Mulia
Eks Bos Sang Hyang Sri Terancam 20 Tahun Penjara  

Eddy Budiono dan sejumlah petinggi PT Sang Hyang Sri didakwa telah mengkorupsi uang negara mencapai Rp 112 miliar.


Anak Buah Suswono Jadi Tersangka Korupsi Lampu  

19 Februari 2014

diubah dari barbadosallegiance.wordpress.com
Anak Buah Suswono Jadi Tersangka Korupsi Lampu  

Salah satu tersangka adalah Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian, Udhoro Kasih Anggoro.


Korupsi Lampu Serangga, Kejaksaan Sita Rp 6 Miliar

19 Februari 2014

Ilustrasi serangga laron. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Korupsi Lampu Serangga, Kejaksaan Sita Rp 6 Miliar

Negara dirugikan Rp 33 miliar dalam proyek pengadaan lampu pemerangkap serangga.


Kasus Korupsi Lampu, Negara Tekor Rp 33 Miliar  

19 Februari 2014

Dok. TEMPO
Kasus Korupsi Lampu, Negara Tekor Rp 33 Miliar  

Kejaksaan telah menetapkan lima tersangka dari Kementerian Pertanian dan sepuluh tersangka dari pihak swasta.


Elda Penuhi Panggilan Kejagung Hari Ini  

22 Oktober 2013

Mantan Ketua Asosiasi Perbenihan Indonesia, Elda Deviane Adiningrat. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Elda Penuhi Panggilan Kejagung Hari Ini  

Ketika mau ditahan, Elda sempat pingsan.


Mangkir Terus, Tersangka Korupsi Dijemput Paksa

26 September 2013

Kantor PT Sang Hyang Seri di kawasan Saharjo, Jakarta. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Mangkir Terus, Tersangka Korupsi Dijemput Paksa

Tersangka kasus dugaan korupsi proyek pengadaan benih ini mengaku sakit tapi setelah diperiksa tim dokter kejaksaan dia ternyata bisa diperiksa.