Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemberian Bus ke Daerah Dinilai Tak Mendidik

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta - Masyarakat Transportasi Indonesia menilai pemberian bus ke pemerintah daerah oleh Kementerian Perhubungan tidak tepat sasaran. "Kalau pemberian bus saya rasa tidak mendidik karena hanya berupa fisik," kata Sekretaris Jenderal MTI Danang Parikesit dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (2/2).

Dia mengatakan setiap daerah punya kebutuhan yang spesifik. Sehingga kalau spesifikasi bus untuk semua daerah disamaratakan malah tak optimal. Akan lebih tepat jika pemerintah pusat meningkatan kemampuan fiskal pemerintah daerah. Kemudian pemerintah daerah yang menentukan sendiri kebutuhan bus dan spesifikasinya.

Menurut Danang, pemerintah daerah lebih membutuhkan bantuan teknis ketimbang fisik. Pemerintah pusat sebaiknya memberikan regulasi yang tegas. "Yang paling penting dan paling murah adalah law enforcement (penegakan hukum)," katanya.

Ketua Badan Pekerja MTI Muslich Zainal Asikin mengungkapkan hal senada. Peningkatan kemampuan fiskal pemerintah daerah lebih kena sasaran daripada pemberian bus. Apalagi jumlah bus yang diberikan pemerintah pusat pun tak signifikan.

Yogyakarta, misalnya, hanya mendapat bantuan dua bus dari total 600 unit yang beroperasi. "Apalagi kualitasnya dapat dipastikan rendah," ujarnya. Dia menamabahkan, harus melakukan perbaikan-perbaikan agar bus pemberian itu layak beroperasi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kemarin (1/2) Kementerian Perhubungan memberikan 130 bus ke beberapa pemerintah daerah. Pengadaan itu menelan biaya Rp 56,04 miliar yang berasal dari anggaran pendapatan dan belanja negara.

Perinciannya, 36 bus ukuran sedang untuk angkutan sekolah di 19 kabupaten dan kota antara lain Pidie Jaya, Sabang, Lhokseumawe, Langkat, Lawas Utara, dan Muko-muko. Ada pula 30 unit bus ukuran sedang untuk pegembangan angkutan umum perkotaan bagi 16 pemerintah daerah. Pemerintah juga membagikan bus untuk empat perguruan tinggi dan bus untuk transit.

DESY PAKPAHAN | MUTHIA RESTY

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


MTI Dukung Peremajaan Kapal PELNI, Jangan Tunggu Tenggelam

32 hari lalu

Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan menugaskan PT Pelni (Persero) untuk mengoperasikan kapal KM Sinabung sebagai Akomodasi Terapung dalam mendukung penyelenggaraan KTT ASEAN ke-42 di Labuan Bajo. Kredit: Ditjen Perhubungan Laut Kemenhub.
MTI Dukung Peremajaan Kapal PELNI, Jangan Tunggu Tenggelam

Djoko Setijowarno mendukung rencana penggantian kapal PT Pelni yang sudah tua. Kejadian kapal karam jangan sampai terulang lagi.


Catatan MTI Soal LRT Jabodebek Bermasalah 2 Hari Setelah Diresmikan: Lampu Padam hingga Kereta Terhenti

2 September 2023

LRT Jabodebek kembali mengalami gangguan pada Rabu malam, 30 Agustus 2023, sehingga penumpang tujuan Bekasi diturunkan di Stasiun Cawang. Dok: istimewa
Catatan MTI Soal LRT Jabodebek Bermasalah 2 Hari Setelah Diresmikan: Lampu Padam hingga Kereta Terhenti

Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) memberikan sejumlah catatan soal operasional LRT Jabodebek yang bermasalah dua hari setelah diresmikan.


Tidak Harus Disubsidi, Ini Potensi Pendapatan Kereta Cepat Jakarta-Bandung untuk Tutupi Biaya Operasi

15 Agustus 2023

Pekerja berjalan di dekat rangkaian Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) di Depo Kereta Cepat Tegalluar, Bandung, Jawa Barat, Rabu, 17 Mei 2023. Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) tersebut ditargetkan beroperasi pada Agustus 2023. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Tidak Harus Disubsidi, Ini Potensi Pendapatan Kereta Cepat Jakarta-Bandung untuk Tutupi Biaya Operasi

Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) membeberkan potensi pendapatan PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) dari Kereta Cepat Jakarta-Bandung.


Terkini: Jokowi Buka Kembali Ekspor Pasir Laut Setelah 20 Tahun Dilarang, MTI Pertanyakan Program Insentif Kendaraan Listrik

28 Mei 2023

Presiden Joko Widodo memberikan keterangan sebelum menaiki pesawat kepresidenan di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Jumat 19 Mei 2023. Presiden Jokowi akan menghadiri acara KTT G7 di Hiroshima, Jepang. TEMPO/Subekti.
Terkini: Jokowi Buka Kembali Ekspor Pasir Laut Setelah 20 Tahun Dilarang, MTI Pertanyakan Program Insentif Kendaraan Listrik

Presiden Jokowi menerbitkan PP Nomor 26 Tahun 2023 tentang Pengelolaan Hasil Sedimentasi di Laut. Aturan itu termasuk ekspor pasir laut.


Dishub DKI Sebut Rekayasa Lalin di Simpang Santa Tak Berhasil, Pakar: Bisa Beri Kesan Kurang Baik ke Masyarakat

22 April 2023

Penampakan trotoar di Simpang Santa, Jakarta Selatan yang diaspal menjadi jalan raya. TEMPO/Ami Heppy
Dishub DKI Sebut Rekayasa Lalin di Simpang Santa Tak Berhasil, Pakar: Bisa Beri Kesan Kurang Baik ke Masyarakat

Dishub DKI sebut rekayasa lalin di Simpang Santa tidak memberikan hasil yang baik. Pakar sebut hal ini dapat buat kesan kurang baik di masyarakat


Pakar dari UGM Sebut Kesiapan Transportasi Jadi Hal Utama untuk Mudik Lebaran

18 April 2023

Suasana Stasiun Pasar Senen milai dipadati pemudik. Desty Luthfiani/TEMPO
Pakar dari UGM Sebut Kesiapan Transportasi Jadi Hal Utama untuk Mudik Lebaran

Pakar Pusat Studi Transportasi dan Logistik (Pustral) UGM mengatakan sektor transportasi harus dipersiapkan secara matang menjelang mudik lebaran.


MTI Beberkan Syarat Jumlah Penumpang Kereta Cepat Mencapai Target

1 Desember 2022

Rangkaian Electric Multiple Unit (EMU) menjalani uji dinamis Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu, 16 November 2022. Proses uji coba dinamis Kereta Cepat Jakarta Bandung tersebut disaksikan oleh Presiden Joko Widodo dan Presiden Cina Xi Jinping secara virtual disela KTT G20 di Bali. TEMPO/Prima Mulia
MTI Beberkan Syarat Jumlah Penumpang Kereta Cepat Mencapai Target

Ketua MTI Djoko Setijowarno mengatakan aksesbilitas transportasi umum menjadi keberhasilan dalam menjaring penumpang kereta cepat Jakarta-Bandung.


MTI Sebut Ojol Bisnis Gagal: Driver Tak Punya Hari Libur dan Jaminan Kesehatan

10 Oktober 2022

Pengemudi ojek online mengangkut penumpang sebelumnya berlakunya PSBB di kawasan Pondok Indah, Jakarta, Kamis, 9 April 2020.  TEMPO/Nurdiansah
MTI Sebut Ojol Bisnis Gagal: Driver Tak Punya Hari Libur dan Jaminan Kesehatan

Djoko mengatakan kegagalan bisnis transportasi daring sudah terlihat dari pendapatan yang diperoleh mitranya atau driver ojol.


Imbas Kenaikan Harga BBM, Tarif Bus Ekonomi Antarkota di Jawa Barat Naik 16 Persen

14 September 2022

Sejumlah bus antarkota antarprovinsi (AKAP) menunggu penumpang di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Rabu 7 September 2022. Ikatan Pengusaha Otobus Muda Indonesia (IPOMI) telah menaikkan tarif bus sebanyak 25-35 persen sejak Minggu (4/9) akibat kenaikan harga BBM. TEMPO/Subekti
Imbas Kenaikan Harga BBM, Tarif Bus Ekonomi Antarkota di Jawa Barat Naik 16 Persen

Tarif bus ekonomi antarkota dalam provinsi (AKDP) di Jawa Barat resmi naik 16 persen usai kenaikan harga BBM.


MTI: Stasiun Manggarai Jadi Sentral Mesti Didukung Fasilitas Eksternal

28 Mei 2022

Warga berjalan di kawasan integrasi terpadu Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, Selasa, 11 Januari 2022. Penataan kawasan yang mencakup revitalisasi halte Transjakarta, pembuatan taman, dan peletakan papan petunjuk jalan atau 'wayfinding signage' itu untuk mewujudkan Stasiun Manggarai sebagai stasiun sentral yang nantinya diintegrasikan sebagai kawasan Transit Oriented Development (TOD) agar pergerakan masyarakat lebih efektif dan efisien. TEMPO/Muhammad Hidayat
MTI: Stasiun Manggarai Jadi Sentral Mesti Didukung Fasilitas Eksternal

MTI mengatakan pemindahan layanan kereta jarak jauh ke Stasiun Manggarai harus disertai fasilitas pendukung layanan eksternal.